"Nadia POV"
Saat di kantin.
"Nadia!!!" Teriak Sinta.
"Kenapa?" Tanya gw dengan muka datar.
"Lo tau kan CoGan yg peringkat 1?" Tanya Sinta dengan menaikkan alisnya.
"Tau, Dimas Arestya kan" Sahut gw dengan wajah datar lagi.
"Lo tau gak? GUE PUNYA PIN BBM NYA!!!" Kata Sinta dengan suaranya yg toa sambil lompat-lompat gaje.
Tiba-tiba seluruh mahasiswa di kantin melihat ke arah Sinta.
"Hehehe, udh lanjutin makannya" Kata Sinta.
"Rasain lu, lagian suara udh kyk toa lompat-lompat gaje lagi" Cibir Noval.
"Lagian kenapa sih lu seneng bgt dapet pin Bbmnya si Dimas?" Tanya Thalia.
"Ya seneng lah Ta! Gimna rasanya lo dapet pin Bbm CoGan peringkat 1 se kampus, ya pasti seneng" Sahut Sinta.
"Klo gue sih biasa aja tuh, kan gue gk pernah ngeliat mukanya" Kata Thalia dengan muka datar.
"Argghh! Nanti gue kasih tau orgnya yg mana, awas klo lu klepek-klepek" Sahut Sinta dengan geram.
"Yaelah CoGan doang" Cibir Noval.
"Gantengan gue" Sahut Reza.
"Pliss jgn kegee'ran -_- " Kata Rangga.
"Hai Reza" Sapa Adela.
Dia lagi, dia lagi.
"H-hai, kenapa Del?" Tanya Reza.
"Gk cuman nanya, jadi kan nanti kita makan malam?" Tanya Adela.
"makan malam? Emng gw ngajak lu ya?" Tanya Reza dengan heran.
"Ya elah, masa lupa sih? Kan lu yg ngajak" Sahut Adela.
1...
2...
3...
"O IYA! Sorry ya lagi lemot nih" Kata Reza.
"Ckck, udh nanti jam 7 jgn lupa ya" Sahut Adela.
"Iya"
"Ciee, bsk malming nih sama Adela" Kata Thalia.
"Cieee" Sorak kami serentak dan seketika membuat semua orang menoleh ke arah kami. Lalu beberapa detik kemudian, datanglah Dimas Arestya yg mengalihkan pandangan semua org dari kami.
"Ta! Itu yg namanya Dimas!" Bisik Sinta.
Ya Dimas, penampilannya keren, cool, gk norak kyk Reza -_- , dia bisa di bilang "Ganteng.Banget"
"Lu serius Sin?! Itu dia?! Omaigat ganteng pake b.g.t!!! Gerah woy gerah!!!" Seru Thalia.
"Hei Dimas!" Seru Reza yg membuat kami bingung.
"Lo ngapain manggil Dimas? Emng dia kenal sama lo" Tanya gw.
"Eh Reza apa kabar bro" Kata Dimas.
"Baik bro, eh ada yg pengen kenalan sama lo, tuh mereka" Sahut Reza.
"Lo apaan si Rez? Malu-maluin tau" Cibir Sinta.
"Oh jadi kalian berdua mau kenalan, kenalin nama gw Dimas Arestya dari fakultas Komputer" Jelas Dimas.
"H-hai gue Sinta"
"G-gue Thalia"
"Salam kenal ya, o iya gue mesti ke ruang dosen dulu, udh ya Rez" Kata Dimas.
"Iya bro" Sahut Reza.
"Kok dia kenal sama lu?" Tanya Noval dengan bingung.
"Yaiyalah gue kan CoGan di sini masa gk ada yg kenal guee getooh" Sahut Reza dengan alay.
"Jijik gue sama lo, makin lama makin alay -_- " Cibir Rangga.
"Aaa! Tadi dia kenalan sama gue!" Seru Sinta.
"Gue juga" Kata Thalia.
Mereka pun pingsan di tempat*ga deh -_- .
"Udh lo berdua sama aja klo ketemu CoGan" Cibir gw.
