Bab 022 : Phoenix Es
Nie Li memilih posisi duduk di hadapan Ye Ziyun.
"Halo teman sekelasku Ye Ziyun, kita bertemu lagi."
Kata Nie Li, sambil tersenyum tipis.
Nie Li bertemperamen tenang dan percaya diri. Anak cowok seusianya saja masih grasak grusuk. Walau saat ini, Ye Ziyun belum memiliki perasaan khusus untuk Nie Li, yang baru bersemi hanya sedikit rasa penasaran serta kekaguman yang tulus terhadap Nie Li. Pengetahuan Nie Li memang luas dan mendalam. Bahkan Bibi Xue sendiri sampai menyangka bahwa Nie Li adalah seorang master prasasti.
Pola prasasti yang direvisi Nie Li kemaren telah dibuat menjadi sebuah gulungan oleh Bibi Xue (Master prasasti dari Klan Angin Salju) dan itu memang pola prasasti peringkat perak. Bisakah Anda bayangkan dampak psikologis yang Ye Ziyun rasakan saat ini, ketika dia sadar bahwa Nie Li bahkan menguasai pola prasasti peringkat perak!
"Nie Li, aku telah menguji pola prasasti yang kemaren setelah aku pulang, dan itu memang pola prasasti 'Angin Es Salju Mendadak' versi lengkap!" Kata Ye Ziyun memandang ke arah Nie Li. Tapi wajah Nie Li tidak menunjukkan ekspresi bangga, dia hanya menjawab dengan "oh", untuk Nie Li hal semacam ini bukan sesuatu yang layak untuk dipamerkan.
Sebagai anggota inti Klan Angin Salju, meskipun Ye Ziyun tidak menunjukkan keanggotaannya, akan tetapi tetap saja ada rasa bangga di hatinya walau sedikit. Namun beda jauh dengan Nie Li, meskipun berbakat, dia selalu low-profile di kelas dan tidak pernah memamerkan bakatnya. Sampai ketika kata-kata guru Shen Xiu membuatnya marah baru dia membalas. Perbedaan inilah yang membuat Ye Ziyun merasa sedikit malu. Dibandingkan dengan Nie Li, tidak ada yang benar-benar bisa dia pamerkan.
Hingga saat ini, Ye Ziyun mulai timbul perasaan kagum pada Nie Li. Meskipun tidak mungkin langsung menyukai cowok ini, tetapi Nie Li telah menjadi satu-satunya cowok yang bersedia dia hubungi. Lain ceritanya untuk Nie Li, bisa berhubungan akrab dengan Ye Ziyun, ini sudah merupakan pencapaian besar.
"Nie Li, ini kubawa kristal jiwa yang kemaren kamu minta."
Ye Ziyun menyodorkan kristal jiwanya.
"Suntikkan saja kekuatan jiwamu ke dalam kristal itu!"
Kata Nie Li sambil menatap ke arah Ye Ziyun.
Dalam kehidupan sebelumnya, Ye Ziyun adalah kekasihnya. Oleh karena itu ia tidak akan perhitungan pada gadis ini. Setelah melihat bentuk jiwa Ye Ziyun, Nie Li tersentak. Dia tidak pernah mengira bahwa bakat Ye Ziyun ternyata berada di atas bakat Xiao Ning. Bentuk jiwanya berbentuk Bongkahan Es dan di dalamnya, tertidur seekor burung phoenix.
Ini adalah bentuk jiwa Phoenix Es yang legendaris! Salah satu bentuk jiwa yang paling kuat. Kecepatan kultivasi Phoenix Es akan sama dengan Naga Bersayap milik Xiao Ning. Bedanya, begitu Ye Ziyun menerobos ke peringkat Emas Hitam, Phoenix Es akan menetas dan kultivasinya akan meningkat lebih cepat.
