2

13 2 0
                                    

Brittany menyusun barang-barang yang Ia bawa di dalam tas dan kopernya ke kamarnya yang berada di lantai atas rumah keluarga Sharp. Beberapa jam yang lalu saat Ia sampai kerumah, Ia sempat berbincang bersama El, Eva, Tn. Sharp, dan Ny. Sharp. Setelah itu paman dan bibinya mengatakan bahwa Ia bisa menggunakan kamar yang berada tepat di lantai 2 menghadap halaman depan rumah yang tepat berhadapan dengan jalan. Eva tidak suka kamar yang menghadap ke jalan begitu pun Elliot yang kamarnya berseberangan dengan Eva. Jadi, Ia bisa memakai kamar itu.

"Jika kau butuh sesuatu katakan saja, istirahatlah kau pasti capek, besok hari pertamamu sekolah disini" ucap Ny. Sharp. "Iya bi terimakasih, selamat malam" Sahutnya. "Selamat malam Brit" balas Ny. Sharp.

"Ah iya" Ia baru ingat, Paman dan Bibinya bilang Ia akan langsung masuk sekolah esok hari. Padahal dia baru saja sampai disini, besoknya Ia sudah harus sekolah saja.

▪︎◇▪︎

"Selamat Pagi Brittany!!!" Teriak Eva membangunkan sepupunya sembari membuka jendela kamarnya.
"Uhh... Pagi Eva" ucapnya setengah sadar.
"Ayo bangun kau tahukan, hari ini hari pertamamu di sekolah barumu!" Ucap Eva semangat.
"Uhh...5 menit lagi" balasnya sambil kembali mencoba tidur.

" Hey ayolah kau bisa tidur lagi sepulang sekolah, ada hal menarik hari ini selain kepindahanmu, aku dengar beberapa anak murid sekolah yang keluarganya sangat populer dengan paras mereka bahwa ada dua orang anggota keluarganya yang dulu tinggal di UK pindah sekolah kemari, kabarnya mereka berdua memiliki paras yang paling top diantara keluarga mereka" ucapnya dengan girang dan penuh semangat.

"Dasar kau ini, tak pernah berubah, apa kau akan menjadikan mereka pacarmu? Balas nya seraya bangun dan bergegas membereskan tempat tidurnya. "Ah kau ini kau tahu aku tak pernah berpacaran, lagipula aku ingin mencari seseorang yang tepat untukku, kalau boleh jujur sebenarnya tak ada hal menarik di sekolah" balas Eva cemberut. "Hahaha baiklah karena kita akan satu sekolah aku akan menyaksikan kehidupan cintamu, sampai mana kau bertahan menjadi penggemar orang-orang berparas menarik itu" ucap Brittany meledek. "Kau juga-" ucapan Eva terpotong karena teriakan Ny. Sharp mengajak anak-anaknya sarapan.

Tn. Sharp, Ny. Sharp, El, Eva, dan Ia sekarang sekarang sedang duduk mengitari meja makan yang berada di lantai 1. "Brittany kau pergi kesekolah bersama dengan El dan Eva setiap hari, jarak rumah ke sekolah tidak dekat tapi juga tidak jauh, butuh kendaraan untuk kesana kalau berjalan akan membuat mu pingsan, El akan mengantar kalian setiap hari"ucap pamannya hangat. "Ah ya kalau kau ingin pergi ke suatu tempat bilang saja kau bisa pakai mobilku atau kalo perlu kuantar" tawar El. "Iya kita bisa berjalan-jalan bersama sepulang sekolah, aku juga akan menemanimu kalau kau ingin pergi jalan-jalan" tambah Eva semangat menawarinya company. "Aku harap kau nyaman berada disini toh kita keluarga, kalau ada apa-apa bilang saja jangan sungkan ya" ucap Ny. Sharp tersenyum hangat. "Iya terimakasih Semuanya" balas Brittany tersenyum dan lanjut sarapan.

Keluarga Sharp memang di penuhi orang-orang baik, Tn. Sharp merupakan seorang polisi lokal disana, Ny. Sharp bekerja sebagai pengajar di salah satu Tk di sana. El pelajar yang berada di tahun akhirnya, ia salah satu pemain football andalan di tim sekolahnya yang biasa disebut "Jock" . Sementara Eva pelajar tahun ke dua di smanya yang berarti Brittany juga. Eva tidak ikut klub apapun tapi dia salah satu orang yang sosial dan sering berpesta. Tapi, keduanya merupakan murid di sekolah yang berbeda.
El memiliki seorang kekasih bernama Lindsa,gadis brunette berparas imut dan lugu, sementara Eva masih single dan sedang mencari jodohnya. Setidaknya itu yang Brittany tahu dari cerita mereka sebelumnya.

