TALES OF DEMONS AND GODS

By nanda19255

6.9K 1.4K 10

Awalnya, nyari-nyari TL yang bagus dari Tales of Demon and God. Banyak sih, banyak banget malah. Tapi baru se... More

001 -Terlahir Kembali
002 - Bodoh
003 - Dihukum Berdiri
004 - Jutaan Koin Roh Iblis
005 - Alkemis
006 - Xiao Ning
007 - Teknik Daoyin
008 - Perasaan Seorang Gadis
009 - Sarapan Dari Bidadari
010 - Kitab Api Petir Ilahi
011 - Terancam
012 - Ranah Jiwa
013 - Menguji Bakat Bawaan
014 - Teknik Kultivasi Dewa Surgawi
015 - Bimbingan
016 - Sihir Iblis
017 - Diusir
018 - Master Prasasti
019 - Anak-anak dari Klan Besar
020 - Rumput Kabut Ungu
021 - Penggunaan Rumput Kabut Ungu
022 - Phoenix Es
023 - Pembunuhan!
024 - Berangkat
025 - Klan Naga Bersayap
026 - Pembentukan Jiwa
027 - Serahkan Padaku!
028 - Huyan Lanruo
029 - Satu Kali Pukulan
030 - Kontes Kekuatan Jiwa
031 - Roh Iblis Sakura Salju
032 - Peninggalan
033 - Keterampilan Memanah
034 - Monster Iblis Kelas Spiritual
035 - Memancing Masalah
036 - Numerologi
037 - Kaisar Kong Ming
038 - Halaman Sisa
039 - Batu Permata Muskil
040 - Roh Iblis Bayangan
041 - Shen Fei
042 - Usia Tidak Mencerminkan Pengetahuan Seseorang
043 - Master Alkimia
044 - Lulus ...
045 - Formula Elixir
046 - Master Nie Li?
047 - Pemeriksaan Tahunan
048 - Perbatasan Suci Surgawi
049 - Tes Kekuatan
050 - Kekuatan Tinju
051 - Meledak
052 - Penghinaan
053 - Kembali Ke Rumah
054 - Tangan Meridian Ajaib
055 - Fisik Tanda Surgawi
056 - Dibunuh
057 - Siapa Yang Membunuh Mereka?
058 - Siswa Kelas Jenius?
059 - Kunjungan Direktur
060 - Memutar Balikkan
061 - Menggoda
062 - Aku Punya Uang
063 - Lelang
064 - Gunakan Itu Sendiri
065 - Elixir
066 - Tercengang
067 - Lelang Yang Bersaing
068 - Harta Tak Tertandingi
069 - Harga Langit Tinggi
070 - Bersaing
071 - Miliki Kegunaan Yang Brilian
072 - Menyempurnakan Roh Iblis
073 - Pertumbuhan Tahap Dewa
074 - Panda Bertaring
075 - Keterampilan Tempur
076 - Pengampunan
077 - Turnamen
078 - Harta Karun
079 - Senjata Jiwa Katar
080 - Lama Tidak Bertemu
081 - Taruhan
082 - Pertarungan Pertama Panda Bertaring
083 - Kau Membiarkanku Menang
084 - Memainkan Sesuatu Yang Kecil
085 - Nyaris
086 - Jatuh Tak Sadarkan Diri
087 - Pil Penguat Roh Iblis
088 - Legenda
089 - Ratu Salju
090 - Ke Kediaman Penguasa Kota
091 - Hidup Bersama?
092 - Tuan Kota Tiba
093 - Konfrontasi
094 - Perjanjian Satu Tahun
095 - Tuan Kota Sangat Tidak Berdaya
096 - Benar-Benar Ingin Mengaduk Klan Suci