Sangat disayangkan sekali bahwa dalam kehidupan sebelumnya Ye Ziyun tidak berhasil mencapai Peringkat Emas Hitam karena keburu tewas dalam pertempuran. Kalau tidak, Ye Ziyun kemungkinan besar akan menjadi salah satu pilar Kota Glory.
"Atribut Angin Salju, bentuk jiwa Phoenix Es!"
Nie Li mengangkat kepalanya menatap Ye Ziyun, matanya penuh dengan kegembiraan lalu berkata, "Aku akan mengajarimu teknik kultivasinya!"
"Ajari aku teknik kultivasi? Teknik apa itu?" Ye Ziyun menatap Nie Li dengan heran. Teknik kultivasinya sekarang sudah menjadi teknik kultivasi Angin Salju terkuat di Klan Angin Salju. Apakah Nie Li memiliki teknik kultivasi yang lebih baik dari itu?
Klan Angin Salju adalah klan nomor satu di Kota Glory. Bahkan Klan Suci dan Klan Ilahi tidak dapat dibandingkan dengannya, karena Klan Angin Salju sudah memiliki Pengendali iblis peringkat Legenda yang mengawasinya, yaitu sesepuh legendaris Lord Ye Mo! Berbagai koleksi Klan Angin Salju tidak seperti yang bisa dibayangkan orang biasa. Karena Ye Mo suka menjelajahi Benua Ilahi, ia menjelajahi reruntuhan kuno di Pegunungan St. Ancestral, mendapatkan banyak teknik kultivasi yang kuat dan kemudian menerjemahkannya.
"Teknik Phoenix Es Sembilan Putaran!" Nie Li mendiktekan mantra dan teknik kultivasi untuk Ye Ziyun. Meskipun 'Teknik Phoenix Es Sembilan Putaran' bukan teknik terkuat yang dapat dipraktekkan Ye Ziyun, tetapi ini adalah teknik yang paling misterius. Setelah berhasil mempraktekkan teknik ini, ia akan dapat memiliki sembilan nyawa selama jiwanya tidak dihancurkan ia dapat dihidupkan kembali. Dalam kehidupan kali ini, Nie Li tidak akan membiarkan Ye Ziyun meninggalkannya lagi!
Lalu Ye Ziyun melantunkan teknik itu beberapa kali dalam hatinya. Dia terkejut saat merasakan betapa kuatnya teknik ini! Teknik yang dikoleksi oleh Klan Angin Salju tidak bisa dibandingkan levelnya dengan ini!
"Terima kasih, Nie Li!" Ye Ziyun dengan tulus berterima kasih padanya. Ini sedikit tak terduga, bahwa Nie Li benar-benar memberikan teknik kultivasi yang begitu berharga kepadanya, setelah semua yang baru saja mereka lakukan. Dalam pandangan Ye Ziyun, dia dan Nie Li baru saja akrab beberapa hari yang lalu, tetapi dalam pandangan Nie Li dia sudah mengenal Ye Ziyun sudah terlalu lama dan mendalam dihatinya. Ye Ziyun sudah menjadi kekasih hati. Karena itu, sepotong Teknik Phoenix Es Sembilan Putaran ini tidak bisa dianggap berlebihan.
Ye Ziyun mencoba untuk mengaktifkan sebentar 'Teknik Phoenix Es Sembilan Putaran'-nya. Tidak berselang lama kekuatan jiwa di ranah jiwanya mulai bergejolak dengan hebat. Teknik kultivasi ini seakan memang dibuat khusus untuknya!
Selama Nie Li dan Ye Ziyun bercengkrama akrab, terlihat seseorang berjalan mendekat ke arah mereka berdua, sosok itu adalah Shen Yue. Setelah melihat Nie Li dan Ye Ziyun asyik mengobrol dengan gembira dan sesekali senyum menawan nan indah itu terlihat di wajah Ye Ziyun. Shen Yue tidak bisa lagi menahan kecemburuan di dalam hatinya lebih lama dan memutuskan mendekat ke arah mereka.
"Ziyun!"
