💐💐pertemuan dengan hasan

27 2 0
                                    

#Rahasia hati (harun)
#RH 3

Harun berjalan menusuri malam yang sepi ,
Langkahnya yang gontai sesekali membuat dirinya jatuh .
Sekali dia bernyanyi tanpa dia sadari,ada seseorang yang mengikutinya dari belakang .

"Hei kau harun berhenti kau !." Teriak seseorang

Harun yang mendengar namaya di pangil berhenti melangkah kan kakinya dan membalikan badanya .
Belum sempat dia berkata wajahnya di pukul oleh seseorang itu .
Harun, mencoba melawan tapi apa lah daya dia sedang mabuk .
Berkali kali dia terjatuh , sampai ahirnya dia terjatuh di jalan raya .

"Ku peringatkan padamu harun, jangan dekati amelia !." Teriak lelaki itu

Harun mencoba bangun tapi usaha gagal dia terjatuh lagi .
Saat lelaki itu akan memukul mukanya.
Ada sorot lampu mobil meyoroti mereka berdua .
Lelaki itu terdiam kemudian pergi meninggalkan harun .
Harun kembali tersungkur di jalan .

"Abah cepat tolong dia itu kasihan dia bah ," perintah umi

Abah mengagnguk kemudian membuka pintu mobil .
Mendekati pemuda itu di papahya harun ke dalam mobil .
Setelah itu abah meneruskan perjalananya lagi

"Dia mabuk umi ."
"Iya bah tapi kenapa sampai lebam gitu mukanya ."

Sampai di rumah abah segera memapah pemuda itu .
Di bantu juga umi

"Anisa anisa buka pintu nya nak ," .panggil abah

Anisa segera keluar kamar dan membuka pintu rumahnya .
Anisa , memperhatikan pemuda itu sepertinya dia pernah melihatnya .

"Siapa dia umi ?." Tanya anisa sambil membantu umi membawa kotak p3k .

"Tadi abah sama ubi ketemu dia jalan dia habis di pukulin kayaknya ." Tutur abah

Anisa ,abah dan umi saling bahu membahu mengobati harun .
Darah di wajahnya membuat anisa tidak mengenali wajah harun

Malam yang panjang ....💟💟💟💟💟
Kini sudah pagi setelah sholat shubuh anisa membantu uminya di dapur .
Menyiapkan masakan untuk sarapan pagi .
Sesekali abah menengok pemuda yang di tolongngya .
Dia masih tertidur lelap di kamarnya ..

Pov anisa

Namaku anisa nurjanah aku anak dari abah ahmad kegitan ku sehari hari mengajar anak anak mengaji dan kuliah .
Saat ini, aku kuliah s2 di salah satu universitas di jakarta .
Kadang aku merasa rindu dengan tanah kelahiranku di pakistan .
Aku bercita cita ingin menjadi dokter ,aku juga punya impian mendirikan sebuah panti asuhan .
Maka dari itu aku belum siap untuk, menikah karna impianku belum tercapai .

Saat itu aku bertemu dengan pemuda ,entah siapa namaya aku mengucapkan salam tapi dia diam saja , ya sudah aku pergi saja .

Tapi mungkin allah berecana lain aku menemukan kotak perhiasan pemuda itu .
Hingga ahirnya kami bertemu kembali .
Di pertemuan ke 2 dia agak menyakitiku dengan kasar dia mengambil kotak perhiasan dari tangaku ,kukunya yang tajam mengenai tanganku hingga membuat tangganku luka .

Tidak ada kata maaf atau apapun dia pergi begitu saja tapii.
Tapi ternyata dia, kembali lagi meminta maaf dan memegang tanganku untuk mengobati lukaku tapi aku secepat kilat aku menarik tanganku .
Karna ku tahu dia bukan muhrim ku

Pagi ini setelah memasak aku dan umi menyiapkan makanan di meja makan,untuk sarapan pagi .

"Anisa coba kau bangunkan pemuda itu,suruh dia makan ." Perintah abah padaku

"Iya abah ." Aku segera menuju ke kamar tamu dan mengetuk pintu kamar

"Assalamualaikum , pak sudah agak membaik sekarang mari kita sarapan dulu pak .kami tunggu di meja makan ."

Aku memperhatikan umi dan abi mereka tertawa melihat sikapku .
Aku duduk di meja makan depan umi , tak lama pemuda itu keluar dan mendekati kami .

"Selamat pagi bapak ,ibu terima kasih sudah menolong saya ".kataya kemudia duduk di sebelah ku .