097 - Ke Perbatasan Suci Surgawi
098 - Jadikan Aku Sebagai Gurumu
099 - Keturunan Tidak Berbakti
100 - Pedang Meteorit Dewa Petir
101 - Memakan Roh Iblis
102 - Boneka Arwah
103 - Mencegat
104- Ditangkap Untuk Diadili
105 - Penyebab
106 - Ye Xiu
107 - Tidak Gratis
108 - Bertukar Dengan Putrimu
109 - Bukan Kesempatan
110 - Membangun Array Sepuluh Ribu Monster Iblis
111 - Ini Yang Kamu Katakan
112 - Bicaralah Denganku
113 - Tentu Saja Itu Disengaja
114 - Kekuatan Array Pembunuh Tai Yi
115 - Orang Tua Kotor
116 - Mengoleskan Obat
117 - Iblis Neraka
118 - Menipu Musuh
119 - Array Pembunuh
120 - Seorang Pemuda Yang Cukup Baik
121 - Bunuh!
122 - Ramuan Daun Berkabut
123 - Tuan Muda Penguasa Kota
124 - Perjamuan
125 - Hadiah
126 - Bertarung?
127 - Bentrokan
128 - Biologis?
129 - Menekan
130 - Reruntuhan
131 - Naga Bumi Tanduk Emas
132 - Katar
133 - Menggoda
134 - Xiao Xue
135 - Array Ruang 10.000 Tahun
136 - Netherlamp Behemoth
137 - Meriam Ying-Yang X2
138 - Desa?
139 - Kristal Darah
140 - Raja Iblis?
141 - Klan Sayap Perak
142 - Sikong Yi
143 - Dunia Luar
144 - Menguji Obat?
145 - Peringkat Emas
146 - Lei Zhuo
147 - Api Naga Hitam Yang Mengamuk
148 - Api Naga Hitam Yang Mengamuk 2
149 - Permata Spiritual Badai Salju
150 - Gulungan Prasasti
151 - Pertukaran
152 - Orang Tua
153 - Prasasti Ledakan Ilahi?
154 - Serangan Kejutan
155 - Lawanmu
156 - Dimana Rumah
157 - Kembali
158 - Raja Iblis?
159 - Gerombolan Monster Iblis
160 - Gerombolan Monster Tiba
161 - Ide Jahat
162 - Pertempuran Sengit
163 - Peringkat Emas Bintang-2
164 - Ledakan Kobaran Api
165 - Sudah Terbiasa
166 - Insiden
167 - Melihat Semuanya
168 - Kecantikan Itu Rapuh
170 - Perbendaharaan Kediaman Penguasa Kota
171 - Monster Iblis Dimensi?
172 - Tidak Dapat Membalas Budi
173 - Pukulan Marah
174 - Sembunyikan Sebanyak Mungkin
175 - Hadiah
176 - Monster!
177 - Bantu Keluar Dari Rasa Malu
178 - Pemberontakan?
179 - Prestise
180 - Membingungkan Benar Dan Salah
181- Niat Nyata Terungkap
182 - Pertempuran Hebat
183 - Dewa Badai Salju
184 - Meski Terancam Kematian, Aku Tidak Menyesal
185 - Gui Sha
186 - Teknik Konstelasi Spiritual?
187 - Konfrontasi
188 - Perjalanan
189 - Dataran Tinggi Takdir Langit
190 - Pertukaran
191 - Tidak Membutuhkannya Lagi
192 - Peringkat Emas Bintang-3
193 - Menuju Mata Air Hitam?
194 - Pola Prasasti Misterius
195 - Roh Dewi Api
196 - Cobalah
197 - Tubuh Dewa
198 - Merasakan Hukum
199 - Jejak
200 - Pendukung

