ALEA || KIM DOYOUNG

By naryuubi

20.7K 2.1K 280

⚠️Persiapkan hati sebelum membaca⚠️ "Jangankan pacaran sama Doyoung, liat mukanya aja gue males banget." # 1... More

Bagian - 1
Bagian - 2
Bagian - 3
Bagian - 4
Bagian - 5
Bagian - 6
Bagian - 7
Bagian - 8
Bagian - 9
Bagian - 10
Bagian - 11
Bagian - 12
Bagian - 13
Bagian - 14
Bagian - 15
Bagian - 17
Bagian - 18
Bagian - 19
Bagian - 20
Bagian - 21
Bagian - 22
Bagian - 23
Bagian - 24
Bagian - 25
Bagian - 26
Bagian - 27
Bagian - 29 [EXTRA PART]
HAPPY ENDING

Bagian - 16

519 66 6
By naryuubi

Sekarang pukul 06.25 pagi.

Udara diluar sangat dingin, bahkan Alea yang sudah memakai jaket dibalut selimut tebal pun masih merasa kedinginan. Gadis itu menggeliat tidak nyaman, "Dingin banget si anjir." gerutu Alea, sambil menarik selimut tebalnya sampai batas leher.

Tidak lama, ia merasa ada seseorang yang masuk kedalam tendanya. Tapi mata Alea terlalu berat untuk melihat orang itu dengan jelas.

"Siapa lo?" tanya Alea dengan suara paraunya.

"Gue. bangun lo, udah pagi juga."

Alea diam sebentar untuk berpikir, tanpa mau membuka matanya sedikitpun.

"Doyoung?"

"Hm."

Alea diam lagi, tapi sedetik berikutnya ia terkejut dan langsung mendudukan diri secara tiba-tiba.

"Melek dulu, Le."

Alea memang belum membuka matanya, jujur dia masih sangat mengantuk saat ini. Karena semalam ia harus menemani Ryujin yang terbangun jam dua belas malam, sampai jam 3 pagi.

"Gue ngantuk banget, Doy." ucap Alea, yang langsung menyandarkan diri dibahu Doyoung.

"Nih, minum dulu."

Alea membuka matanya sedikit, "Apaan?"

"Susu."

Dengan sangat terpaksa Alea membuka matanya, dan menerima gelas yang sebelumnya dipegang sama Doyoung. "Makasih." ucap Alea, langsung menenggak susu yang dibawa Doyoung itu.

"Lo tidur jam berapa semalem?"

"Jam 3 pagi."

"Kok? Bukannya lo balik ke tenda itu jam 9, dan lo janji sama gue buat langsung tidur?"

"Iya, gue emang niatnya mau langsung tidur. Tapi, pas gue masuk Ryujin baru bangun, dan dia minta ditemenin sebentar."

Doyoung hanya menghela nafas, sambil mengelus kepala Alea. "Yaudah kalo lo masih ngantuk, tidur aja lagi."

"Nggak, gue udah seger gara-gara liat lo."

Doyoung tertawa pelan, karena takut membangunkan dua teman Alea yang masih tertidur lelap. "Lo lagi gombalin gue?"

"Iya."

"Belajar dari mana?"

"Doyoung suhu."

Tawa Doyoung meledak seketika, "Apaan sih lo masih pagi udah ngelawak aja."

"Berisik anjing." ucap Ryujin, yang masih memejamkan matanya.

Doyoung jadi diam seketika, begitupun dengan Alea. "Ikut gue yuk?"

"Kemana?"

"Tadi gue nemu tempat bagus banget, dan gue yakin lo pasti suka sama tempatnya."

"Yaudah, Ayo!" Alea langsung bangkit dari duduknya, dan meninggalkan susu yang masih sisa setengah gelas itu dipojok tenda. Supaya gak ketendang sama Ryujin ataupun Yeji.

Doyoung dan Alea berjalan menaiki sebuah bukit yang tidak terlalu jauh dari area perkemahannya, dari sana Alea bisa melihat pemandangan yang sangat indah. Bahkan Alea sampai tidak bisa berhenti berkata 'Wah'.

"Wah gila bagus banget!" pekik Alea, saat melihat hijaunya kebun teh dari atas sana.

Doyoung melirik sekilas kearah gadisnya itu, sambil tersenyum simpul. "Lo suka?"

"Suka, banget!"

"Kalo sama gue, suka gak?"

Alea mulai menatao Doyoung dengan sangat lekat, dan tangannya menangkup wajah laki-laki itu. "Kalo gue gak suka sama lo, gak sayang sama lo, gue gak akan nerima lo kemarin Doy."

"Iya juga sih. Eh, kok tangan lo dingin banget?"

"Pipi lo yang anget."

"Tangan lo yang dingin!"

"Pipi lo Doyoung!"

Doyoung akhirnya mengalah. "Lo laper gak?"

"Nggak, gue kenyang minum susu."

"Temenin gue makan, mau?"

"Mau."