"Biarlah, i feel free" Sahut Sinta dan Thalia.
"Jibang gue -_- " Kata Noval.
Tiba-tiba gue merasakan ada yg basah di baju gue, ternyata.
"Aaa! Kok bisa tumpah?!" Teriak gw.
"E-eh sorry Nad, gue gk sengaja" Sahut Rangga yg tadi menumpahkan es jeruk.
"Aaghh! Lu sih" Geram gw.
"Yodah sini gue bersihin" Kata Rangga sambil membersihkan noda di baju gw *apa banget dah ._.
Gentle banget sih ini org, gue merasa panas di pipi gw kyk blushing nih, jgn blushing di tempat pliss.
"Noh dah bersih, cuman basah dikit" Kata Rangga.
"Thanks ya"
♥♥♥
"Rangga POV"
"Aaa!!! Kok bisa tumpah?!" Teriak Nadia.
"E-eh sorry Nad, gue gk sengaja"
"Aagghh! Lu sih" Geram Nadia.
Secara cepat gue membersihkan baju Nadia pake tisu ya walaupun gk semua noda bisa di basmi :v setidaknya masih bersih. Gue ngelakuin bukan krn modus yak, gue takut aja Nadia marah dan berubah menjadi King Kong yg ngamuk dan mau makan gue*Perasaan King Kong kgk makan org ._.
Kadang-kadang gue ngelirik Nadia ekspresi mukanya masih marah atau udh gk, eh gw malah mendapatkan ekspresinya yg sedang blushing, dia blushing krn suka sama gue atau yg lain??.
Kring...
"Nad, ayo pulang" Ajak gw.
"Iya"
"E-eh Nad" Kata Dika.
"Kenapa?"
"Lo besok ada acara gk?"
"Acara sih gk ada"
"Gimna klo kita jalan-jalan besok, mau?" Tanya Dika.
"Hmm... boleh tuh" Sahut Nadia.
"Oke, jgn lupa besok! Byee" Kata Dika.
"Cih pake ngajak jalan-jalan segala" Batin gw.
"Udh cepetan lu, jgn mikirin Dika terus! Ntar..." Kata gw hampir keceplosan.
"Ntar apaan?" Tanya Nadia.
Haduuh! Gimna?! Masa gue kasih tau klo gue suka sama dia?! Belum waktunya!
"N-ntar lo jadi Jatuh cinta sama dia eaa :v" lanjut gw.
"Eh somplak -_- "
"udh ayo ntar mereka ngamuk dan berubah menjadi Gorila" Kata gw.
Saat di parkiran.
"Sumpah lama bgt lo berdua, ngapain aja sih?" Tanya Noval.
"Udh jgn banyak bacot, langsung kita pulang, gue mau siap-siap makan malam sama Adela" Kata Reza.
"Yee -_- " Sahut kami.
Saat di rumah.
"Aaaaa!!!" Teriak seorang perempuan.
"Njiir suara siapa tuh? Serem gila" Kata Noval.
"Jgn-jgn KUNTI!!! Hiiiiyy" Sahut Reza.
"Ga ush alay bisa kalee, Udh mending kita ke atas" Kata gw.
Saat di lantai atas.
"Lo ketok pintunya dong Rang" Kata Reza.
"Alaah penakut lo berdua" Sahut gw.
"Gue sih gk ye" Kata Noval.
"Klo lu gk takut, ayo lu ketok tuh pintu" Sahut gw.
"Tapi, karena tangan gue lagi sakit, jadi lo yg ketokin tuh pintu" Kata Noval.
"Alaah alesan, bilang aja lo juga takut" Cibir Reza.
"Lo juga Rez -_- " Sahut gw menimpali.
"Hehehe"
Tok...tok...tok...
Ceklek...
"Njiir serem Rang, gelap" Bisik Reza yg langsung ngumpet di balik badan gw.
"Katanya lo keren dan ganteng, tapi penakut lo" Cibir gw.
"Udh ayo masuk" Kata Noval.