169 - Ramuan Lidah Naga

37 7 0
By nanda19255

BAB 169 - RAMUAN LIDAH NAGA

Sebuah belati tiba-tiba muncul di tangan kanan Ye Han dan dengan keras menusuk punggung Tuan Kota Ye Zong. Kontan, darah segar berceceran.

Tuan Kota Ye Zong tiba-tiba ditikam oleh Ye Han, merasakan ada racun yang langsung mengalir menuju ke jantungnya. Hatinya tiba-tiba diganti dengan kemurkaan, dan dengan keras memberi Ye Han serangan telapak tangan, membuatnya terpelanting keluar.

Tuan Kota terhuyung beberapa langkah untuk menguatkan dirinya. Matanya sarat amarah saat menatap Ye Han, "Kau .... kau anak celaka!"

Setelah Ye Han tersungkur ke lantai, dia menyeka darah dari sudut mulutnya. Ye Han menatap Tuan Kota Ye Zong dan berkata dengan nada gila, "Tuan Ayah, inilah yang kau paksa hingga aku tega melakukannya. Saat ini, aku tidak punya apa-apa lagi, tidak ada jalan untuk dilalui; oleh karena itu, aku tidak punya pilihan lain selain melakukan ini!"

"Mengapa?"

Tuan Kota Ye Zong mencoba mengumpulkan sisa kekuatan jiwanya. Tetapi ia menyadari bahwa kekuatan jiwanya memudar, tidak dapat lagi dikumpulkan. Wajahnya berubah. Tuan Kota tidak bisa menetralisir racun dari belati sama sekali!

Awalnya, dengan kekuatan milik Tuan Kota Ye Zong, meski dia akan dibunuh, dia tidak akan terluka oleh seseorang yang hanya peringkat Emas. Namun, Ye Han adalah salah satu orang yang paling dekat dengannya, dia tidak siap sama sekali. Siapa yang mengira bahwa Ye Han akan mengambil risiko seperti itu karena putus asa.

"Mengapa? Haha, menggelikan. Apakah kau tidak mengerti? Dengan membunuhmu, aku akan bisa mendapatkan kursi Tuan Kota!"
Ye Han tertawa terbahak-bahak, darah segar yang masih ada di sudut mulutnya, membuatnya terlihat lebih ganas.

"Bahkan dengan membunuhku, kau tidak akan bisa duduk di posisi Tuan Kota!" Tuan Kota Ye Zong berkata dengan sungguh-sungguh.

"Itu bukan wewenangmu. Beberapa hari lagi, akan muncul berita tentang kau yang dibunuh oleh orang-orang dari Serikat Kegelapan. Dan aku, bertarung dengan si pembunuh, dan berhasilmembunuhnya. Pelaku sebenarnya yang membunuh Ayah adalah Nie Li!"

"Tidak lama setelah itu, Serikat Kegelapan akan melancarkan serangan terhadap Klan Angin Salju. Pada saat itu, Klan Angin Salju akan musnah, tidak lagi memiliki kualifikasi untuk mengendalikan Kota Glory. Dan aku, di bawah dukungan Klan Suci, akan mencapai posisi Tuan Kota!"
Ye Han tertawa terbahak-bahak.

" Ayah, jika saja kau mau memberiku posisi Tuan Kota, semua ini tidak akan terjadi!"

"Celaka, kau benar-benar berkolusi dengan Serikat Kegelapan ?!"
Tuan Kota Ye Zong terengah-engah untuk mendapat sehela napas. Racunnya dengan cepat menyebar ke seluruh tubuhnya. Tuan Kota masih berusaha melawan penyebaran racun dengan ranah jiwanya. Dia tidak menyangka kalau racun ini akan begitu mematikan.

"Memangnya kenapa? Mengikuti Serikat Kegelapan akan memberiku masa depan yang lebih cerah daripada mengikutimu! Kau hanya ingin aku menjadi Penguasa Kota boneka!"

"Bukankah Serikat Kegelapan yang menjadikanmu boneka mereka?"

