16 - Sakit 'Cinta'

12 3 0
                                    

🌸🌸🌸

"Halo, El" Suara berat namun menenangkan dari seberang telepon sana menggema kedalam rungu El. "Kamu baik - baik saja? Apa kamu sakit?" Terdengar nada cemas dan khawatir. Karena baru beberapa saat mereka berdua tertawa karena membicarakan sesuatu hal yang lucu dan menarik.

Tanpa dapat dilihat Wira, El menggeleng - gelengkan kepala. "Baik - baik saja kok, kak Wira"

"Yakin?" tanya Wira memastikan. Dirinya juga tidak bodoh, dia menangkap ada sesuatu yang berbeda dari suara Elys sekalipun baru beberapa detik yang lalu mereka sama - sama menertawai hal yang lucu.

"Iya serius lho kak," Elys tampak berusaha menutupi kecamuk dalam hatinya yang masih saja teringat Jojo dengan menguarkan nada seriang mungkin. Diselingi tawa manis seolah tidak terjadi apa - apa pada dirinya.

"Kamu masih mikirin Jojo?" tebak Wira langsung namun dalam pelan dan serius. Tidak berniat menuduh apapun. Hanya saja. Hanya saja ia ingin si gadis bernama Elys yang baru ia kenal mau jujur. Jujur terhadap dirinya sendiri.

El tertegun sesaat. Wira mampu menebak keadaan hatinya yang harus diakui masih 'galau'. Padahal mereka tidak tengah bertemu langsung.

"Ng - nggak kak, hanya capek saja. Mung-mungkin..." Masih saja Elys mengelak. "El mau istirahat dulu ya kak. Mmm sampai jumpa besok kak." Detik itu juga El menutup sambungan teleponnya. Lantas menenggelamkan dirinya kedalam kubangan mimpi demi menghilangkan seluruh bayangan tentang Jojo dalam pelupuk matanya.

Di seberang sana. Bukannya marah ataupun tersinggung. Justru kedua sudut bibirnya tertarik kedua sisi. Tersenyum tipis sembari menggeleng - gelengkan kepala. "El - El kamu itu terlalu polos untuk menutupi perasaan kamu. Apa haruskah aku maju terus?"

...........

Apa Jojo menyerah?

Jelas tidak!

Next plan!

Setiba di sekolah, tepat di depan gerbang sekolah Jojo dengan percaya dirinya meraih tangan Elys yang baru saja keluar dari mobil Wira. Menariknya kedalam genggaman erat tangannya. Mengepalnya jauh lebih erat supaya tidak bisa lepas sekalipun Elys mencoba memberontak karena rasa malu mendera sekujur wajahnya.

"Lepas gak?!" perintah El penuh penekanan dalam bisiknya ditelinga Jojo.

Cowok berwajah tampan itu mengabaikan. Malah gilanya menarik tubuh El semakin merapat disampingnya. "Gak!" Jojo menjawab tegas lalu mengambil langkah cepat membawa sang gadis yang jadi pasrah dibawa. Peduli setan dengan Wira yang hanya membulatkan mata namun kemudian malah mengukir senyuman tipis entah apa artinya.

"Gak malu apa diliatin anak - anak?! Kak Wira juga melihat! Sadar Jojo, aku sudah punya pacar sekarang. Pacar beneran!" berang Elys berusaha memberontak menepis tangan Jojo. Yang sayangnya tidak berpengaruh sama sekali. Tenaga Jojo jauh lebih besar darinya.

Jojo berbalik tiba - tiba. Tak disangka tubuh El menabrak tubuh Jojo.

Lalu terjadilah peristiwa tak terduga.

Kedua bibir mereka bertemu.

Mereka ciuman dadakan, sodara - sodara sekalian.....

Refleks tubuh El mengambil langkah ke belakang setelah itu. Tetapi Jojo malah menarik kembali tubuh El merapat kepadanya sampai deru napas hangatnya menerpa permukaan wajah El.

Gugup memburu di sekujur tubuh Jojo. Rona merah bagai kepiting rebus memenuhi wajah tampannya. Dipandangnya lekat kedua mata El yang tampak gelisah mencari arah pandangan demi menghindari tatapan Jojo.

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: Jan 16, 2023 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

FOOL IN LOVEWhere stories live. Discover now