"Ta--"
"Seharusnya kamu bilang dulu ke aku kalau terjadi sesuatu, biar aku yang ngelindungin kamu,biar aku yang nyelamatin kamu, aku takut kamu kenapa napa Amora,aku khawatir"ucap seokjin yang membuat Amora terkejut.
"Maaf"ucap Amora yang merasa bersalah.
"Jangan langsung bertindak"ucap seokjin
"Maaf,aku janji nggak bakal gitu lagi"
"Yaudah, sekarang kita berangkat sekolah, hari sudah semakin siang nanti kamu telat"ucap seokjin kepada amora.
"Ayo""ucap Amora yang langsung menuju kakaknya dan menggandeng tangannya.
**
"Woy!!"ucap seseorang yang tiba tiba saja mengangetkan Amora yang sedang berjalan, membuat Amora refleks menampar pipi nya
"Anjing! Amora!"
"Lea?ya Allah Lea maafin gue,gue nggak sengaja sumpah gue nggak sengaja maafin gue"ucap Amora saat melihat Lea sedang memegang pipinya yang terasa perih.
"Sakit anjir"ucap Lea
"Maaf"
"Iya gapapa,btw tumben lo ke sekolah naik mobil"ucap Lea yang membuat Amora tersenyum penuh kesombongan.
"Iya dong,jarang kan liat gue berangkat naik mobil"ucap Amora yang melanjutkan jalannya kembali bersama dengan Lea.
"Iya iya"ucap Lea.
"Btw,Lo semalam kemana aja?noh si Vino,dia neror gue jir nanyain lo trus"ucapnya.
"Biasa semalam gue kencan"
"Kencan sama mba kunti ya lo"
"Idih"ucap Amora.
"Ih tapi yakin deh percaya sama gue, semalem Vino nge spam gue mulu nanyain lo,gue sampe Gedeg balasnya,tuh anak suka beneran deh sama lo"ucap Lea yang membuat Amora tertawa terbahak-bahak
"Hahaha,suka?suka dari mana? tuh anak ya selalu jail sama gue, selalu minta pulpen sama gue emang dia kira gue penjual pulpen"
"Itu namanya suka bloon"
"Buset Le,buka mata lo lebar lebar Vino mana mungkin suka sama gue,lo tau kan kalau gue itu orangnya ceroboh,nggak mau diam,kasar, pelupa nahkan paket lengkap banget"
"Heh tulul yang seharusnya buka mata lebar-lebar itu lo bukan gue"Ucap Lea yang membuat Amora tersenyum memperlihatkan gigi kelincinya.
"Idih malah senyum"ucap Lea yang melihat Amora tersenyum seperti orang gila.
"Napa emang?senyum gue manis ya?kayak Jungkook?"tanya Amora dengan percaya dirinya
"Idih"
"Dahlah,gue kalau ngomong sama lo bisa bisa selesainya satu abad kemudian"lanjut Lea yang membuat Amora mendengus mendengar tuturan Lea.
"Ck,sana sana"ucap Amora yang berdecak yang membuat Lea tertawa dan berjalan menuju kelasnya sambil berdadah ria kepada Amora yang sedang kesal menatapnya.
**
"Tumben berangkatnya siang"ucap sela yang melihat Amora duduk di bangkunya.
"Nungguin ayam tetangga dulu"jawab Amora asal.
"Ngapain?"
"Nunggu ayam melahirkan"
"Kampret!"ucap sela
"Nggak ada pr kan?"tanya Amora
"Nggak ada kayaknya si"ucap sela tanpa mengalihkan pandangannya dari handphonenya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Idol || Kim Seokjin ✓
Teen FictionCoba deh kalian bayangkan kalau misalnya kalian bertemu dengan idola kalian, bagaimana perasaan kalian kalau itu terjadi? tentunya akan sangat senang bukan Perasaan senang lah yang akan dirasakan seorang gadis SMA saat bertemu dengan idolanya namun...
bagian 14 : sketchbook
Mulai dari awal