"Haha, dengan menjadi Tuan Kota bonekamu, aku masih harus memikirkan cara untuk menyenangkan hatimu setiap hari. Harus tunduk pada tugas dan tetap begitu sampai hari kematianku. Tuan Kota Ye Zong, tidakkah kau merasa lelah dalam hidup ini? Tapi menjadi Penguasa Kota dari Serikat Kegelapan, aku bisa melakukan apa yang aku inginkan. Apapun yang aku inginkan, betapa menyenangkannya?!" Ye Han tertawa terbahak-bahak.

Tuan Kota Ye Zong dipenuhi dengan penyesalan. Dia tidak menyangka bahwa setelah bertahun-tahun kerja keras dalam mengasuh Ye Han, ternyata dia sedang mengasuh harimau dan mengundang malapetaka. Mungkin itu bisa dianggap sebagai hukuman baginya.

"Ye Han, rencana pengkhianatanmu tidak akan pernah berhasil!"
Tuan Kota Ye Zong dengan dingin menatap Ye Han, mengumpulkan kekuatan jiwanya yang terakhir.

"Mau itu berhasil atau tidak, kau tidak akan sempat melihatnya. Terima kasih Ayah, sudah bertahun-tahun yang kau habiskan untuk membesarkanku. Selanjutnya, aku akan mengirimmu untuk berkumpul bersama para leluhur!" Ye Han berjalan mendekati Tuan Kota Ye Zong selangkah demi selangkah.

Alasan mengapa dia berbicara begitu lama dengan Tuan Kota Ye Zong adalah untuk menunggu racun itu bekerja secara perlahan!

Melihat Tuan Kota Ye Zong berjuang untuk bisa terus bertahan hidup, Ye Han tersenyum, "Tak perlu repot-repot bertahan. Racun yang kugunakan adalah Ramuan Lidah Naga. Racun jenis ini dapat merenggut nyawa seseorang dalam waktu setengah jam dan akan memiliki efek yang lebih kuat dengan mereka yang berasal dari suku naga. Kau telah terintegrasi dengan roh iblis Naga Bumi Sisik Hitam. Paling-paling, umurmu hanya tersisa seperempat jam lagi, dan kau akan mati dengan tujuh lubang mengeluarkan berdarah [ Tujuh lubang mengacu pada mata, telinga, hidung dan mulut]. Saat ini, aku khawatir kalau kau bahkan tidak dapat mengumpulkan sisa-sisa kekuatan jiwa lagi, kan? "

Ye Han bergerak lebih dekat ke Tuan Kota Ye Zong, mengangkat belati dan kemudian tanpa ampun melompat ke arahnya.

Tuan Kota Ye Zong mengeluarkan raungan marah, tubuhnya buru-buru mengalami transformasi dan berubah menjadi Kera Besar Angin Salju, melemparkan telapak tangan ke arah Ye Han.

Ye Han tidak menduga kalau Tuan Kota Ye Zong masih memiliki energi untuk bertarung, dia terkejut di dalam hatinya dan dengan cepat bergabung dengan Naga Bumi Tanduk Emas-nya.

"Bhamm..!"

Kedua tinju bertabrakan, aura agung menyeruak ke daerah sekelilingnya. Tubuh Ye Han terpelanting dan menabrak tembus beberapa dinding ruang kerja. Seluruh dindingnya hancur, Ye Han terlempar puluhan meter sebelum akhirnya terkapar.

Mata Ye Han menunjukkan jejak ketakutan yang mendalam. Setelah bertukar tinju, dia sendiri akhirnya ikut menderita cidera parah. Namun, dia tidak peduli dengan cideranya saat ini. Dia lekat-lekat menatap Tuan Kota Ye Zong, yang berada di tengah ruang kerja.

"Mengapa Kera Besar Angin Salju dan bukan Naga Bumi Sisik Hitam?!" Ye Han dengan marah meraung, tidak percaya apa yang dilihatnya.

Dia tidak menyangka kalau Tuan Kota Ye Zong akan berintegrasi dengan roh iblis Kera Besar Angin Salju begitu cepat dan menanggalkan roh iblis Naga Bumi Sisik Hitam aslinya.

Jika roh iblis Tuan Kota masih Naga Bumi Sisik Hitam, maka racun dari Ramuan Lidah Naga ini pasti sudah menyebabkan dia kehilangan kekuatannya.

Namun, Tuan Kota Ye Zong telah mengganti roh iblisnya dan kini terintegrasi dengan Kera Besar Angin Salju, yang menyebabkan reaksi racunnya jadi melambat, dan berakhir seperti ini.

Rencananya sudah sangat matang, tetapi hasilnya benar-benar tidak terduga. Siapa yang mengira bahwa Tuan Kota Ye Zong akan menanggalkan Naga Bumi Sisik Hitam yang telah dia gunakan begitu lama, dan lebih memilih berintegrasi dengan Kera Besar Angin Salju?

Keributan besar dari ruang kerja Tuan Kota menyebabkan area Kediaman Penguasa Kota kontan menyala dan menjadi rusuh.

"Pembunuh!"

"Tangkap pembunuhnya!" Para ahli dari Kediaman Penguasa Kota bergegas menuju ruang kerja.

Wajah Ye Han seketika menjadi kusam. Tidak mungkin baginya mendapatkan kesempatan lain untuk membunuh Tuan Kota Ye Zong. Dia segera berbalik dan dengan cepat kabur, dengan panik melarikan diri menuju kegelapan.

Para penjaga yang berpapasan bertanya,
"Tuan muda, ke mana Anda akan pergi?"

"Pergilah cepat dan lindungi ayahku, aku akan mengejar si pembunuh!" Ye Han berteriak dan dengan cepat berlari.

Ruang Kerja

Ye Xiu dengan cepat bergegas, setelah melihat keadaan Tuan Kota Ye Zong, dia jadi cemas. Ye Xiu memapah Tuan Kota Ye Zong yang gemetar dan segera bertanya, "Tuan Kota, bagaimana keadaanmu?"

"Ini ulah Ye Han, si brengsek itu. Dia berkolusi dengan Serikat Kegelapan. Aku telah ditikam dengan racun Ramuan Lidah Naga, waktuku tidak banyak. Cepat, bawa Ziyun dan Nie Li ke sini!" Tuan Kota Ye Zong menarik napas, batuknya mengeluarkan seteguk darah.

Ramuan Lidah Naga? Setelah mendengarkan kata-kata Tuan Kota Ye Zong, Ye Xiu semakin cemas. Tidak ada obat untuk racun dari Ramuan Lidah Naga. Dia takut Tuan Kota Ye Zong tidak akan bisa bertahan selama satu jam, atau bahkan setengah jam sebelum racun itu merenggut nyawanya.

"Cepat, dapatkan nona kecil dan Nie Li!"
Ye Xiu berkata ke arah penjaga yang bergegas mencari. Hatinya dirundung kekalutan. Dia tidak mengira bahwa dalangnya adalah Ye Han, si brengsek itu. Ini semua salahnya, karena tidak sempat mengekspos hati jahat Ye Han. Ye Xiu merasa sangat menyesal.

Sangat cepat, Ye Ziyun bergegas masuk. Setelah melihat pemandangan di depannya, Ye Ziyun terkejut.

Ye Ziyun bergegas menghampiri Tuan Kota Ye Zong, memegang Tuan Kota Ye Zong dan berteriak, "Ayah!"

Tuan Kota Ye Zong mengusap bahu Ye Ziyun. Tidak pernah terpikir bahwa dirinya akan terbunuh ditangan Ye Han. Jika dia mati, Ye Ziyun akan ditinggalkan sendirian. Bila memikirkan hal itu, Tuan Kota Ye Zong hanya bisa menahan rasa sakit di hatinya. Penyesalan memenuhi dirinya karena belum menemani putrinya lebih sering di masa lalu.

Tuan Kota Ye Zong melihat Ye Xiu dan dengan lemah bertanya,
"Di mana Nie Li?"

