Pertemuanku dengannya

317 18 5
                                    

Suatu hari sepulang sekolah, di ruangan OSIS

Aku, Yuki Setsuna, bukan....sekarang aku adalah Nakagawa Nana, seorang ketua OSIS dari sekolah Nijigasaki. Karena hari ini ada tes, aku pergi ke perpustakaan untuk mencari buku untuk referensi. Sebenarnya aku juga sedang tidak ada kerjaan, kegiatan klub tidak ada jika mendekati hari tes. Kalaupun aku ke rumah dengan cepat, yang ada aku hanya akan terkurung di kamar sambil menatapi buku latihan yang sudah sering kutulis dan kubaca untuk belajar.

Dari pada pulang cepat, lebih baik sekali-kali belajar di perpustakaan untuk mengganti suasana. Sesampainya aku di perpustakaan, aku langsung mencari buku yang bagus untuk dijadikan bahan referensi ku dalam menghadapi tes esok hari. Setelah mendaptakan buku yang kuinginkan, aku bisa melihat dengan jelas ada seseorang yang paling aku kenal sedang duduk di pojokan perpustakaan. 

Mungkin dia sedang belajar. pikirku seperti itu. 

Daripada berasumsi aneh-aneh, aku langsung menghampiri orang yang paling ku kenal itu.

Aku lalu mendekati perlahan-lahan tanpa diketahui olehnya kalau aku sedang berjalan menuju tempatnya duduk. Yang bisa kulihat adalah bahwa dia sedang serius sekali membaca buku. Sepertinya dia sedang belajar sungguh-sungguh untuk menghadapi tes besok. Tanpa sadar aku menghampirinya dan berkata

"Sedang apa?"

Saat aku berkata begitu, dia lalu menengok ke arahku dan berkata

"Oh, Setsuna-cha....oh bukan, kamu sekarang itu Nakagawa Nana kan?"

"Iya, maaf jika aku mengagetkanmu begitu..."

"Tidak kok, aku bentar lagi selesai belajarnya kok. Jadi, tidak apa-apa" 

Dia menjawab sambil tersenyum. Oh! Tempat duduk di sebelahnya kosong, kalau gitu aku akan duduk deh di sana. Aku yang berdiri, langsung duduk di sebelahnya dengan perlahan agar dia tidak terganggu, tapi walau aku menggeserkan kursinya sedikit juga, dia tetap serius membaca buku yang dia baca. Dia memang selalu begitu, selalu serius dalam melakukan sesuatu. Sama halnya seperti saat dia membuat menu latihan untuk kami, membuat lagu solo untuk masing-masing anggota, dan selalu mendukung kami semua dalam kegiatan Idol. 

Tapi...

"Karena itulah aku menyukainya..." 

"Hmm? Setsuna, tadi bilang sesuatu?" dia menoleh ke arahku

"Eh!? Ahh...tidak apa-apa kok. Hanya bergumam sendiri" aku langsung panik. Ku kira dia mendengar perkataanku yang terakhir....

"Oh begitu. Baiklah kalau begitu"

Dia lanjut membaca bukunya kembali.

Haaah....perasaanku hampir saja keluar....kau heras jaga dirimu Nana! Tapi...kalau terhadapnya...aku sangat payah dalam menjaga perasaanku sendiri. Selagi duduk bersampingan begini, aku jadi mengingat pertama kali kami bertemu. 

Waktu itu....

Flashback kejadian terdahulu

Saat itu aku sedang mengerjakan berkas di ruang osis untuk melihat dan memeriksa berkas mengenai masalah-masalah yang terjadi di sekitar sekolah. Disaat aku sedang membaca berkas, aku mendengar suara ketukan dari pintu OSIS. Suara yang aku kenal, yaitu anggota School Idol yang aku dulu tinggalkan, Nakasu Kasumi.

"Masuk"

Aku mempersilahkan dia untuk masuk ke dalam ruangan OSIS. Aku pikir Nakasu-san yang akan masuk sendiri, tapi...dia datang besama seseorang dari kelas dua.

"Jadi ada perlu apa ya, Nakasu Kasumi-san dan...kamu itu siapa?"

Lalu dia menjawab

"Salam kenal. Namaku Takasaki Yuu, anak kelas dua. Aku di sini untuk mengembalikan kegiatan klub School Idol terus berlanjut!" 
"Senpai!"

Kumpulan Setsuna x YuuWhere stories live. Discover now