Dia mengangkat alisnya satu lalu tersenyum, dia berjalan mendekati ku.

Aku ingin mengumpat, aku pastikan dia akan bertanya kenapa aku pergi kemarin saat pembelajaran nya belum selesai. Bisa kulihat dia memegang pembatas pagar melihat kedepan dengan senyumnya.

Dia gak bosan apa ya? Senyum muluk perasaan. Batin ku

"Apa kau selalu kesini Miss. Malfoy?"

"Terlebih dahulu bisakah panggil aku (name) saja, aku kurang srek dipanggil nama keluarga ku, Professor" Pinta ku dan dia terkekeh kecil.

"Oke kalau itu membuat mu nyaman, (name)" sambil berkata begitu kenapa dia harus berbalik menatapku sih? Sambil senyum lagi!

Auww.. Demi Salazar, apa otak ku miring ya? Kenapa aku suka lihat Guru ku tersenyum begitu.

Aku langsung menyadarkan diriku sendiri dan mengingat dia tadi bertanya apa, ah! Iya dia bertanya apa aku sering kesini.

"Aku tidak selalu datang kesini Professor, tapi kalau ada masalah aku akan kesini. Sekedar cari angin sepoi-sepoi" jawab ku sambil memakan coklat.

Aku ikut melihat kedepan tapi aku suka melihat langit yang mendung gelap begini. Kami saling diam lebih tepatnya Professor Lupin tidak segera mengeluarkan suaranya bahkan aku sampai heran kenapa dia kesini?. Nyasar? Atau sengaja ya?.

Tapi kenapa aku penasaran? Kan itu bukan urusan ku. 

"Aku sengaja kesini untuk melihat bagaimana pemandangan dari Menara Astronomi, ternyata bagus juga ya"

Baru aja aku memikirkan nya dia udah bilang barusan. "Disini memang bagus pemandangan nya, apalagi malam hari"

"Jadi kau sering kesini malam malam (name)?" Tanya nya terkesan seperti guru yang curiga pada muridnya. Memang benar sih, sekarang posisi nya begini. Aku reflek menggeleng kepala, "eh! Bu- bukan begitu Professor! Aku belum pernah kesini malem hari kok"

Dia mengangkat alisnya, "berarti, kau berencana akan kesini malam hari bukan?" Tanya nya.

Aku langsung menyengir memang sih nanti niatnya aku akan kesini lagi untuk melihat bintang bintang tapi mengingat sekarang mendung jadi gak jadi deh. Professor Lupin menggeleng kepala nya lalu membalik badan dan berjalan menjauhi ku tapi sebelum benar benar jauh dariku dia berbalik menoleh kediriku.

"Lebih baik kembali cepat keasrama (name), atau nanti Black akan datang menghampiri mu" lalu dia pergi berjalan menjauh begitu saja.

Aku memutar otak ku, memang nya kenapa kalau black yaitu Sirius Black menemui ku? Kan aku keponakan nya tidak mungkin juga dia mau membunuh ku, yang ada aku malah memuji nya sehebat itu bisa kabur dari Azkabar dan menjadi buronan sekarang.

Aku mengangkat bahuku tidak peduli ucapan Professor Lupin, aku kembali duduk dan memakan coklat menikmati suasana dingin hujan yang mulai turun sekarang.




| Dia.. Sirius Black?|
...


Setelah kemarin puas bolos satu hari full, sekarang aku mulai masuk seperti biasanya dan berbuat semau ku sendiri. Aku belum bertemu Draco tapi tak masalah nanti waktu jam makan siang kita akan bertemu.

Cool Boy Gryffindor [HarryxYou]- ENDWhere stories live. Discover now