Doyoung lagi-lagi hanya tersenyum, dan kembali menggenggam tangan gadisnya itu untuk menuruni bukit. Setelah itu, Doyoung langsung membawa Alea pergi kearah dapur umum untuk mengambil sarapan mereka.

"Pagi, Kak Doy." sapa Qila sambil tersenyum manis kearah Doyoung, iya Doyoung aja Alea nya nggak.

Qila itu memang ditugaskan menjaga dapur umum oleh panitia. Jadi, dia dan teman-temannya seperti, Wonyoung, May, dan Heejin, akan selalu ada disana dijamnya sarapan, makan siang, dan makan malam.

Doyoung juga sebenarnya panitia, tapi tugas dia udah dijalanin semalem. Dia ngeronda sampai jam 4 pagi, bareng Hendery. Jadinya, pagi ini mereka berdua diberi kebebasan sama Yuta selaku ketua osis sekaligus panitia utama acara ini.

Doyoung hanya merespon Qila dengan senyuman tipis. Sangat tipis.

"Lo mau makan apa? Biar gue aja yang ambilin." ucap Alea.

"Tumben?"

"Simulasi jadi istri, kan kalo pacar udah."

"Dih anjing gue baper."

Tawa Alea meledak saat itu juga, bahkan sampai membuat beberapa teman-temannya menatap heran kearahnya.

"Cepetan ah, serius nih gue." ucap Alea disela tawanya.

"Serius simulasi jadi istrinya?"

"Iya, cepetan!"

"Apa aja, gue mah tipe suami yang bakal terima apapun yang istri gue pilih."

"Anjing apaan si bahasnya ginian, cringe banget sumpah!" ucap Alea, sambil tertawa.

"Ya lo, ada-ada aja."

Alea mulai berjalan kearah tempat dimana lauk-pauk untuk sarapan sudah tersedia.

"Kak Doy, mau sarapan?"

"Ngeronda, ya sarapan lah Qil." ucap Doyoung.

"Mau aku ambilin?"

"Gak usah, udah diambilin sama pacar gue kok."

"Kak Doyoung udah punya pacar?"

"Udah, tuh." ucap Doyoung sambil menunjuk Alea yang masih memilih makanan untuk Doyoung.

"Oh, Kak Alea."

Tidak lama Alea kembali dengan membawa sepiring nasi berisi lauk-pauk lengkap dengan segelas minum untuk Doyoung.

"Nih pak su, udah diambilin."

"Pak su? Pak suami?"

"Dih, kepedean. Orang Pak su itu, Pak Asu."

Doyoung cuma terkekeh pelan, dan tangannya mengulur untuk mengambil alih piring itu dari tangan Alea.

"Makasih Bu Asu."

"Eh ada Qila?" ucap Alea yang baru sadar akan kehadiran gadis yang berdiri disebelah Doyoung itu.

"Kak Doy, aku kesana dulu ya." pamit Qila, dan langsung berlalu begitu saja.

"Qila kenapa sih, dari awal ketemu dia ngehindarin gue banget?"

"Dia iri sama lo."

"Iri kenapa?"

"Kata Jaehyun dia suka sama gue, dan dia iri liat lo yang selalu deket sama gue.

"Bener dugaan gue."

"Yaudah lah gak usah dipikirin, gak penting."

Alea hanya diam, sambil menenggak segelas Air yang ia pegang.

"Heh, itu kan buat gue?!"

"ASTAGA GUE LUPA HAHAHAHAHAHAHA."

"Gimana sih lo."

"Iya-iya nanti gue ambilin lagi!"































Pak su kedinginan

Ku buat bagian ini hanya untuk kegemasan dua pasangan yang baru official itu xixixi...

Jadi anggap saja ini bonus part untuk hari ini

Terimakasiii udah baca><

Continue Reading

You'll Also Like

29K 3K 32
Lantaran kalah memainkan permainan truth or dare bersama teman-temannya, Jaehyun terpaksa harus melakukan sebuah tantangan yaitu mendekati salah satu...
126K 9.9K 87
Kisah fiksi mengenai kehidupan pernikahan seorang Mayor Teddy, Abdi Negara. Yang menikahi seseorang demi memenuhi keinginan keluarganya dan meneruska...
4.2M 496K 48
[Segera Terbit, sebagian part dihapus] ᴍᴇɴɪᴋᴀʜ ᴅɪ ᴜᴍᴜʀ 17 ᴛᴀʜᴜɴ ᴅᴇɴɢᴀɴ ɢᴜʀᴜ ʙᴀʜᴀꜱᴀ ɪɴɢɢʀɪꜱ, ᴀᴘᴀᴋᴀʜ ɪᴛᴜ ɪᴅᴇ ʏᴀɴɢ ʙᴜʀᴜᴋ? ᴋɪꜱᴀʜ ᴄɪɴᴛᴀ ᴀɴᴛᴀʀᴀ ɢᴀᴅɪꜱ ᴄᴇʀᴏʙ...
21.4K 1.8K 50
kak doyoung udah galak, nyebelin. untung gue sayang. ©️zlunvrse start: 12/11/20 finish: 13/11/21