Setelah sampai di rumah Ainpun memikirkan perbuatan nya.. dan mempunyai rasa nyesal atau rasa nikmat. Dan memikirkan bagaimana dengan keaadan Nuni. Dengan keadaan yang sangat lelah ain pun tertidur pulas. Dan berminpi bertemu Nuni dia bilang " Aku hamil anak kamu Ain" ucap Nuni Ain pun kaget se kaget" nya. Bagaimana ini kalo orang tua kita tau aku malu Ain. Kamu mau kan bertanggung jawab?..Ainpun pergi meninggalkan Nuni.
Ain terbangun dari mimpinya. Alhamdulillah ini cuma mimpi.di rumah Ain tinggal bersama keluarga kecil mereka Ayah Rudi dan ibu Sunarti dan sepupu perempuan nya yang umurnya hanya beda satu tahun dengan Ain yang bernama Devi dia adalah anak yatim piatu ayah dan ibunya sudah tiada waktu Devi duduk di bangku SMP. Ibunya meninggal karena sakit keras dan tidak lama kemudian ayah nya mengalami kecelakaan berat sehingga ia meninggal dunia. Devi di urus oleh ibu dan ayah nya Ain . Sebenarnya Ain tidak suka dengan keadaan Devi di rumah nya. Tetapi tidak lama kemudian setelah Devi tumbuh semakin dewasa dan semakin cantik Ain diam" menyukai sepupunya itu.
Begitupun Devi dia terlihat sangat suka sekali dengan Kaka sepupunya itu yaitu Ain. Ain yang berwajah tampan dan manis itu memang banyak di sukai orang. Suatu ketika ayah dan ibunya Ain pamit untuk keluar kota karna ada pekerjaan yang sangat penting dan dapat menghasilkan uang yang banyak. Pagi pagi sekali mereka berdua berangkat ke Jakarta dengan menggunakan bus antar kora. Mereka pergi hanya satu Minggu. Di rumah hanya tinggal Ain dan Devi. Mereka jarang sekali mengobrol satu sama lain. Ketika itu Devi sedang mengganti baju karna dia habis mandi Ainpun tak sengaja melihat Devi berpakaian degan pintu tidak di kunci dan pintu terbuka sedikit.
Lalu apa yang di lakukan Ain eng ing eng....
YOU ARE READING
GARA - GARA KONDOM
青少年小說Suatu hari pada musim hujan di sebuah desa yang sangat sepi dingin dan desa ini desa terpencil penghuni nya pun sangat sedikit hampir setiap malam sering mati lampu hingga mengubah desa itu menjadi gelap gulita. terdapat sepasang kekasih yang sudah...