Saat kami masuk, tiba-tiba ada "Penampakan" . Mau gue deskripsiin?*apa bat bahasa gue -_-
Jadi, ada 3 org sepertinya itu wanita, mereka berambut panjang, mukanya gk keliatan gitu, gue malah jadi merinding.
"Rangga serem Rang Helep me!" Bisik Reza.
"Gue merinding Rang, gimna dong" Bisik Noval.
"Gue juga merinding, Nov lu nyalain lampu gih kan deket sama lu" Sahut gw.
"Gk mau, atut" Kata Noval.
"Elah, tinggal nyalain" Sahut gw.
Ceklek
"Aaa!!!" Teriak kami.
"Aaa!!!" Teriak mereka.
"KUNTI!!! Aaa!!!" Kata kami.
"Gendoruwo!!! Aaa!!!" Kata mereka.
"Wait, ngapain lo bertiga di sini?" Tanya Sinta.
"Kita kira gendoruwo -_- " Kata Nadia.
"Lagian ada yg teriak, ywdh kita ke sini, pas dinyalain lampu kita kira kunti -_- " Sahut Reza.
"Oh si Sinta yg teriak tadi, gara" si Dimas say halo duluan di Bbm" Jelas Thalia.
"Truss ngapain pake gelap segala nih kamar" Kata gw.
"Ya kan gk enak klo terang, silau" Sahut Nadia.
"Udh deh mending kita di bawah nonton tv, drpd ngurusin emak-emak" Cibir Reza.
"Sue lo -_- "
♥♥♥
"Nadia POV"
Saat di kamar.
"Aaaa!!!" Teriak Sinta.
"Lo ngapa si? Gue lagi baca novel lo teriak gitu" Cibir gw.
"Ini! S-si D-dimas, say halo di Bbm!" Seru Sinta.
"Masa? Kok gue nggak sih?!" Kata Thalia.
"Efek muka jelek Ta" Sahut gw.
Tok...tok...tok...
"Siapa yg ngetok?" Tanya Sinta.
"Ga tau coba lu buka Sin" Sahut Thalia.
"Klo ada teroris gimna? Gue takut" Sahut Sinta.
"Yaelah"
Ceklek
"Siapa tuh? Ada 3 org kyknya cowo" Bisik gw.
"Kok kyk Gendoruwo" Kata Sinta.
"Tapi... atut" Bisik seorang lelaki
"Masa gendoruwo ngomong atut gitu" Bisik Thalia.
"Susst, kita diem aja" Sahut gw.
Ceklek
"Aaaa!!!Gendoruwo" Teriak kami.
Ternyata hanyalah penampakan 3 kunyuk -_- .
♥♥♥
"Rangga POV"
Saat di ruang keluarga *cieelah :v
"Lo gk bosen ngapa baca novel mulu, ntar mata lo jadi katarak" Cibir gw.
"Suka-suka gue lah, lagian gue mau menimba ilmu" Sahut Nadia.
"Oh jadi di novel itu ada pengetahuan perekonomian Indonesia dan dunia getooh?? Hellow!" Kata gw dengan alay.
"Jijik gue alay bgt lo -_- " Cibir Nadia.
"Eh skrng udh jam brp?" Tanya Reza.
"Tuuu" Sahut Sinta sambil menunjuk ke arah jam dinding.
"Whuat?! Jam 6.30 ?! Gila ntar si Adela nyipok gue eaak :v" Kata Reza.
"Jijik gue -_- " Cibir Thalia.
"Di cipok atau di bom -_- " Cibir Noval.
"Biarlah Adela membom diriku, akan ku buktikan padanya bahwa bom yg ia lempar ke pada ku adalah bom cinta yg abadi" Sahut Reza dengan sok puitis.
"Sok puitis lo -_- " Cibir gw.
"Walaupun aku sok puitis, setidaknya diriku sangat mencintainya sepanjang tembok cina" Lanjut Reza.
"Klo sepanjang tembok cina, kan ada akhirnya tuh tembok berarti lu gk cinta dia lagi dong :v" Kata Sinta.
"Eh iya yak :v" Sahut Reza.
"Udh jgn banyak puisi lo -_- sana mandi drpd Adela berubah menjadi T-Rex" Kata Nadia.
