20. Tragedi

122 10 0
                                    

~cinta seorang mama lebih dari
segalanya~
-keena imanuel anggeswara-

••••

Amerika, 09:00 am

Pagi ini keen berada diamerika sudah selama 2 minggu keen bersiap untuk menjalani kegiatan rutinitasnya. Kee  berjalan menuju kebawah.

"Pagi mas keen" sapa paman andi.

"Pagi paman, paman hari ini kita kekantor atau kerumah paman arman?" Tanya keen.

"Hari ini kita disuruh kerumah Mr. Arman" kata paman arman. Keen mengangguk. "Mari mas" ajak paman arman keen berjalan menuju mobilnya.

Mobil keen melaju kearah rumah Mr. Arman menelusuri jalan kota amerika. Dan akhirnya keen sampai dirumah besar. Keen masuk kedalam rumah tersebut dilihatnya paman arman sedang duduk ditaman.

"Pagi paman" sapa keen.

"Hallo pagi" sapa paman arman balik. "Paman punya kejutan buat kamu" lanju arman.

"Apa itu paman?" Tanya keen.

"Lo boleh pulang sekarang" celetuk chelsy.

"Maksudnya paman?" Tanya keen.

"Ya karna kamu sudah menyelsaikan pendidikkannya dengan baik, kamu bisa pulang sekarang keindonesia" kata paman.

"Beneran paman?" Paman arman mengangguk. "Yes akhirnya, indonesia i'm back" kata keen dengan semangat.

"Gue titip salam sama nayla" kata chelsy.

"Emang lo kenal?" Tanya keen.

"Ya emang harus kenal?" Tanya chelsy lagi. Diangguki keen "bodo ah" kata chelsy. Keen tertawa kecil ia sangat senang karena hari ini dia akan kembali ketanah kelahirannya bertemu nayla dan mamanya.

Keen menghampiri andi "paman pesankan aku tiket hari ini aku akan pulang dan jangan bilang kesiapa siapa kalau aku pulang" kata keen, paman andi mengangguk.

••••

Indonesia, 10:30 am

Mama keen sedang diperiksa oleh dokter karena tadi sempat hilang detak jantungnya, sangat lama tante ririn, lilin, dan nayla menunggunya lama sekali. Lilin dan nayla tidak sekolah karena hari ini libur katanya gurunya sedang kondangan jauh jadi murid murid diliburkan. Mama keen koma sangat lama sekali hampi 3 minggu. Akhirnya dokter keluar dengan wajah pasrah dan penuh keringat. Kami menghampiri dokter tersebut.

"Gimana dok keadaan adik saya?" Tanya tante ririn.

"Maaf kan saya bu, saya sudah melakukan yang terbaik tapi allah berkehendak lain" kata dokter.

"Maksud dokter apa?" Tanya nayla.

"Bu mella dinyatakan meninggal" jawab dokter tersebut. Tangisan pecah didepan ruang itu.

"Gak, gak mungkin dok, coba periksa lagi, gak mungkin mella meninggal dokter salah kan ya dok" histeris tante ririn lalu ririn pingsan.

"Ma, mama bangun ma" kata lilin membangungkan ririn.

"Bawa keUGD!" Suruh dokter tersebut.

Lilin mengangguk "nay tolong hubungi teman teman keen!" Suruh lilin, diangguki nayla.

"Maafin aku keen gak bisa jaga mama kamu" batin nayla.

Nayla mengambil ponselnya, mencari nomor ponsek mahesa. Dan ketemu nayla menelponnya biar cepat. Akhirnya diangkat

Keenayla[END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang