+-

268 54 8
                                    

Pagi-pagi sekali Felix memasuki kamar Chaewon seperti ritual paginya, Felix menyikap selimut sailor moon kakaknya itu dan membuka jendela kamar agar mata si pemilik kamar malu kala disapa matahari pagi.

"BANGOONN!!"

Secara otomatis mata Chaewon terbuka lebar akibat geli di telinganya karena teriakan oknum F.

"SELAMAT PAGI CHAEWON!!" Kali ini ala-ala Upin Ipin.

Chaewon melempar bantalnya, "Berisik, Felix."

Chaewon yang masih belum beranjak dari kasurnya menunculkan rasa geram Felix. Rasanya ia ingin segera menyeret Chaewon ke kamar mandi dan mengguyurnya dengan seember air dingin.


"Hari ini ada penilaian basket," kata Felix menatap Chaewon yang masih mengucek mata kanannya.

"Apakah muka saya terlihat peduli, Pak Felix?"

Kali ini telunjuk Felix sudah mendarat di kening Chaewon. Katanya, "Otak sih boleh pinter, tapi magernya tuh bikin nilai penjas anjlok."

Chaewon tertawa, Felix menyernyit heran. Bagian mana yang lucu?

"Penjas doang, Lix. Ngaca dong yang biologi, fisika, kimia, matematika wajib, matematika minat remed semua siapa ya?"

"Heleh ada juga yang keterusan nyontek pr kimianya Yiren."

Keduanya saling melempar ejekan demi ejekan hingga suara mama, "FELIX CHAEWON INI JAM BERAPA YA?"

Unspoken WordsWhere stories live. Discover now