02. lonely (always)

246 53 64
                                    

-prince of two sides-

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

-prince of two sides-

Pagi menjelang, hari ini adalah hari libur. Evelyn kini sudah rapi dengan pakaiannya, ya dia tidak akan lupa jika semalam Kate mengajaknya untuk berjalan-jalan ke pusat kota. Eve, terlihat cantik dengan dress coklat berlengan pendek itu. Wajahnya sedikit ia rias, nampak seperti remaja pada umumnya.

Kini, ia sudah siap. Hanya tinggal menunggu Kate menjemputnya saja.

Tok.. tok..

Pintu kamarnya tiba-tiba di ketuk dari luar.

"Eve? Kate sudah datang, dia menunggu mu di bawah." Suara sang ibu ternyata.

"Baiklah, tunggu sebentar!" Jawab Evelyn yang tengah mengenakan sepatu putihnya. Setelahnya, ia pun bangkit dan menatap dirinya di cermin.

Ia menghela napasnya sejenak, lalu setelahnya ia pun melangkah pergi meninggalkan kamar itu. Tatapannya kini bertemu dengan sang sahabat yang sedang berbincang dengan sang ibu.

"Kate, ayo!" Ajak Evelyn.

Kate pun mengangguk seraya berpamitan pada ibu Eve.

"Bu, aku pergi dulu!"

"Ya, baiklah. Hati-hati di jalan kalian berdua!"

Kini ia sudah berada di dalam mobil milik Kate. Hanya ada suara musik yang tenang, Kate fokus pada jalanan, dan Eve? Entahlah, kenapa hari ini perasaannya sedikit gusar.

"Eve? Kau baik-baik saja?" Tanya Kate.

Evelyn yang mendapat pertanyaan itu setelahnya pun langsung menoleh menatap sang empunya.

"Eum, aku baik-baik saja. Memangnya kenapa?" Tanyanya balik pada Kate.

"Ku lihat kau sedikit tenang hari ini, tak seperti Eve yang biasanya ku kenal. Apa kau memikirkan pria itu lagi?" Ujar Kate. Namun, yang Kate dapat bukan lah sebuah pernyataan yang ia mau. Eve justru menghembuskan napasnya pasrah.

"Oh ayolah Eve, hari ini hari libur. Aku mengajak mu jalan-jalan untuk menenangkan otak mu itu. Dasar maniak fantasi."

Evelyn yang mendengar itu pun seketika langsung membelalakan matanya tak percaya. Bisa-bisanya sahabatnya yang satu ini mengatakan bahwa dirinya maniak fantasi (?) Yang benar saja.

"Apa?! Bukan kah ucapanku benar? Selain maniak fantasi, kau juga merupakan maniak nilai. Ambisi mu untuk mendapatkan Matteo bahkan sa-"

Prince of Two Sides Where stories live. Discover now