Doyoung meminum kopi nya, "adek denger gak ada berita murid baru tadi ?"

Kamu mengernyit , "murid baru ? Gak ada bang, kalo adapun pasti haechan udah rusuh"

"Kelas berapa emang bang?" Tanya mu

"Sekelas abang"

Kamu yang ingin memakan burger mu pun menoleh ke doyoung, "jangan bilang dia cewek dan abang suka ?"

Doyoung tersenyum dan mengacak rambut mu, "Tau aja lo dek, eh dia cantik banget loh. Si yuta aja mau ngebet dia"

"Siapa namanya bang? "

"Sejeong"

Kamu diam untuk berpikir, dia ada mendengar nama itu hari ini tapi tidak tau siapa yang mengucapkan nya.

Doyoung mengeluarkan handphone nya dan menunjukkan foto seseorang yang bernama sejeong itu. Ya, memang cantik tapi kita tidak tau sifat nya seperti apa.

***

Sekarang sudah jam 8 malam dan kamu sedang bersama renjun saat ini. Kamu juga bingung kenapa renjun berubah drastis, dia sekarang menjadi... Manja ?

"Ayooo bikinin gue susu (y/n)" ucapnya sambil menggoyang goyang kan lengan mu.

"Bikin sendiri aja kenapa sih, biasanya juga bikin sendiri"

Bibir renjun mengerucut "gak mauuu, mau nya lo yang bikinin"

Kamu menoyor kepala renjun, "lo tuh berkepribadian ganda ya? Tiba tiba manja gini"

Renjun mendekatkan bibir nya ke telinga mu dan berbisik, "iya semenjak deket sama lo gue jadi gini"

Kamu menatap renjun ngeri dan segera ke dapur untuk membuatkan nya susu, sedang kan renjun tersenyum melihat tingkah mu.

Ketika kamu sedang memasukkan bubuk susu ke dalam gelas, tiba tiba ada sepasang tangan yang melingkar di pinggang mu.

"YA! LO KALO KESINI BILANG BILANG KEK" ucapmu dengan nada tinggi karena terkejut.

Renjun meletakkan dagu nya di bahu kiri mu, "jangan teriak sakit telinga gue, cuman pengen liat gimana calon gue bikinin minuman kesukaan gue"

Jantung mu berdetak kencang, "c-calon a-apaan?"

"Calon babu" setelah itu renjun tertawa sebentar lalu mengacak rambut mu dan kembali ke ruang tamu, meninggalkan kamu yang masih mematung di dapur.

Ini gak mungkin kan gue baper sama sahabat gue sendiri ?

***

Hari ini adalah hari dimana kamu, jina, renjun dan hendery akan mengerjakan tugas prakarya dirumah mu.

Rumah jina juga cukup dekat dari rumah mu dan hendery dia bilang tinggal di perumahan elit 'citra land'. Perumahan yang sama dengan rumah lucas.

Dan disinilah kalian berempat sedang melihat tutorial di youtube, renjun dan hendery yang sedang memotong ukuran stik nya. Kamu dan jina memotong kardus sesuai ukuran dengan sesekali mengulang video tutorial itu.

Ketika kamu ingin menempel stik itu tiba tiba kamu teringat sesuatu, "lah ini lem tembak nya mana ?"

Hendery hanya menampilkan cengiran nya dan menggaruk tengkuk nya yang tidak gatal, "anu... Hehe lupaa"

"Lo ada lem apa gitu, apa aja biar ni stik bisa nempel" kata jina.

Kamu langsung berlari ke arah kamar jungwoo, "abanggg"

Tak perlu waktu lama jungwoo langsung membuka pintu kamar nya, "kenapa ? Mau makan ?"

"Bukann, abang ada lem gak? Lem putih atau apa gitu"

Jungwoo terlihat berpikir sebentar, "kamu tunggu aja di ruang tamu deh, kayaknya bakal lama" dan kamu menjawab dengan anggukan.

Kamu tau pasti jungwoo sekarang sedang mengobrak abrik kamar nya, karena jungwoo memang pelupa. Pernah saat kamu sedang makan di dapur dan jungwoo yang menemani mu sambil bermain ponsel. Tiba tiba saja ia panik, "dek, liat hape kakak gak ?!"

Kamu hanya menghela nafas dan menyentil ponsel yang masih dipegang jungwoo. Dan reaksi nya hanya ketawa gaje.

Sekitar 10 menit menunggu akhirnya jungwoo keluar dengan lem tembak beserta alat nya. "Kakak ada nya ini dek"

Kamu menyambut nya dengan wajah sumringah, "emang ini yang adek perlu in !"

Jungwoo yang sedang mengacak rambut mu tiba tiba berhenti, "loh , lo bukannya adek lucas ya ?" Tunjuk jungwoo ke hendery.

"Iya bang hehe"

Kamu melongo karena baru tau adek yang dirahasiakan lucas selama ini itu adalah hendery.

"JADI LO ADEK RAHASIAAN NYA KAK LUCAS ?!" Teriak mu yang membuat jina terkejut.

Hendery mengangguk, "lo kenal sama koh lucas ya ?"

"Siapa sih yang gak tau sama cowok kurbel kayak dia"

Setelah tugas selesai, Jina langsung pamit pulang karena ada acara keluarga. Sedangkan renjun dan hendery masih ada diruang tamu.

Kamu terlalu asik berbicara dengan hendery sehingga mengabaikan renjun yang daritadi menatap mu tajam.

Hendery membuka hp nya , "eh gue pulang dulu ya, koh lucas udah ada didepan"

"Mau gue anter kedepan ?"

"Gak usah, renjun duluan ya !" Ucapan hendery hanya diangguki renjun.
























Tbc

Otak aku nge stuck disitu, jadi cuman sampe sini doang

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Otak aku nge stuck disitu, jadi cuman sampe sini doang.

Tetep voment ya !!

-🌼chauwuuu

OPEN PO KEDUA! [1] Mine - Renjun HuangTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang