part 1

959 40 3
                                    

hayy aku balik lagi.. jangan bosen ya buat baca ceritaku, selamat berlebaran kalian semua, semoga semuanya sehat selalu♥️♥️

happy reading guys😘😘



matahari kini telah terbit menandakan hari sudah pagi, tapi Syafa masih bergelung dalam selimutnya, mungkin karena ia lelah setelah mengerjakan tugas kampus yang begitu menumpuk.

Jam sudah menunjukkan pukul 08.00 pagi, bunyi alarm sudah mulai terdengar, perlahan Syafa membuka matanya dan bersiap untuk pergi kekampus.

"Momi" teriak Syafa sambil berlari menuruni tangga.

"kenapa nak?"

"Mom Syafa langsung berangkat ya.. udah hampir telat nih! Assalamu'alaikum" pamit Syafa

"yaudah kamu hati-hati dijalan, waalaikum salam"

"SIAL!! gue telat lagi!" (maki Syafa dalam hati)

drrrt drrt drrt (Rina)

"Halo Rin! kenapa? gue lagi dijalan!"

"Gue ada gosip nih, lu ingetkan kemarin gue cerita soal dosen baru? nah katanya dia itu hari ini ngajar dikelas kita di jam pertama!"

"WHATT? SIAL! masa iya gua telat di jam matkulnya dia, mana jam pertama lagi!" ucapnya kesal

"Syaf sorry gua tutup ya telponnya, dosennya udah dateng, bye"

tutt tutt tutt (telpon telah berakhir)

mampus gue waktunya udah mepet lagi, dosennya juga udah dateng.

saat tiba di parkiran kampus Syafa berlari menuju kelasnya.

"tok tok tok"

"permisi pak maaf saya telat" ucapnya sambil menunduk dengan keringat yang bercucuran.

"siapa nama kamu?" tanyanya dingin

ohh.. jadi ternyata dia dosen baru yang dibilang sama si Rina, kok gue kesel denger dia ngomong dengan nada dinginnya sama mata sinisnya, rasanya pen gua colok aja matanya. Gue kerjain seru kali ya.. (sambil tersenyum miring)

"Ngapain kamu malah diem? jawab pertanyaan saya!"

Syafa yang kembali tersadar segera menatap lawan bicaranya.

"Ngapain bapak nanyain nama saya?" bales gue ketus

"Buat absensi K-E-T-E-R-L-A-M-B-A-T-A-N!!" ucapnya dengan penuh penekanan.

"Kalo saya gak mau gimana? lagipula saya juga cuma TELAT 3 menit"

"Kalu kamu gak mau baiklah, kalo gitu saya minta kamu keluar dari kelas saya SEKARANG! dan inget saya gak suka sama siswi yang terlambat apapun alesannya! dan ini juga berlaku buat kalian semua! (sambil menatap para mahasiswanya)" ucapnya sengit dengan mata yang menusuk

"oke, saya keluar!" dengan cepat Syafa pergi meninggalkan kelas tersebut.

kini ia sedang berada ditaman kampus, yang tak jauh dari ruang kelasnya, sungguh ia benar-benar menyesali hari ini.

"Dasar dosen sialan, berani-beraninya dia ngusir gue, baru juga masuk udah bikin orang emosi, tau gitu gua gak usah masuk aja sekalian, lagi ngapain sih dia kayak gitu, mau ngajak perang? oke gua sanggupin!"

kantin

"Gila Syaf, sumpah lu kok berani banget sih sama dosen tampan gue, gue liatin juga tadi lu gak suka banget sama dia"

"jelas gue gak suka apalagi dosen modelan kayak gitu, udah sok ganteng..." belum sempat Syafa selesai bicara Rina segera memotongnya.

"Gue ralat ya.., dia itu emang ganteng, kelewat ganteng malah! bahkan kalo gue ngeliat dia tiap hari kayaknya gue bisa diabetes deh"

"I dont care! yang jelas gue gak suka sama orang yang sok ganteng, sok keren, sok cuek, bahkan dari ujung rambut sampe ujung jempol kakinya gak ada yang gue suka" ucap Syafa dengan nafas menggebu-gebu menahan amarah.

"Weitss, santai Syaf lu gak perlu sekesel itu, dan lu harus tau dia itu sebenernya kakaknya Dito yang baru pulang dari Aussi namanya "Leonard Raka Hardinanta"

"APAA!! double Shitt, kok bisa? kenapa lu gak bilang sama gue"

"Salah lu sendiri, kemarinkan gue mau bilang tapi lu malah motong omongan gue,sok-sok'an gak perduli lagi" ucapnya santai

"Bentar gue titip makanan gue dulu ya.." ucapnya seraya bangkit dari meja kantin

"lu mau kemana?"

"mau nanya sama Dito buat mastiin"

"Dasar orang aneh, tadi dia marah-marah bilangnya gak perduli, sekarang malah kepo mau nanyain ke Dito buat mastiin"

Skipp

Dilapangan Dito sedang kumpul dengan teman-temannya, ia menyadari kehadiran Syafa segera pamit dan berlari menghampiri Syafa.

"Kenapa Syaf?"

"Eh sorry ya ganggu, jadi gak enak"

"Kalo gak enak gak usah dimakan Syaf, wkwk"

"Gue mau nanya deh, emang kaka lu beneran jadi Dosen di kampus ini?"

"Iya dia jadi Dosen baru dikampus ini, emang kenapa? kok lu keliatannya kayak cemas gitu?"

"Eh.. nggk kok, oke makasih infonya gua cabut dulu bye!"

Kantin

"Lama banget sih Syafa, keburu buluk dah gue, kelamaan nungguin dia disini mana sendirian"

Tak lama Syafa datang dan langsung duduk di meja tadi

"Sorry lama, tadi sekalian ketoilet, hehehe"

"Emang dasar ya.. gua udah nungguin lu dari tadi, jangan-jangan lu emang sengaja ya?"

"Ya enggaklah masa iya gue sengaja, btw thanks udah jagain makanan gue"

"Yaudah kali ini gue maafin, tapi lain kali gak mau gue nunggu lu lagi sampe lama gini"

"Iya Rina yang bawel"

"Eh, gue pergi dulu, Dion udah nungguin diparkiran soalnya"

"oke bye, hati-hati"

"Iya"

Setelah kepergian Rina Syafa termenung ia mulai ragu apakah harus melanjutkan persaingan ini atau mundur dan minta maaf.

"Yaudahlah udah terjadi juga, lagi bukan salah gue juga, salah dia kenapa coba sikapnya kayak gitu guekan jadi kepancing"

Tak lama setelah menghabiskan makanan Syafa bergegas pergi meninggalkan kantin.

Ohh iya Syafa ini merupakan pasangan dari Asri Regina putri dan Riko Alamsyah, ayahnya telah meninggal Setelah Ibunya melahirkan anak keduanya yang bernama Rafa Alfaridzki yang sekarang kelas 2 SMA, setelah ayah Syafa meninggal ibunya meneruskan beberapa bisnis yang sudah berjalan cukup lama untuk menghidupi kedua anaknya.

Akhirnya selesai juga.. jangan lupa like and coment, hayo siapa yang udah nunggu cerita ini?? wkwk semoga kalian suka ya..

My Lecturer Is Heart ColdWhere stories live. Discover now