"Apa?? Ada apa kau memanggilku hah??" Mingyu berhenti dan berbalik ke arah chaeyeon.
"Aku hanya merindukan mu." Chaeyeon bergelayut manja pada tangan berotot mingyu.
Mingyu hanya memutar bola matanya malas, rencana nya ia ingin bersenang-senang dengan taeyong ya itu harus tertunda karna wanita sialan itu.
20menit berbincang dengan chaeyeon akhirnya ia bisa melepaskan diri dari gangguan jalang tersebut, ia pun bergegas menuju kamar mandi.
Tak ia sangka saat ia sampai di kamar mandi ia mendengar suara taeyong mendesah, tapi tidak!! Itu bukan hanya taeyong saja yang ada di dalam.
Sialan!!! Siapa yang berani mengganggu taeyongku!!!
Tapp! Tapp! Tapp!!
Mingyu hendak mendobrak pintu tersebut tiba-tiba ia mendengar suara orang berlari memasuki kamar mandi, ia masuk ke dalam kamar mandi yang berada persis di sebelah taeyong.
BUUGGHHH!!! BUUGHHHH!! SRRREEEKKK!! SLEEEEBBB!!! SLEEBBB!!!
"Tak akan ku ampuni kau brengseekk!!"
Terdengar jelas oleh mingyu suara pukulan dari kamar mandi sebelahnya itu.
"Jaehyun??" Ia menempelkan telinganya untuk memastikan suara itu adalah milik Jaehyun.
Iyaa itu jaehyun yang sedang menghabisi lelaki paruh baya yang hampir saja mensetubuhi taeyong.
10menit setelah Jaehyun menghabisi lelaki itu, Jaehyun membawa taeyong pergi dari sana ia memakaikan baju taeyong asal terpenting tubuh milik taeyong tertutupi.
"Hampir saja aku yang mati di tangan Jaehyun." Ia menatap ngeri mayat di depannya saat ini.
Mayat pria paruhbaya itu di penuhi dengan luka sayatan di sekujur tubuhnya kepala nya yang hampir putus membuat orang yang melihatnya pasti berdigik ngeri belum lagi jari dan mata orang tersebut mengapung di atas wastafel yang terisi air.
Sungguh Jaehyun sangat mengerikan, tapi itu semua belum seberapa hanya 40% kesadisan seorang jaehyun bahkan ia masih bisa lebih sadis dari ini.
-The evil's-
Jaehyun membawa masuk taeyong ke dalam mobilnya, emosi yang memenuhi dirinya saat ini membuatnya lupa akan suatu hal.
"Uncle apa kau melihat Daddy ku?"
Mark yang sedari tadi mencari sosok Daddy dan eomma nya.
"Bukankah tadi ia berada di sana?" Menunjuk arah kolega bisnis jaehyun di ujung ruangan.
Mark menggelengkan kepala, ia sudah menyusuri semua sisi gedung tapi hasilnya nihil ia tak menemukan Daddy dan eomma nya.
"Ya sudah kau pulang bersama uncle saja okey Mark, sekalian menginap saja temani haechan tidur." Ia tertawa saat haechan memukul lengan nya bukan sakit tapi terasa geli.
Aku tidur bersama bocah cerewet itu? Oh Noo!! Yang ada aku akan mengalami nightmare.
Mark menggelengkan kepala menolak tawaran Johnny, belum lama ia menggeleng kan kepala Johnny merangkul nya.
"Sudahlah Mark biarkan Daddy mu itu lebih dekat dengan eomma mu, kau ingin kan eomma mu tinggal bersama dengan mu terus?"
"Benar kata uncle Mark, ahh sebentar lagi aku akan mendapatkan ponakan yang lucu pasti!!" Teriak Ten sembari bertepuk tangan membayangkan bahwa ia akan segera menggendong bayi mungil di tangannya.
Sedangkan si mungil yang cerewet itu sedang menekuk mukanya, ia kesal karna harus berbagi tempat tidur dengan Mark!! Tapi apa boleh buat itu keputusan sang ayah.
"Uncle dan aunty benar!! Okey malam ini aku akan menginap meskipun harus tidur dengan Kukang ini." Melirik ke arah haechan yang ada di belakang nya.
"Kau ini !!! Dasar Kepala kambing!!" Tangan haechan meluncur ke arah kepala Mark.
"Sudah echaniee jangan seperti itu." Ten menepis tangan haechan sebelum mengenai kepala anak seorang Jung Jaehyun itu.
Mereka sudah berada di parkiran mobil, dan sekarang meneju masion keluarga SEO.
-The evil's-
Jaehyun sedari tadi berusaha fokus pada jalanan di depannya itu, tapi sayang ia tak bisa.
"C'mon Daddy... I want suck ur dick.." rengek taeyong sembari mengelus gundukan di balik celana kain yang jaehyun pakai saat ini.
"F*ck taeyong kau membuat ku gila!!!" Jaehyun tetap mencoba untuk fokus pada jalanan di depannya.
Taeyong mulai melepaskan seatbelt nya, ia merangkak ke atas pangkuan jaehyun.
"Daddy i want this." Jari mungil taeyong melasat ke dalam celana Jaehyun.
"Ahhh eeummhh Tae tunggu sampai di rum- aaahh ohh my gdnes!! F*ck u Lee taeyong!!"
Jaehyun meminggirkan mobilnya di depan taman yang sepi karna ini sudah hampir tengah malam.
Jaehyun menarik pipi taeyong ia langsung menyambar bibir mungil milik taeyong.
Slrubbb slrubbb ...
"Euuummhh ahh eeehhmm"
Taeyong melepaskan genggamannya dari penis jaehyun, ia memeluk tengkuk Jaehyun untuk memperdalam ciuman mereka.
Kau sungguh membuat ku gila Tae!!
Ia meremas pantat sintal milik taeyong yang sedari tadi taeyong gesekan pada miliknya.
"aaghh!"
Ciuman mereka terlepas, dengan cepat Jaehyun menurunkan kursi mobilnya agar lebih leluasa.
Taeyong langsung merosot ke bawah, berhadapan langsung dengan gundukan besar milik Jaehyun.
"Eeummhhh aahhh it's so big dadd!! I like it eeummhhh"
"ahhhh yes!! Babyy kitten eungghh!!"
-The evil's-
TBC
YOU ARE READING
THE EVIL'S JAEYONG {END}
Mystery / Thriller• BXB • 18+ • FAM'S • ACTION • "SIAPA DIA MARK JUNG !! Kenapa kau membawanya kemari, ini akan menjadi masalah besar untuk kita maupun dirinya!!" "Sorry dadd, but i can't let him die."