"Nie Li tampaknya telah pergi ke Asosiasi Alkemis, saya sudah mengirim beberapa orang untuk menemui dia." Kata Ye Xiu.

Setelah hampir setengah jam, Nie Li buru-buru masuk.

Tak sengaja berkontak mata dengan Ye Ziyun, kedua ekspresi mereka tertegun untuk sementara waktu, tetapi tidak mengatakan apa-apa.

"Ada apa dengan ayah mertua?"
Nie Li bertanya, menatap Ye Xiu.

"Itu gara-gara pengkhianat, Ye Han. Dia meracuni Tuan Kota Ye Zong dengan Ramuan Lidah Naga."
Wajah Ye Xiu menunjukkan kesedihan yang tak terlukiskan.

Setelah diracuni oleh Ramuan Lidah Naga, rasanya sama saja dengan mendapat hukuman mati.

"Oh, Ramuan Lidah Naga."
Nie Li jadi agak tenang.

Nie Li tidak menyangka bahwa ini adalah perbuatan Ye Han. Anak itu benar-benar pengkhianat. Tidak heran Ye Ziyun menolak untuk menyebutkan namanya di kehidupan sebelumnya. Ternyata ada yang salah dengan Ye Han. Selama mereka adalah tipe orang pemberontak, apa pun alasannya, mereka akan selalu berakhir menjadi pengkhianat.

Air mata Ye Ziyun berderai di pipinya yang putih dan halus. Meskipun Tuan Kota Ye Zong selalu keras dengan dirinya, namun didalam hati gadis ini, ayahnya masih orang yang paling dia hormati.

Ye Ziyun hanya bisa bersua ayahnya sesekali dalam waktu yang sangat lama. Dia tidak pernah berpikir bahwa saat mereka bertemu berikutnya, itu akan menjadi perpisahan terakhir mereka.

Ye Ziyun teringat pada ibunya yang sudah meninggal. Apakah ayahnya akan menjadi seperti ibunya? Meninggalkannya untuk selamanya?

"Yun'er!" Tuan Kota Ye Zong terbatuk mengeluarkan seteguk darah dan lemah berkata, "Dalam hidupku, dua orang yang paling banyak aku kecewakan, adalah ibumu dan kamu. Aku minta maaf, karena tidak dapat melakukan tugasku sebagai seorang ayah, karena tidak merawatmu dengan baik. "

Dia kemudian mengangkat kepalanya, melihat pada Nie Li dan berbicara dengan suara memohon, "Nie Li, aku, Tuan Kota Ye Zong, tidak pernah memohon pada siapa pun sepanjang hidupku. Aku hanya mohon bahwa mulai sekarang, tolong kau jaga Yun'er dengan baik!"

Mendengar kata-kata ini, Nie Li merasa sedikit masam di hatinya, dia menghela nafas dan berkata, "Ayah mertua, ini hanya perkataan ketika anda menghadapi kematian. Sekarang anda sudah menyadari apa yang paling berharga dalam hidup anda. Mengenai permintaan anda, aku berjanji kepada anda bahwa aku akan menjaga Yuner dengan baik. Anda harus bersikap lembut padanya. Satu lagi, anda harus banyak meluangkan waktu untuk lebih sering menemaninya di masa depan!"

Melihat wajah Ye Ziyun yang menangis, Tuan Kota Ye Zong menghela nafas, menggelengkan kepalanya dan dengan sedih berkata,
"Karena aku telah diracuni oleh Ramuan Lidah Naga, aku hanya bisa hidup paling lama setengah jam. Aku khawatir, aku tidak lagi memiliki kesempatan untuk melakukannya. "

Penglihatannya berangsur-angsur memburuk, sudah menjadi sedikit kabur. Dia sangat ingin melihat dari dekat wajah putrinya.