Tak ku hiraukan ucapnya karna aku sedang asik bermain gawai ku .

"Iya sama sama nak ,sudah sekarang kita sarapan dulu ," kata abah

"Anisa kamu dari tadi main hp terus ,coba kamu ambilin dulu nasi untuk dia nak !." Perintah ibu

Aku menggaguk lalu mengambil nasi dari mangkok ,
Saat aku hendak menaruh nasi di piring .
Aku terkejut ternyata lelaki di tolong abahku adalah hasan .
Pemuda yang ku jumpai di masjid .
Hasan tesenyum kepadaku aku, tak ku hiraukan senyumanya .

"Oh ya nak siapa namau nak ? " tanya abah

"Nama saya ." Belum sempat hasan menjawab

"Hasan bah " kataku sambil melirik ke hasan .

"Iya saya hasan ,saya teman anisa bah ."

"Teman sejak kapan aku berteman dengan manusia es sepertimu ." Gerutu ku dalam hati

Hasan bercerita kepada abah bagaimana aku dan dia bertemu, setelah selsesai makan aku segera berangkat ke kampus takut terlambat .

"Umi abah nisa berangkat kuliah dulu ya ." Kataku sambil menyalami tangan mereka

"Iya hati hati nak ."

Saat aku hendak mengeluarkan motor terlihat hasan, dia berdiri di depan pintu garasi .
Mukanya yang nyebelin membuat ku semakin tak ingin mengenalnya .
Tanpa basa basi aku segera menaiki motorku dan keluar dari garasi .
Melewati hasan , ku lihat dia tersenyum sinis kepadaku .

"Bodo amat ." Kataku sambil moyong moyongkan bibir .

Sampai juga di kampus

Ku parkirkan motorku dan segera menuju kelas .
Suasana di jalan menuju kelas sepi aku bingung apa aku terlambat atau terlalu pagi .
Ku lihat jam menunjukan pukul 06.45
Aku heran ,kemana mereka .
Ku dengar suara riuh anak anak di kantin .
Ternyata mereka semua berada di kantin .

"Oh kalian pada di sini,ngapain sich ?." Tanyaku sambil merangkul pungung fatma sahabatku

"Itu nis ada murid baru namaya amelia ,dia kaya artis nis dandanya .seksi bujur ." Kata fatma penuh semangat

Aku mengajak fatma masuk kelas .
Fatma adalah sahabat ku dia berasal dari kalimantan dia disini sendiri ,dan orang tuanya kalimantan .

Jam 14.00 ahirnya kuliahku selesai .
Aku merapikan buku bukuku lalu memasukanya ke dalam tas .
Aku segera keluar dari kelasku ,ku lihat perempuan seksi mendekati ku,dia melirikku dan kemudian pergi

"Ya allah ".

Ternyata fatma sudah menungguku di parkiran .
"Ayo aku numpang ya nis ".

Aku tersenyum kepadanya .
Di jalan kami menggobrol ,fatma bercerita kalau mungkin dia tidak bisa meneruskan s3 di sini .
Dia akan pulang ke kalimantan ,ada rasa sedih di hatiku .
Sahabat yang selama ini berada di sampingku akan pulang bulan depan .

Ahirnya sampai di kosan fatma .
"Kenapa lo nis?." Tanya fatma

"Gak papa aku sedih kamu mau pulang,siapa yang nemenin aku di sini ."

Fatma memelukku dan mengusap air mataku .
Aku pamit ke fatma kemudian pulang kerumah

Ku parkirkan motor di depan rumah,hari ini libur mengaji karna aku besok ujian .
Saat aku hendak masuk ke dalam rumah .
Hasan duduk di sofa di sedang bermain hp nya.
Tak ku pedulikan dia ,aku terus melangkah menaiki tangga .
Entah kenapa tiba tiba aku terplset dan degan sigap hasan menangkapku .
Sehingga aku tidak terjatuh ..
Mata kami saling bertatapan hingga aku ahirnya sadar .

"Maaf , terima kasih ."

"Makanya lain kali hati hati,gak pernah lihat cowok ganteng ya ." Katanya sambil tersenyum sinis

"Ganteng , modal cowok kaya kamu itu .cowok modus (modal dusta)".
Kataku kemudian aku berlari masuk kamar

"Ih apa lo kata !!" Teriak hasan





Terima kasih sudah membaca 😊😊😊😉😉😉

*RAHASIA HARUN*जहाँ कहानियाँ रहती हैं। अभी खोजें