"kok masih nangis sih? sumpah gue ngerasa bersalah banget"
"enggak, ngga papa kok. Aku tutup ya"
Belum sempat Jiho menjawab, Hana malah sudah menutup telponnya secara sepihak. Ia ingin sendirian saat ini. Tanpa suara, ia hanya ingin merenung dan melamun sejenak didalam kamar
Keadaan Hana masih sama. Ia masih menangis mengeluarkan air mata. Bedanya adalah ia tak mengeluarkan suara sama sekali. Ia hanya melamun menatap kosong kearah lantai dan air matanya ia biarkan turun dari tempatnya
Ting..
Ting..
Ting..
Ting..
Ting..
Ting..
Ting..
Pesan masuk pada HP Hana yang terlalu banyak mampu membuat sorot matanya menoleh kearah HP disampingnya. Ia melihat sekilas ada notif pesan dari Jiho
Jiho
Lu okey kan Han? P P P Woi Han Kim Nahee Minggu depan suami lu balik
Read
Hana hanya mampu membaca pesan yang dikirimkan oleh Jiho barusan. Tawa remeh keluar dari mulutnya. Ia menertawakan nasibnya saat bertemu dengan Eunwoo nantinya
Apakah saat pulang Eunwoo akan membawa Doyeon?
Itu pikiran Hana. Ia berbaring dan memilih memejamkan matanya sebentar. Ia merenung kembali sembari memejamkan matanya. Ia tak menangis lagi karena Hana ingat jika ada anak dalam perutnya
Ia tak mau terlarut dalam kesedihan dan pikiran kalutnya karena takut mempengaruhi si jabang bayi. Ia mengelus perutnya perlahan sembari memejamkan mata sampai akhirnya tertidur
💫💫💫💫💫
Seminggu telah berlalu, tepat hari ini Eunwoo akan kembali setelah satu bulan lebih di Jepang sana karena urusan kantor + selingkuh
Dan sudah seminggu itu juga Hana tak pernah membuka pesan dari Eunwoo. Ia sudah terlanjur malas dan sakit hati karena Eunwoo telah mengingkari janjinya untuk tak bermain dengan wanita dibelakangnya lagi
Ting Tong..
Bel pertama berbunyi dan menggema keseluruh ruangan. Hana yang sedari tadi membaca buku tentang ibu hamil langsung meletakkannya di atas meja ruang tamu
Ya, Hana menunggu suaminya pulang dengan duduk diruang tamu. Tapi karena lama banget pulangnya jadi Hana lebih memilih baca buku
Ia membuka pintu dan menampakkan si suami yang pulang dengan jaket jeans hitam ditambah kaus hitam didalamnya juga
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.