Shen Yue tersenyum tipis saat dia memandang ke arah Ye Ziyun.
"Ya." Ye Ziyun menjawab dengan lembut.
Saat ini Ye Ziyun sudah tidak ada kesan baik lagi tentang Shen Yue.
Shen Yue memilih duduk di sampingnya lalu menatap Nie Li dengan tatapan dingin. Suasana diantara ketiganya tiba-tiba berubah menjadi canggung.
"Nie Li, akhirnya kita bertemu lagi."
Shen Yue mencibir, mengungkapkan permusuhan yang samar.
"Ada apa, apakah pelajaran terakhirku kemaren belum cukup?"
Dari awal hingga akhir wajah Nie Li terlihat santai, dia tidak pernah menganggap Shen Yue di matanya.
"Kau ......" Shen Yue mengepalkan tangannya, jika tidak ada Ye Ziyun disini, dia pasti akan memerintahkan para kacungnya untuk memberi Nie Li pelajaran.
Ye Ziyun mengungkapkan ekspresi terkejut. Menyimpulkan percakapan antara Nie Li dan Shen Yue barusan, tampaknya Shen Yue telah menderita kerugian akibat 'cendra tangan' Nie Li. Ye Ziyun semakin penasaran, Shen Yue sebagai keturunan langsung Klan Suci, bagaimana dia bisa menelan kekalahan yang dideritanya dari Nie Li?
Shen Yue terpaksa menekan keluhan di dalam dirinya, dia lalu memandang Ye Ziyun dan berkata, "Klanku dan klan Ziyun adalah teman, kami berdua telah bermain bersama sejak kecil dan kami sudah akrab satu sama lain. Para tetua kami juga sangat mendukung kami bergaul bersama."
Maksud dari Kata-kata Shen Yue adalah untuk mengingatkan Nie Li bahwa hanya dia dan Ziyun yang cocok dan telah menerima persetujuan dari tetua kedua pihak, jadi apa maksud Nie Li sebenarnya? Apakah dia ingin merebut Ye Ziyun dari sisinya? Setelah mendengarkan kata-kata Shen Yue, Nie Li hanya menahan cibiran dalam hatinya. Dalam hal keakraban, bisakah Shen Yue tahu tentang Ye Ziyun lebih dari yang diketahuinya?
Lalu Shen Yue memandang Ye Ziyun, mengungkapkan senyum lembut di wajahnya, "Dapat dikatakan bahwa Aku dan Ziyun saling memahami pribadi dan kebiasaan hidup kami masing-masing."
Mendengarkan kata-kata Shen Yue, Ye Ziyun menunjukkan sedikit ekspresi risih di wajahnya, dia ingin membantah klaim sepihak Shen Yue ini. Sejak kapan keakraban antara keduanya telah mencapai tingkat itu? Setelah beberapa insiden di kelas, Ye Ziyun merasa sedikit jijik terhadap Shen Yue, Klan Suci tidak semulia dan sesuci yang mereka perlihatkan di permukaan. Ye Ziyun sendiri tidak bisa membantu Nie Li, agar Nie Li tidak salah paham.
"Kalau begitu kenapa kau tidak mengatakan apa yang kau mengerti, aku ingin tahu." Jari Nie Li mengetuk meja dengan lembut, di kehidupan sebelumnya, Ye Ziyun hampir menikah dengan Shen Yue, oleh karena itu, dalam kehidupan kali ini dia tidak akan membiarkan hal yang sama terjadi lagi.
"Ye Ziyun ini suka makan Acampe Rigida, suka membaca buku dan sering bermenung diri menatap ke luar jendela ..." Shen Yue mengatakan itu sambil menatap Ye Ziyun dengan penuh kasih.
Nie Li samar-samar tertawa dan menimpali, "Sebenarnya, Ye Ziyun tidak suka makan Acampe Rigida, itu hanya ulah kakeknya, Lord Ye Mo yang suka menggertaknya dengan mengatakan bahwa makan Acampe Rigida dapat memperkuat kekuatan jiwa seseorang. Hanya orang-orang bodoh saja yang suka membaca buku-buku yang sulit. Ziyun itu paling suka berpetualang, dia sering terlihat termenung di jendela adalah karena dia merindukan dunia luar."
