HCP (59)

160 8 0
                                    

Tidak terasa,3 bulan sudah Risa di rumah.sore ini ia akan berjuang kembali di pondok untuk melanjutkan pendidikan SMA nya

"Mi,pi,Risa pergi dulu ya.doakan Risa selalu"

"Iya nak,kalian hati-hati ya di jalan.maaf mami sama papi gak bisa nganterin kamu.soalnya masih ada pekerjaan yang harus di selesaikan"

"Iya mi,gapapa.Risa ngerti kok🙂"

"Nanti pas disana,salamin sama umi abi dan mba ya"

"Siap pi,nanti Risa sampaikan"

"Oke deh,udah sana! Kasian Daniel dan Alena sudah menunggu mu di mobil"

"Iya pi,mi.assalamualaikum"

"Waalaikumussalam" Risa langsung menyusul Daniel dan Alena di mobil

"Lama amat sih!"

"Yeee suka-suka wlek!"

"Awas ya!" Alena hanya bisa menggelengkan kepalanya melihat kelakuan kakak beradik itu

"Udah udah.gak usah ribut,yuk jalan!" Ucap Alena.dan mobil pun segera di kemudi oleh Daniel

"Ehm,ohiya kak! Kakak bakalan ngajar lagi atau gimana?"

"Hmmm ga tau deh"

"Kok gak tau?!" Ucap Alena dan Risa kompak

"Eh eh eh,kok bisa kompak gitu ya? Hahahah.ya emang ga tau.soalnya kan udah ada yang harus di pertanggung jawabkan.jadi enggak bakalan ngajar lagi deh kayaknya"

"Karena aku?" Tanya Alena

"Iyalah.kan skarang kamu udah jadi tanggung jawab aku"

"Tanggung jawab sih iya,tapi ingat kamu juga punya kewajiban diluar sana! .Aku gak masalah kalau kamu ngajar.Justru aku bersyukur banget"

"Jadi kamu gapapa kalau aku ngajar?"

"Iya,gapapa.aku kan juga kerja.jadi gak masalah"

"Nanti kalau aku rindu kamu gimana?"

"Heh,dari Bogor ke Jakarta kan dekat!"

"Iya sih,heheheh"

"Huuuu dasar Beruang Dingin!" Daniel hanya memperlihatkan muka cemberutnya

"Hahahahah rasain noh! Di panggil beruang dingin sama istrinya!"

"Heh,diem lu bocil! Mending tidur sana!"

"Dih,ogah!mending foto.Kak Alena,pinjam handphonenya dong kak" dengan senang hati Alena memberikan ponselnya kepada Risa.dan Risa segera menggunakan nya untuk berfoto

"Awas ya! Memorinya full" ucap Daniel

"Iyeiye,tau diri😏"

"Hahahah.Daniel ah! Ngalah dikit dong sama adiknya" Daniel pun akhirnya diam.Daniel dan Alena merupakan teman dari SMA.maka jangan heran kenapa Risa akrab dengan Alena

Setelah menempuh perjalanan hampir satu jam,kini mereka telah tiba di pesantren

"Kak! Minta duit dong,20.000"

"Buat apa sih?!"

"Mau beli sesuatu lah! Yang pasti bukan makanan"

"Bener ya,Janji!"

"Iyaaa kak Daniel Pratama Syahputra ku sayang"

"Sa ae lu ngerayu nya!" Lalu Daniel segera mengeluarkan selembar uang dari dompetnya dan memberikan nya kepada Risa

"Syukron!"

"Hmmm"

"Yaudah yuk! Kakak temenin"

"Benar kak?" Alena mengangguk

"Iya beneran.yuk! Kamu tunggu disini ya!" Daniel mengangguk paham.kemudian Alena dan Risa mempercepat langkahnya untuk menuju asrama.sesampainya di asrama,Risa memperlihatkan kertas rekom miliknya itu kepada kakak pengurus.setelah itu,Risa dan Alena pun masuk ke kamar Makkah 4

"Assalamualaikum"

"Waalaikumussalam"

"Eh,Mrs Ghazali udah nyampe😁"

"Apaan sih Ren..." lalu Risa segera meletakkan barang-barang nya di lemari

"Kakak tambah uangnya ya,ingat jangan di belikan snacking! Sakit baru tau rasa!"

"Heheh iya kak,makasih ya kakak ipar tersayang"

"Iya,dah! Mari semua,assalamualaikum"

"Waalaikumussalam"

"Risa,katanya kamu sakit ya?"

"Iya kak Kartika,sakit tipes.tapi udah sembuh kok"

"Alhamdulillah deh kalau gitu.nggak terasa ya,sekarang kalian sudah masuk kelas 1 SMA.Dita juga dikit lagi udah mau lulus SMP.dan setelah ini,sebagian dari kelas kalian,akan menjadi pengurus.jadi penasaran,kira-kira siapa yang akan menjadi pengurus nya ya?"

"Heheheh entahlah kak.itu kan tergantung umi" ucap Risa

"Iya,intinya semangat buat kalian"

"Iya,makasih kak Kartikaaa" ucap semua anggota kamarnya

"Sama-sama😊"

"Malam ini ada noreng kan kak?"

"Kayaknya sih.kita liat nanti lah"

"Kalau iya,berarti umi sayang sama kita ya" ucap Dita

"Emang maksud kamu umi gak sayang sama kita gitu?!.Huh,aya aya wae!" Jawab Risa

"Ihhh jangan sewot atuh.meni galak pisan euy! Iya,Dita salah😔"

"Hahahah jangan nangis atuhhh.teh Risa kan cuman bercanda" peluk Risa

"Ihhh awas ya! Dita laporin sama Aa' Daniel!"

"Lapor aja,gak takut tuh!" Semua orang tertawa melihat pertengkaran kecil Risa dan Dita sepupunya

"Hahahah sudah-sudah,mending kita siap-siap sekarang ya,untuk sholat maghrib  dan Isya" ucap kak Kartika

"Siapa yang halangan?" Lanjutnya

"Aku sama Dita kak.Risa,kamu juga halangan?" Ucap Renata

"Iya"

"Yaudah kalau begitu,ayo Mughni! Tiara! Kita siap-siap" Mughni dan Tiara mengangguk lalu ikut menuju kamar mandi bersama kak Kartika

*surat rekom merupakan salah satu syarat boleh masuk tidaknya dalam asrama

*noreng adalah nonton bareng

Hidayah Cinta PesantrenWhere stories live. Discover now