Btw, tolong jangan jadi pembaca diam2 yaa... Voment kalian itu sangat membantu 🙏
----------
🍂🍂🍂
Author prov
Kim Tan bangun dari tidurnya ketika cahaya matahari yang tersibak dibalik tirai itu menganggu paginya. Kepala yang terasa sedikit pusing dan mata sembab habis menangis semalam membuatnya enggan untuk beranjak dari tempat tidurnya. Masih terdiam dengan selimut tebal yang membungkus dirinya, namja tanpan itu mengingat mimpi semalam yang kembali mengingatkannya pada kejadian 4 tahun silam. Buliran bening itu jatuh tanpa izin darinya.
Tanpa disadarinya, wanita cantik dengan pakaian rumah ala nyonya Kim itu sedang memperhatikannya dari balik pintu. Menatap sendu ke arah sang putra yang tengah menghadap ke arah jendela dengan air mata yang membasahi pipi mulusnya. Sakit, itu yang dirasakan nyonya Kim.
🌱🌱🌱
Ditempat lain, seorang yeoja tengah bersiap-siap ke toko buku miliknya. Kang ShinYe, gadis cantik yang cukup pandai itu sekarang berjalan menuju toko bukunya untuk berjaga, setelah nanti sang adik pulang, dirinya akan melanjutkan pekerjaannya yang lain, mengajar privat.
Author prov off
🍂🍂🍂🍂
****
Kim Tan
Aku masih duduk diatas ranjang dengan posisi menghadap ke jendela. Baru saja aku terbangun dari mimpi yang mengingatkanku akan tragedi Busan 4 tahun silam. Membawa pikiranku hanyut bersama harabeojiku yang sekarang entah bagaimana keadaannya. Sudah 4 tahun terlewati, namun appa dan eomma tak pernah melihat harabeoji dan halmeoni di Busan. Mereka terlalu sibuk dengan dunianya.
Aku meneteskan airmata lagi, rindu sosok kakek yang tenang dan damai. Sisa waktunya berada di penjara tinggal 21 tahun lagi. Dan aku? Aku tak membantunya sama sekali. Orangtua itu pasti menunggu kabar baik dariku. Mianhae-o harabeoji.
Pintu kamarku terbuka bersamaan dengan masuknya wanita yang paling kucintai didunia ini. Eomma. Aku memalingkan wajahku kembali menatap ke arah jendela.
“Tan-ah, ayo kita sarapan bersama,” sahut ibu.
Aku tak menjawab. Hanya air mata yang terus keluar tanpa henti. Airmata sialan kau!
“Tan-ah, jangan seperti ini nak, eomma akan khawatir,”
“eomma, tinggalkan aku sendiri”
Hanya itu kalimat yang bisa kukatakan sekarang. Aku benar-benar kecewa dengan semua orang saat ini. Aku membenci keadaan ini.
“Tan-ah..”
“silahkan keluar, aku ingin sendiri”
Kudengar eomma menarik napas kecil disertai senggukan yang bisa kudengar jelas. Apakah aku membuat eomma menangis? Aku tak peduli. Mereka juga tak peduli padaku.
“arasseo, istirahatlah. Pelayan akan membawakan sarapanmu,”
Eomma keluar dari kamarku dengan perasaan yang tak dapat kupastikan. Aku benar-benar tak peduli lagi. Pikiranku kacau dan terasa sangat berat. Aku tahu, aku tak bisa seperti ini, namun aku benar-benar merasa tidak kuat lagi. Aku kembali menangis...
Apa aku terlihat lemah? Kau benar. Aku benar-benar lemah sekarang. Kim Tan yang dingin, cuek, kejam dan berhati cool itu pergi dariku. Aku kembali cengeng seperti dulu, saat harabeoji dinyatakan harus dipenjara 25 tahun, saat halmeoni harus menderita hilang ingatan dan mengalami gangguan jiwa serta kelumpahan permanent. Silahkan kalian berpikir aneh tentangku sekarang, aku tak peduli lagi.
KAMU SEDANG MEMBACA
~~HATE, BUT I LOVE~~
RomanceCast : Kim Tan, Kang ShinYe, Park MyungJu, Lee Haeji, Dll. Gendre : silahkan tentukan sendiri. Gomawo udah mau baca, 🙏 Cerita ini gabungan dari fiksi dan nonfiksi. Jangan lupa vote yaa. Thank you all 🙏😊 Semakin aku membencinya, semakin aku menc...