Mendengar kata-kata Nie Li, Ye Ziyun bagai tersambar petir. Ia menatap tajam ke arah Nie Li. Bagaimana Nie Li tahu tentang hal-hal ini? Dia sama sekali tidak pernah berharap bahwa akan ada seseorang yang memahaminya dengan sangat baik.
Nie Li menarik napas dalam-dalam, dia sangat berharap dia bisa membawa Ye Ziyun bepergian ke seluruh penjuru benua, tetapi keinginan itu tidak dapat dipenuhi dalam kehidupan sebelumnya, oleh karena itu dalam kehidupan kali ini, dia akan memenuhi semua keinginan Ye Ziyun.
"Kau berbicara omong kosong ..."
Shen Yue masih mencoba untuk berdebat, tetapi terhenti ketika melihat ekspresi Ye Ziyun. Gadis itu melongo saat menatap Nie Li hingga terbuka mulutnya tetapi tidak mengatakan apa-apa.
"Jika kau memang sangat mengerti Ye Ziyun, ada tanda berbentuk kupu-kupu di tubuhnya, apakah kau tahu di mana tanda itu berada?" Nie Li samar-samar tersenyum ketika dia memandang ke arah Shen Yue. "Bagaimana Aku tahu!" Jawab Shen Yue dengan marah.
Mendengar pertanyaan Nie Li barusan, wajah Ye Ziyun jadi merah padam, bagaimana Nie Li bisa tahu tentang tanda lahir berbentuk kupu-kupu di tubuhnya? Perasaan aneh melonjak dalam hati Ye Ziyun dan dia berdiri,
"Nie Li, kau menyebalkan!"
Ye Ziyun menghentakkan kakinya ke lantai, berbaur dengan rasa malu lalu dia melarikan diri. Punggung Ye Ziyun yang ramping, gaun putih panjang, dan kaki yang ramping membuatnya terlihat lebih menarik.
Melihat reaksi aneh Ye Ziyun, wajah Shen Yue cemberut. Berarti hubungan antara Ye Ziyun dan Nie Li sama sekali tidak sesederhana itu. mungkinkah mereka telah berhubungan intim, wajahnya menjadi sangat muram. "Nie Li, ingat ini, aku akan membuatmu mati dengan kematian yang mengerikan!"
Nie Li memandang Shen Yue dengan jijik, mencibir ketika dia berbicara, "Kau masih jauh dari kata mampu untuk bersaing denganku, jika kau masih belum bisa melihat kenyataan, aku tidak keberatan untuk memberimu beberapa pelajaran lagi." Nie Li berdiri dan pergi berlalu.
Kediaman Penguasa Kota
Wajah merah padam Ye Ziyun belum berubah. "Nie Li, kamu bajingan! Bajingan!" Ye Ziyun dengan marah menghentakkan kakinya, bagaimana Nie Li bisa tahu bahwa ada tanda lahir berbentuk kupu-kupu di dada kirinya? Memikirkannya ini saja, Ye Ziyun merasa hatinya tambah kesal. mungkinkah Nie Li pernah mengintipnya saat dia mandi? Jika Nie Li telah melihat tanda berbentuk kupu-kupu di tubuhnya, bukankah itu berarti dia juga telah melihat setiap lekuk bagian tubuhnya?
Tidak, Aku harus bertanya pada bajingan itu! Ye Ziyun sangat malu, dia menatap ke luar, bagaimana Nie Li bisa memahaminya dengan sangat baik? Nie Li sendiri tidak bakal bisa masuk sampai kesini? Bukankah Kediaman Penguasa Kota ini sangat luas dan dijaga ketat, bahkan seekor lalat pun tidak bisa masuk.