••What?!••

829 57 2
                                        


Jangan lupakan untuk vote dan komen, biar author semangat bikin ceritanya!

~Happy reading~
🌺🌸🌺🌸🌺🌸🌺🌸🌺🌸🌺🌸🌺
_____________________________________

"Menikahlah dengan ku..."

Otak taeyong berhenti bekerja untuk beberapa saat.

"A-apa?"

"Menikahlah dengan ku, aku tau kau perlu bantuan untuk membebaskan ayah mu dari hukuman dan mencari keberadaan ibumu. Aku akan membantumu, tapi dengan syarat. Kau menikah dengan ku"

B-bagaimana dia bisa tau? Dia tidak pernah bercerita tentang kondisinya kepada siapapun, bahkan Jinhwan yang notabene nya adalah sahabat Tae.

Taeyong ragu, dia belum siap untuk menikah. Dia ingin menyelesaikan kuliah nya dan menjadi CEO perusahaan untuk menggantikan ayah nya. Tapi di sisi lain, dia ingin ayah nya bebas.

Saham perusahaan nya turun drastis, banyak perusahaan yang memutuskan kerja sama dengan perusahaan milik ayah nya.

Dengan terpaksa Taeyong mengangguk, mengiyakan ajakan Jaehyun untuk menikah. "Baiklah..."

"Aku tau kau ragu, tidak apa jika kau belum mau menikah. Tapi saat kau selesai kuliah, kita akan menikah ok? Kau dan ayah mu bisa tinggal di rumah ku, tidak ada tapi. Perusahaan mu sementara aku yang urus, sekarang kau mandi dan istirahat lah. Pakai baju ku, di lemari sana" Jaehyun mengusap surai Tae, setelah menyelesaikan kata-katanya.

M

enikah? Aku masih belum siap untuk menikah, tapi... Jika aku menolak, appa pasti akan terkena hukuman dan eomma akan susah di cari.

Entah senang atau sedih, aku harus menikah dengan Tuan Jung. Aku bingung, aku bimbang... Puseng mommy tuh.g

-punya anak juga kagak lu bambang-

"Aku harus mengabari Ten kalau aku izin" sial nya dia tidak menemukan benda kubus tipis itu di mana pun. Tae tebak, Jaehyun mengambil nya. Gak heran, toh dia di culik. Penculik mana yang ninggalin korban nya tanpa di ikat dan tanpa penjagaan ketat??

Dia menghela nafas berat, 'pengen kabur... Tapi takut ada apa-apa sama Appa. Mana tadi pak Jaehyun nya serem, haduh merinding. Tapi ganteng... Ih paan sih'

Iya tau author gaje, iya maap:(

Tok tok tok

Pria bongsor yang sangat dia kenal, masuk dengan nampan berisi bubur dan air minum. Kaget? Shock? Oh tentu...

"KOK YUTA DISINI?!" Teriak si manis karena masih kaget. Yang di tanya malah kekeh tipis, kemudia menyimpan nampan nya di nakas samping kasur yang di tempati Taeyong.

"Lupa?" Yuta melemparkan pertanyaan, padahal tadi dia duluan yang nanya. Kok balik nanya?

Tapi tunggu, Taeyong seperti nya mengingat sesuatu... Ah iya- sebelum pingsan saat di culik kemarin dia mendengar suara Yuta dan johnnya walau samar-samar. Jadi selama ini dia bersengkokol sama Jaehyun.

"Sudah makan dulu, bersih-bersih di kamar mandi sana. Terus tidur" Taeyong yang anak nya emang penurut iya iya aja, ngabisin makanannya, terus mandi, tapi gak langsung tidur.

My Little Target || [Jaeyong] Where stories live. Discover now