Prolog

68 35 60
                                    

Angin menghembus cukup kencang dari arah barat yang membuat bunga dan pepohonan seolah-olah menari-nari menikmati dunia dan tersenyum bahagia.Tapi tidak dengan gadis yang berambut pendek ini,dia hanya bisa melihat bunga dan pepohanan yang menari bahagia di jendela kamarnya sambil meneteskan air matanya.

Gadis ini bernama Minna,Minna adalah siswi dari SMA Mars.Minna mulai terkenal sejak dia masuk ke dunia model dan karirnya juga sangat membanggakan kedua orang tuanya serta keluarganya,namun keadaan memburuk saat Tuhan mengambil kedua orang tuanya dan kakaknya.

Kedua orang tua Minna dan kakaknya mengalami kecelakaan bus saat mereka ingin melihat Minna mengikuti perlombaan model untuk mewakili kota Yogyakarta.Namun pada saat dalam perjalanan hujan mengguyur kota Yogyakarta dengan sangat lebat sampai jalanan tidak bisa terlihat lagi akibat hujan yang sangat lebat tadi,dan mengakibatkan bus yang di Kendari oleh keluarga Minna hilang kendali dan menabrak tiang listrik lalu mengakibatkan bus tersebut terbakar.Terdapat lima orang meninggal dunia dan tujuh orang luka-luka,diantara lima orang yang meninggal dunia tiga diantaranya adalah kedua orang tua Minna dan juga kakaknya.

Setelah kejadian buruk yang menimpa Minna,
banyak masalah yang harus dia hadapi dan juga ejekan dari teman-temanya karna karirnya yang terputus.Minna menderita depresi setelah ditinggalkan kedua orang tuanya itulah sebabnya teman-teman Minna mengejeknya.

Minna berusaha agar tetap kuat walau banyak sekali rintangan dan hambatan yang sudah berada di depan matanya,sekuat-kuatnya Minna tapi tetap saja dia selalu menangis di dalam pelukan gulingnya.

Minna yang lucu,periang,semangat,dan senyuman di wajahnya kini sudah tidak ada lagi.Seolah-olah Minna hanya hidup sendiri di dunia ini,semuanya tidak ada yang memperdulikannya kecuali sahabat kecilnya yaitu Maya.

Maya selalu berusaha untuk selalu ada saat Minna sedih karna Maya sudah menggap Minna sebagai saudaranya sendiri,tapi setelah kejadian buruk menimpa Minna.Minna lebih pendiam dan tertutup, Minna lebih memilih untuk menjauh dari banyak orang dan sendirian.

Minna yang dulu sangat menyukai hujan tapi sekarang dia sangat membenci hujan,saat hujan turun Minna selalu ketakutan karna Minna selalu memikirkan kejadian yang mengakibatkan keluarganya meninggal.

Minna juga sempat ingin bunuh diri dengan memotong urat nadinya, untungnya pembantu Minna segera datang dan melarang Minna melakukan itu.

Sudah satu tahun Minna hidup sendiri tanpa keluarga tapi Minna tetap semangat walaupun banyak sekali ejekan yang selalu diberikan untuk Minna.

Jika kalian semua menjadi Minna apa yang akan kalian lakukan??
Apakah kalian akan mengakhiri hidup kalian atau terus bertahan hidup dengan segala masalah hidup yang tidak kunjung selesai.

Dalam hidup Minna masalah yang dia hadapi adalah masalah yang cukup sulit,apalagi Minna juga jarus mrngurus kantor milik ayahnya tapi untungnya ada Om Raka yang mau menolong Minna untuk mengurus kantor milik ayahnya,om Raka adalah satu-satunya keluarga Yang Minna miliki meskipun begitu mereka jarang sekali bertemu bahkan Minna dianggap sebagai orang asing.Minna juga harus mengurus toko roti milik Ibunya untung saja Minna bisa mengurus toko roti milik Ibunya dengan baik.Walaupun begitu,Minna selalu mendapatkan komentar buruk dari para pelanggan.

Seberat itukah beban hidup? Sesulit itukah kehidupan? Apakah dalam kehidupan selalu menderita tanpa adanya rasa bahagia?

Minna selalu mencoba terlihat kuat dalam melakukan sesuatu namun dibalik itu semua Minna selalu menangis setiap malam dan Minna juga meminum obat penenang agar dia bisa lebih tenang dan tidak melakukan hal-hal yang lebih buruk.

Terlalu banyak masalah yang dia hadapi sampai Minna tidak pernah bisa tidur malam,setiap sekolah Minna selalu menahan rasa kantuknya sampai matanya berubah menjadi mata panda.

Minna selalu sedih saat melihat teman-temannya yang masih memiliki keluarga utuh dan bahagia,sedangkan Minna?? Minna hanya sendiri dan akan terus sendirian.

Minna menaruh harapan di hati kecilnya agar dia bisa bahagia suatu saat nanti.Minna harus maju terus kedepan walaupun banyak belokan-belokan tajam yang menanti,tapi Minna percaya bahwa dia akan bahagia.

Minna selalu mencoba berdiri tegak walupun seratus pisau menusuk punggungnya.

----------------------
°Minna°
----------------------


Tbc

Minna (ON GOING) Where stories live. Discover now