my first love it's you

Awalnya pt.2 •enjoy•

Lalu kami duduk dan tiba-tiba ada laki-laki yang menghampiri kursi kami.
"Eum permisi!" tanyanya. "Ya ada apa jawab Icha. "Apa kursi ini kosong" tanyanya lagi.
"Ya kosong! Jawab ku sambil mengambil bantal leherku.
"Nama mu siapa?" Tanya Icha.
"Mungkin dia tidak tertarik padamu" ejek ku kepada Icha.
Suasana sempat hening karena pramugari sedang menjelaskan di beberapa tempat.

Lalu pramugari selesai menjelaskan. "Nama ku.......

•Enjoy•

" Namaku Aiden" jawabannya. Kami terkejut karena dia tiba-tiba bicara. "Jadi siapa nama mu!?" Tanyanya dengan nada datar. "Nama ku Icha " jawab Icha kegirangan. "Maaf tadi aku tidak dengar, karena aku lagi dengar musik" kata Aiden. "Tidak apa-apa kok!" Jawab Icha.
"Hey, yg disebelah Icha!?" Bisik Aiden. "Apa!?" Jawabku dengan nada dingin. "Dan satu lagi namaku bukan hey" jelas ku.

"Apa sifatnya dingin!?" Bisik Aiden ke Icha. "Enggak!"jawab ku sambil melihat layar ponselku. "Tapi kenapa dia menyeramkan?" Bisik Aiden lagi.
"Apa kau bercanda!?, Dia senyum manis ketika bersama ku" balas Icha dengan kuat. "Hei! Jangan keras keras bicaranya nanti dia dengar" bisik Aiden yg sedikit khawatir. "Hey, Apa kalian tidak bisa diam! Semua orang menatap kalian" sambung ku yg tiba-tiba membuat mereka kaget. "Ah iya! Aku minta maaf" jawab Aiden. "Tuh kan dia marah!" Bisik Aiden ke Icha dengan suara yang lebih kecil.

"Tapi katamu ada benarnya juga! Dia sangat menyeramkan saat marah" jelas icha ke Aiden. "Hey, jika kalian masih berisik akan ku tukar tempat duduk kalian dengan yg lain!" Kataku sambil kesal. "Ah, maaf" sontak Aiden dan Icha bicara barengan. "Bisa gk sih kalian gk bilang maaf terus ganggu tau gk!" Kataku sangat kesal. "Lalu aku harus bilang apa, maaf sayang gitu" kata Aiden tiba-tiba.

'bicara apa kau ini Aiden dia kan sedang marah, habis lah kau Aiden' kata Aiden dalam hati.
Tiba-tiba Aiden ngeblush. "Hei, apa kau ketakutan mukamu sedikit berwarna merah" kata Icha. "Apa kau suka Shifa!?" Tanya Icha. "Enggak kok! Mukaku gk merah" kata Aiden malu. "Tidak usah malu-malu bilang saja kau suka" ejek Icha.

"Eh tunggu dulu! Tadi kau bilang siapa namanya!?" Kata Aiden tiba-tiba.
"Ah, namanya Shifa!" Jawab Icha.
'Aku seperti pernah mendengar namanya, Tapi dimana ya' kata Aiden dalam hati. "Hallo tuan, kenapa kau melamun" kata Icha sambil melambaikan tangannya ke depan muka Aiden. "Apa jangan jangan kau sedang memikirkan Shifa!" Sambung Icha.

•flashback•

"Hey kalian disekolah tidak boleh memb*ll* nanti akan aku laporkan ke bu guru" kata ****. "Terima kasih ya!" Kata Aiden.
"Sama-sama" jawab nya dengan senyuman manis. "Ah, maaf kalo boleh tau siapa namamu!?" Tanya Aiden. "Namaku Shifa, salken" jawabnya. "Namaku Aiden salken juga" kata Aiden bersemangat.

→Awalnya end←
Halo ges kembali lage bersama akuh Chasity. Jadi mulai besok kita ganti part, ada bocoran ya ges pokoknya sekitar bagian ke 4,  5, 6 ada yg jatuh cinta ni ges

*Biodata*
Nama    : Aiden
Umur    : 21 tahun
Sifat      :- Baik
               - Bar-bar
               - Setia
               - Tukang gombal
               - Romantis
Ciri-ciri :- hidungnya mancung
               – Rambut hitam
                  kecoklatan
                - Matanya tdk terlalu
                  belok
                - tingginya 178 cm.