"Iya ane lupa" Sahut Reza sambil ngibrit ke kamar mandi.
"Kok Reza buru-buru gitu?" Tanya kak Vani.
"Biasa, mau makan malam sama gebetannya" Sahut Noval.
"Ihh enak bgt! Gw juga mau, tapi gk punya pacar T_T " Kata kak Vani.
"Itu karena efek muka jelek, makanya lo gk punya pacar" Sahut Bang Feno.
"Sue lo jadi abang, bukannya belain gue kek -_- " Cibir Kak Vani.
"Bodo :v"
"Udh deh gue mau ke kamar, bye!!!" Kata Kak Vani.
"Hush hush sana" Kata kak Feno ala Syahrini.
"Jijik gue sama lo" Cibir Noval.
Krik...krik...krik...
"Hai" Sapa Reza.
"Lu ngagetin aja, gue kira setan" Cibir Thalia.
"Setan -_- , gue ini CoGan" Sahut Reza.
"Cieelah pake pomade :v" Kata gw.
"Karena diriku ingin bertemu kekasih hati" Sahut Reza.
"Mulai lagi bikin puisi" Cibir Nadia.
"Tulisin Nad, biar di jadiin pidato sekalian" Sahut Sinta.
"Cih, kalian iri kan sama gue krn puisi romantis buatan gw" Kata Reza.
"Udh sana, ntar Adela ngamuk aja lo di mutilasi sama dia" Kata gw.
"Iye iye, gue pergi dulu ya para fans" Sahut Reza dengan sok keren.
"Fans pala lo -_- " Cibir kami.
♥♥♥
"Reza POV"
Yee malam ini gue makan sama Adela :3 , oh Adela engkau adalah belahan jiwamu, tanpa kau diriku bukan apa-apa *sok puitis ye gue :v .
Saat di perjalanan, gue nyalain radio. Sbrnya gw minjem mobilnya Noval :v, ya masa gue jemput Adela pake motor? Udh tuh motor kondisinya sangat mengenaskan pemirsa.
Saat sampai di rumah Adela.
"Lo lama bgt dah, nih udh lewat jam 7" Cibir Adela.
"Yaelah baru jam 7.10 , lo jangan mutilasi gue ya" Sahut gw.
"Siapa juga yg mau mutilasi lu -_- , udh deh cepet gue laper" Kata Adela.
Saat di perjalanan.
"Sepi amat, nyalain radio dong" Kata Adela.
"Iya, bawel lu" Cibir gw.
"Hai semua, jumpa lagi sama gue Reina Devira! O iya, gimna para jombs malam minggu ini? Di rumah atau jalan sama sahabat dan keluarga? Ngomongin jomblo, gue jadi nyesek nih. Gue pernah di php-in sama gebetan, tuh gebetan gue ganteng pake B.G.T gue rela bersikap baik sama dia, eh dianya malah biasa aja ke gue, huhuhu T_T . Pernah dia tiba-tiba perhatian sama gue, truss suka modus lagi, gue jadi nge-fly gitu :3. Gue kira kan dia suka sama gue, eh seminggu berikutnya dia bilang ke gue "sbrnya gue perhatian dan suka modus sama lo cuman bikin gebetan gue jadi cemburu sama gue" lo tau kan itu nyesek T_T dan lebih nyesek lagi, dia akhirnya pacaran sama gebetannya T_T. Ayo kalian ceritain dong pernah gk sih kalian di php-in sama gebetan? Kirim ya di Twitter radio galau. Oke sekarang ada Petra dengan lagunya Mine"
"Jijik gue sama tuh penyiar, pake curcol segala" Cibir gw.
"Au ya :v"
Wajahmu hatimu telah lama ku dambakan
Kamu yang sejak dulu aku nantikan
Ketika kau di sampingku berdebar rasa di hatiku
Diriku tersipu malu karena dirimu
Ku ingin kau milikku
Oh baby i’ll take it to the sky
Forever you and i, you and i
Dan kita kan selalu bersama
Cintaku selamanya jika kamu milikku, milikku
"Ni lagu sama kyk hati gue skrng" Batin gw.
