Seorang sanskaar maheswari yg di kenal memiliki sikap yg sangat dingin bahkan sangat tegas dan tidak peduli terhadap orang lain bisa berubah semenjak hadirnya seorang gadis yg bernama swara kumari ghupta bagaimana kisah selanjutnya?
Jangan lupa. D...
(seperti biasa author cantumin lagu yg di nyanyikan tokoh dalam part cerita kali ini)
Sanskaar melihat rambut swaraa menghalangi wajah swaraa dengan sigap sanskaar membelai rambut swaraa dan merapikannya
"kenapa dia terlihatt sangat imut saat tertidur seperti ini...dan jantungku serasa mau copot saja"mbatin sanskaar
Setelah 1 jam tertidur akhirnya swaraa terbangun dan melihat sanskaar juga tertidur
"Sa sa sanskaar? A a aku tertidur di bahu sanskaar dan dia juga sampai tertidur? " mbatin swaraa melihat sanskaar
"ohh astaga karena kelelahan aku malah tertidur entah apa yg akan di lakukan sanskaar jika dia sudah bangun aku harus cepat keluar dari sini" gumuman swaraa
Saat hendak keluar jari kelingking swaraa di tahan oleh sanskaar
"mau kemana kau? " ucap sanskaar
"a a em a aku mau ke kamar pe pekerjaanku sdh beres" ucap swaraa gugup
"apa baju ku akan berjalan sendiri ke lemari? Cepat masukkan baju2ku ke dalam lemari! " perintah sanskaar
"iya2 akan ku masukkan" ucap swaraa
Setelah memasukkan baju2 sanskaar swaraa bergegas keluar dari kamar sanskaar
"umurnya sdh 20 tahun tapi tingkahnya seperti anak kecil" ucap sanskaar menggelengkan kepalanya
Swaraa bergegas ke dapur ya kebiasaan swaraa saat sedang kesal adalah memasak lebih tepatnya membuat jalebi
"sanskaar itu memang sangat menyebalkan! Kadang dia baik kadang menyebalkan" ucap swaraa sembari melanjutkan kegiatannya memasak jalebi
"awas saja kau sanskaar kau. Selalu membuatku kesulitan!!" gumuman swaraa terlihat sibuk memasak sanskaar yg datang ke dapur terkejut melihat jalebi dalam jumlah banyak
"swaraa jalebi sebanyak ini?kau akan menjual jalebi?"ucap sanskaar
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"hahhh astaga kenapa bisa sebanyak ini? " teriak swaraa
"mau di apakan jalebi sebanyak ini? Oh astaga kebiasaan yg buruk!! " gumam swaraa gelisah
"pffftt hahahaha kau punya kebiasaan membuat jalebi saat marah hahahha kau " ucap sanskaar dan tertawa terbahak2
"kau menertawakanku? Jahat sekali kau kemari kau aku akan memukul mu! " ucap swaraa mengambil peralatan dapur bersiap memukuli sanskaar
Mendengar keributan dari dapur semua anggota keluarga bergegas ke dapur melihat apa yg terjadi
(di dapur)
"heii swaraa hentikan... Hei swaraaa hentikan !" ucap sanskaar
