1

1.5K 154 25
                                    


"Uchiha-sama,rapat direksi akan segera di mulai,anda sudah di tunggu di ruang rapat" ujar seseorang pada CEO mereka.

Sang CEO mengangguk menanggapi,ia menata beberapa berkas yang akan ia presentasikan dalam rapat ini kemudian memberikannya pada orang yang tadi mengajaknya bicara.

"Tolong salin ini dan bawa ke ruang rapat" ujarnya, sekretarisnya mengangguk mengerti.

"Baik Uchiha-sama"






" Untuk kerjasama kita kali ini,saya ingin semuanya terlihat sempurna, beberapa bangunan memiliki konsep tradisional,dan ku harap proyek kita berjalan lancar" ujar Itachi pada para anggota direksi dan karyawan yang ikut dalam rapat ini.

"Kami juga berharap agar proyek ini selesai dengan sukses,harap kerjasamanya Uchiha-sama" sahut salah satu karyawannya.

"Harap kerjasamanya juga"

"Baiklah rapat selesai, terimakasih untuk waktunya" ujar sekretaris CEO menutup rapat ini dengan santai, para karyawan dan pegawai direksi mulai berhamburan keluar dari ruang rapat.

"Itachi-sama, malam ini anda ada jadwal makan malam dengan perusahaan Hyu'Corp " ujar sang sekretaris,Itachi hanya mengangguk kemudian menghela nafas berat.

"Baiklah Sasori,oh ya tolong katakan pada ibuku,aku akan pulang terlambat" jawab Itachi, Sasori mendengus pendek.

"Anak mommy hn?" Goda Sasori, Itachi melemparkan pulpen yang sedang di gunakannya kesal

"Sialan kau,aku hanya tak ingin ibuku khawatir,kau tahu sendiri ibuku orangnya seperti apa?" Gerutu Itachi kesal.

"Ya ya, terserah baik aku pulang dulu,aku ada kencan dengan kekasihku,nikmati kencanmu dengan direktur Hyu'Corp"

"Sialan kau Sasori!" Teriak Itachi kesal, Sasori terus berjalan keluar dari ruangan Itachi dengan senyum mengejek.

"Semoga hari mu menyenangkan"









"Sasuke-kun,kata dosen kita harus segera mengumpulkan tugas kita" ujar seorang gadis cantik pada seorang pemuda yang terlihat malas duduk di bangkunya.

"Iya aku tahu,nanti malam datang ke rumahku,kita kerjakan sisanya di sana" ujar Sasuke,gadis cantik didepannya menunduk ia sedikit tak menyetujui usulan Sasuke yang ingin mengerjakan tugas di rumahnya.

"Tapi apa kita harus mengerjakannya disana? Kenapa tidak di luar saja?" Ujarnya, Sasuke menghela nafas pelan.

"Ok ok kita bisa saja mengerjakannya di luar,tapi hari ini kakakku akan pulang,jadi ibuku tak mengijinkan aku keluar malam hari,jadi kau tidak keberatan kan?" Hinata tampak berpikir,ia tahu sifat ibu sahabatnya ini seperti apa,jika di bantah nyonya uchiha yang terkenal kalem itu akan berubah menjadi sangat menakutkan.

Hingga dengan terpaksa ia mengangguk.

"Baiklah,tapi jemput aku ya? Agar aku punya alasan keluar rumah pada ayah"

"Baiklah Hime,Ku jemput jam 7 malam"

"Iya"

"Hinata-chan" Hinata menoleh pada seorang yang memanggilnya itu, seorang gadis berambut pink sebahu itu berlari kearahnya dengan senyum manis.

"Hinata-chan aku sangat merindukanmu,kau lama sekali sih pergi ke Korea dan meninggalkan ku disini sendiri" ujar sakura,gadis itu memeluk sahabatnya erat.

"Sakura-chan... Lepaskan,aku sesak" ucap Hinata terbata-bata, Sasuke dengan sigap melepaskan pelukan pembunuh sakura.

"Hey sakura,kau akan membunuhnya jika terus memeluknya seperti itu" ucap Sasuke kesal, melihat Sahabat cantiknya di peluk oleh gadis aneh seperti sakura.

pleaseWhere stories live. Discover now