We Got Married (JiLice couple)

WGM 4

"Jadi apa yang ingin kau makan saat ini nona manoban?'' tanya jiyong tetap fokus pada jalanan didepannya

"Hmm... Aku masih bingung ingin memakan apa'' jawabnya dengan ekspresi berfikir "bagaimana kalau oppa saja yang memilih''

"Oppa? Tapi oppakan sudah berjanji akan menuruti apa maumu''

"Aku akan tetap menagih janji oppa, tapi nanti. Sekarang aku ingin oppa saja yang memilih'' putusnya

"Memang nanti kau ingin meminta apa''

"Nanti juga oppa akan tau''

Selesai dengan makanan didepannya, Lisa buru buru mengajak jiyong kesuatu tempat

"Stop oppa...''

"Mengapa berhenti disini'' bingung jiyong melihat Minimarket didepannya

"Sudah oppa ikuti aku saja'' jawab Lisa sembari keluar dari mobil

Jiyong hanya menurut dan membuntuti langkah Lisa

Saat memasuki minimarket tersebut banyak pasang mata yang melihat kedatangan jiyong dan lisa, banyak juga yang mengambil gambar dan mulai membuntuti langkah mereka

Saat ini Lisa dan jiyong memang tidak memakai penyamaran, karna mereka sedang dalam proses syuting jadi tak masalah bagi mereka

"Beby kau ingin membeli apa..''?
Lisa diam saja

Ck mengapa aku diabaikan

"Nah dapattt..'' seru Lisa

"Jelly? Kau ingin jelly..'' tanya jiyong

"Hehe aku sangat menyukainya oppa''

Lisa mulai memasukkan makanan yang ia inginkan

Satu..dua..tiga.. sampai sepuluh bungkus Lisa baru berhenti memasukkan makanan manis berbentuk jelly tersebut

"Kaja oppa'' ajak Lisa menuju kasir

"Sebanyak itu? Kau ingin memakan jelly sebanyak itu..''

"Apa oppa tidak punya uang?'' tanya balik Lisa

Jiyong mendelik "bukan soal uang baby, bahkan aku sanggup membeli semua yang ada disini termasuk tokonya''

"Lalu mengapa oppa seakan masalah hanya karna sepuluh bungkus jelly?''

Ck gadis ini

"Kau akan sakit gigi jika memakan semuanya"

"Ahh.. jadi karna itu, oppa tenang saja aku akan menyikat gigiku setelah selesai melahapnya'' jawab Lisa tak mau kalah

Jiyong memilih mengalah, ia baru ingat bahwa Lisa sangat menyukai makanan manis

🌼🌼🌼

Syuting kali ini selesai dan akan dilanjutkan Minggu depan, tapi sesuai peraturan Lisa dan jiyong tetap berada didalam rumah itu

"Ki..kita akan tidur bersama oppa?'' tanya Lisa kikuk

"Tak perlu bertanya lis, kau tau rumah ini hanya memiliki satu kamar'' jelas jiyong "apa kau merasa tak nyaman?''

Lisa menunduk ''aku hanya belum terbiasa oppa''

"Maafkan aku yang tak bisa berbuat apa-apa. Kau taukan kita tetap dipantau melalui kamera, dan hanya kamar ini yang kameranya dalam keadaan mati''

"Hmm... Tak apa oppa, lama lama aku akan terbiasa''

"Kalau begitu Berbaringlah, aku akan menaruh bantal guling sebagai pembatas''