Tuan Kota meraih tangan Ye Ziyun seolah-olah dia sangat ingin meraih hidupnya, suaranya sedikit bergetar, "Yun'er, aku berharap aku bisa melihat pernikahanmu, anakmu, dan hidupmu yang diberkati. Tapi, aku khawatir aku tidak akan sempat melihatnya lagi! "

Seorang pria seperti Tuan Kota Ye Zong, bahkan ketika menghadapi kematian, dia tidak akan takut. Tapi hari ini, dia merasa takut. Jalan menuju kematian, adalah kegelapan abadi.

"Ayah, tidak! Tolong, jangan mati! Yun'er masih belum ingin berpisah dari ayah." Ye Ziyun berteriak, meraih pakaian Tuan Kota Ye Zong dan mengguncangnya dengan seluruh kekuatannya.

Melihat Tuan Kota Ye Zong dan Ye Ziyun, Nie Li teringat sesuatu dari kehidupan sebelumnya. Dia pernah berada dalam situasi yang sama, meraih tangan ayahnya saat ayahnya perlahan menutup matanya, air mata mengalir tak terkendali di wajahnya.

Nie Li menyeka air mata di wajahnya dan menyeringai,
"Kematian apa? Sungguh tidak menguntungkan. Diracuni dengan Ramuan Lidah Naga, hanya membuatnya terlihat seperti kematian!"

Mendengar kata-kata Nie Li, Ye Xiu dan Ye Ziyun tercengang.

"Kamu bisa menyelamatkan Tuan Kota?"
Mata tetua Ye Xiu bersinar dengan secercah harapan.

"Nie Li, kamu bisa menyelamatkan ayahku? Aku mohon, tolong, selamatkan dia! Aku akan menyetujui apa pun yang kamu minta dariku, selama kamu bisa menyelamatkan ayahku!"
Kata Ye Ziyun sambil menangis.

Ekspresi sedih Ye Ziyun menyebabkan hati Nie Li dipenuhi rasa iba. Kejadian tidak menyenangkan yang terjadi tadi siang sudah ia lupakan. Nie Li menyeka air mata di wajah Ye Ziyun dan dengan tenang tersenyum, "Yakinlah, itu hanya racun dari Ramuan Lidah Naga, dia tidak akan mati. Dia ayah mertuaku, dia harus menyaksikan pernikahan kita. Bahkan jika dia ingin mati sekarang, aku tidak akan membiarkan hal itu terjadi!"

Setelah berbicara, Nie Li mengumpulkan sejumlah kecil kekuatan jiwa ke jarinya dan meletakkannya di dada Tuan Kota Ye Zong, perlahan-lahan menekan, "Meskipun keampuhan Ramuan Lidah Naga sangat mematikan, itu tidak akan langsung mengakibatkan kematian. Racun ini hanya akan membuat seluruh tubuh orang tersebut lumpuh dan mengalami serangan jantung, lalumembuat orang itu mati. Sebagai ahli peringkat Emas Hitam, selama tidak melebihi sepuluh hari, Tuan Kota akan bisa diselamatkan! "

Continue Reading

You'll Also Like

230K 12.7K 44
Hi surprise suka tak hadiah dari aku?! Haha kelmarin kau mandikan aku. Harini aku mandikan kau. Kau nak tahu tak tu air apa. Haha tu air longkang. An...
51.8K 4.4K 64
Adudu berjaya tangkap satu power sphera yang hebat untuk pisahkan 7 elemental ke dimensi yang lain. Solar terpaksa mencari pecahan nya ke dimensi...
1.1K 58 18
Baca la kalau nk Ini kisah BoBoiBoy dengan abang dia iaitu Elemental(iye la kan tak kan sape lagi) Buku cover bukan milik saya. Saya main ambik je...
84.1K 10K 83
Dari masa hadapan ke masa lampau. Mustahil tetapi telah pun berlaku. Sangkanya boleh pulang selepas mengadap Tuanku namun kehilangan Sang Puteri menj...