▪︎◇▪︎

"Oh iya aku baru ingat, Eva apa James dan Monty murid di sekolahmu juga?" tanya Brittany pada Eva yang sedang menatap keluar jendela. "Tidak, mereka murid di sekolah El, tempatnya tidak terlalu jauh dari sekolah kita" jawab Eva spontan. "Ah begitu sayang sekali". "Kita bisa temui mereka sore nanti" balas Eva semangat.

"Ok kita sudah sampai" Ucap Elliot dari kursi pengemudi. Mobil mereka kini sudah berada tepat di depan pintu masuk sekolah.
Eva dan Brittany segera keluar dari mobil "Terima kasih El sampai nanti" ucap Eva dan Brittany berbarengan sambil berjalan masuk ke dalam sekolah tsb.

"Selamat pagi anak-anak,hari ini kita kedatangan murid baru, Ms. Jones silahkan masuk dan perkenalkan dirimu"Ucap Mr Smith seorang pengajar yang merupakan wali kelas di kelas tsb. Ia pun masuk kedalam kelas, berdiri di depan kelas "Selamat pagi semuanya, perkenalkan namaku Brittany Jones, kalian bisa panggil aku Brittany atau Brit, senang bertemu kalian" ucapnya memperkenalkan diri, Ia menatap sepupunya yang sedang tersenyum senang kearahnya. Ya Ia satu kelas dengan Eva.

"Kau bisa duduk di bangku yang kosong" ucap Mr. smith. Brittany kemudian duduk di bangku kedua dari belakang berseberangan dengan sepupunya. Yah dikelasnya terdapat beberapa bangku yang kosong, jumlah murid di kelas itu terbilang sedikit dibanding kelas lainnya, jadi Ia tak harus duduk di pojok.

▪︎◇▪︎

Saat jam istirahat Eva mengajak Brittany ke kafetaria bersama dengan beberapa teman sekelasnya. Sampai di kafetaria mereka duduk di salah satu meja dan mulai mengobrol yang diawali perkenalan diri. "Brit ini Gaby, James, Mia. Gaby, James, Mia ini Brit" ucap Eva saling memperkenalan Britanny dengan teman-temannya. Dan mereka pun melanjutkan obrolan mereka sembari makan sesudah merasa akrab satu sama lain.

Brittany menatap ke arah luar jendela, Ia melihat beberapa orang yang berkulit putih dan bertampang menarik. "Ah itu pasti mereka" benaknya. "Ah itu mereka, kau masih ingat kan tentang keluarga yang kubilang tadi pagi" ucap Eva pada Brit yang langsung menatap Eva igin tahu. "Sebenarnya mereka tidak pernah bergaul dengan siapapun di sekolah ini selain anggota keluarga mereka karena mereka selalu bersama" ucap Eva dengan nada rendah.

"Keluarga Windsor,Mereka anak angkat Dr. dan Ny. Windsor, mereka pindah kemari beberapa tahun yang lalu. Nah yang paling depan, perempuan berambut pirang namanya Nat dan pria berambut pirang disebelahnya Zach, sepertinya ada sesuatu diantara mereka berdua. Dan itu Athan saudara kembar Nat, di sebelahnya perempuan berambut coklat Theodoria mereka berdua terlihat ramah dan selalu tersenyum, tapi mereka sepertinya pasangan juga. Di belakangnya Anna dan Sebastian pasangan berambut gelap, keduanya terlihat dingin" ucap Eva pada Brittany. "Mereka semua berpasangan?" Ucap Brittany heran. "Ya begitulah, aku tak tahu apa hal seperti itu tidak illegal" jawab Eva. " Mereka tak ada ikatan darah atau semacamnya jadi boleh-boleh saja" balas Gaby. "Mereka senior kita" ucap Mia menambahi.

"Dr. dan Ny. Windsor sudah seperti makcomblang saja" komentar James.

"Aku jadi ingin diangkat oleh mereka,siapa tahu dipasangkan dengan pria tampan" timpal Mia. "Bukankah kau bilang mereka masih punya dua anak angkat lagi katanya akan pindah kemari juga?" tanya Brittany pada Eva. " Oh ya kau benar, mungkin mereka akan masuk besok, katanya mereka seangkatan dengan kita, mungkin juga akan pindah ke kelas kita, aku harap mereka bukan pasangan juga" jawab Gaby.

"Seperti kau punya kesempatan saja" balas Eva meledek. "Tapi kau tak usah membuang waktu, mencoba dekat dengan mereka itu mustahil, mereka selalu bersama jadi biarkan saja" tambah Eva mengingatkan Brittany. "Iya" ucap Brittany sambil lanjut makan. "Tadi pagi saja kau semangat sekali tentang mereka, ternyata benar dia hanya jadi penggemar Eva Eva".

TBC

By SphereSky









You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: Apr 23, 2020 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

ETERNAL MOONWhere stories live. Discover now