"Lagunya kgk ada yg bikin happy?" Tanya Adela.
"Yaelah ini aja kalee" Sahut gw.
"Tapi pengen yg lain"
"Iya dah -_- " Sahut gw sambil memindahkan channel radio.
Baby i'm preying on you tonight
Hunt you down eat you alive
Just like animals animals like animals-mals
Maybe you think that you can hide
I can smell your scent from miles
Just like animals, animals, like animals-mals
Baby, I'm
So what you trying to do to me
It's like we can't stop we're enemies
But we get along when I'm inside you
You're like a drug that's killing me
I cut you out entirely
But I get so high when I'm inside you
Yeah, you can start over, you can run free
You can find other fish in the sea
You can pretend it's meant to be
But you can't stay away from me
I can still hear you making that sound
Taking me down, rolling on the ground
You can pretend that it was me
But no...
( Maroon 5 - Animals)
"Njiir tuh lagu sadiis amat" Kata gw.
"Jgn di ganti ini aja enak lagunya" Sahut Adela.
"Gue kira lo suka lagu romantis gitu -_- " Kata gw.
"Ya suka tapi dikit" Sahutnya.
"Emng lagu apa?"
"All Of Me" Sahut Adela.
Yee dia suka All Of Me, gue bisa nyanyi lagu itu :3
♥♥♥
"Rangga POV"
"Ayo ke teras, ngapain kek" Kata Noval.
"Oke"
Saat di teras.
"Kita ngapain di teras?" Tanya Thalia.
"Ya santai aja" Sahut Noval.
"Baca novel lagi, emng tuh novel seru?" Tanya gw.
"Ya serulah, klo gk ngapain gue baca" Sahut Nadia.
"Judulnya K-kisah seorang jones? Hahahaha, cocok bgt buat lu" Kata gw.
"Bodo -_- "
"Klo seru, gue mau minjem" Kata gw.
"Ywdh nih" Sahut Nadia yg masih kesal.
"Yaelah ngambek, liatin aja muka gue yg ganteng ini"
"Jijiks guehh" Sahut Nadia.
Prolog
"Males baca prolog, mending ke Chapter 1 aja kli ya" Batin gw.
Chapter 1
kring... bel tanda masuk telah berbunyi. Hai gue Zaid Ardyansyah, skrng gw duduk di bangku kelas 11 SMA, gue punya 2 org sahabat yaitu Diro dan Chris. Persahabatan gue bersama mereka terbilang cukup lama, kami bersahabat sejak kelas 7 SMP. Gue juga memiliki musuh namanya Dera Arviany, gue musuhan sama dia sejak kelas 8 SMP, dan sekarang? Masih dan satu sklh lagi.
Gue bisa jadi musuh sama dia gara-gara gue punya masalah sama pacarnya waktu SMP, ya biasalah dia pasti ngebelain pacarnya. Dan skrng dia udh putus dengan tragis, Rasain lo huahahaha :v . Lama kelamaan dia makin deket sama gue, makin perhatian malah, dan dia jadi sahabat gue, gue jadi suka sama dia. Ya semakin lama dia juga semakin dekat dengan seseorang yg membuat gue menjadi cemburu dengannya.
"Kyknya ni cerita kyk gue bgt" Batin gw.
"Tuh udh, biasa aja" Kata gw.
"Ywdh, siapa suruh lo baca, cih" Cibir Nadia.
"Huhh! Gue geregetan sama lo!" Kata gw sambil mencubit pipinya.
tiba-tiba dia blushing dan langsung menyembunyikan wajahnya.
"Udh gk ush blushing, bilang aja klo gue ganteng" Kata gw.
"Iya ganteng klo diliat dari Monas pake sedotan" Cibir Nadia.
"Apalagi diliat dari deket, wih ganteng bgt gue" Sahut gw.
"Bodo amat -_- "
♥♥♥
Part 29 selesai.
Kyknya ni cerita semakin berputar menjadi 90° ._.
Ywdh deh keep vote ya.