Chapter 42

99 20 3
                                    

Na Ra POV



Sejak hari itu, hidupku rasanya benar-benar berakhir.





Orang-orang membenciku, semua penggemarku juga banyak yang membenciku.





Pekerjaanku hilang begitu saja, aku dipecat dari agensi tempatku bekerja sebagai model selama ini bahkan sekarang aku dicampakkan oleh PD-nim.





Tidak ada lagi agensi yang mau menerimaku sebagai model karena kini reputasiku sudah hancur.





Aku benar-benar tidak tau harus bagaimana, aku sangat terpuruk hingga rasanya semua ini menyesakan.





Selama berhari-hari ini aku hanya berdiam diri dirumah dan menangisi nasibku ini.






Kini, saat semuanya sudah berakhir dan hancur, hanya satu orang yang ada dibenakku.





Kim Taehyung.






Aku mengingat lagi kenangan bersama Taehyung, aku ingat semua perhatian dan dukungan yang selalu Taehyung beri padaku dulu.





Namun sekarang, aku juga kehilangan orang yang sangat berharga di dalam hidupku.





Aku menyadari jika selama ini aku selalu mengabaikan Taehyung, aku tidak pernah memperhatikannya, aku tidak pernah mendukungnya, bahkan selama ini aku tidak tulus mencintainya dan malah berhubungan dengan orang lain demi karirku dan juga uang.







Aku menatap mantel Taehyung yang menggantung dibalik pintu kamarku.






Air mataku tiba-tiba saja menetes.






Saat dia milikku, aku tidak tau bahwa Taehyung adalah pria yang luar biasa.




Bahkan sekarang Taehyung masih peduli padaku.






Sekarang aku sadar, aku menyadari semuanya setelah aku kehilangan Taehyung.






Taehyung adalah orang yang sangat berharga untukku, itu sebabnya aku akan kembali padanya.






***




Author POV



Dibawah langit yang sudah gelap ini, Taehyung menghentikan mobilnya di depan apartemen Ji Eun.





Gomawo sudah mengantarku pulang”ucap Ji Eun seraya tersenyum pada Taehyung.




Taehyung menatap Ji Eun lalu mengelus pipinya dengan lembut “Kau terlihat sangat lelah, kau harus langsung istirahat eoh





Ji Eun tersenyum “Ne, aku akan istirahat. Oh iya minggu depan aku akan menerbitkan buku baruku dan setelah selesai dengan urusan buku itu aku akan mengunjungi Eomma dan Halmeoni, apa kau ingin ikut?”






Jinjja? Aku boleh ikut? Aku boleh menemui keluargamu?”tanya Taehyung yang terkejut dan juga senang.





Ji Eun tersenyum lalu menganggukan kepalanya “Ne, jika kau mau”





Terlihat Taehyung sangat senang mendengar ajakan Ji Eun ini “Ne, tentu aku mau, aku sangat mau”jawab Taehyung yang sangat bersemangat.






“Baiklah kalau begitu aku akan masuk, kau pulang, josimhae”ucap Ji Eun.






Ne, jalja”




Still The SameTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang