Namun saat di perjalanan ada bola yang mengarah mengenai shifa,
Shifa pun terjatuh di depan ku,aku sempat kaget dan segera saja aku meminta bantuan seseorang untuk membawa shifa ke uks.
Benar saja ada seorang laki-laki menghampiriku dan shifa,laki-laki itu membantuku membawa Shifa ke uks,setelah sampai di uks aku langsung saja keluar dan menunggunya di depan,karena ada kakak osis yang mengobatinya dan kakak osis itu menyuruh aku dan laki-laki itu keluar.
Lama aku menunggu shifa,aku pergi ke ruang guru untuk memberi tahu ayahanda bahwa murid tercintanya sedang sakit.
(Bjir apaan ini aw mataku ternodai :v)
Setelah aku melaporkan nya pada ayahanda laki-laki itu,menyapaku..
"Eh,nama lu siapa,dan itu tadi yang kena bola siapa?,maaf ya tadi gw ga sengaja."
"Oh,namaku Rista,dan dia Shifa,minta maaf nya langsung aja sama Shifa ya."
"Ouh,iya makasih,gw dari kls XIpa2."
"Mm..aku dan Shifa dari kls XIpa1"
"Yaudah,kalo dia udah bangun kasi tahu gw,nanti gw ada di kls kok," (ucapnya sambil pergi meninggalkan rista).
"Iyaa."
Aku langsung saja masuk ke dalam uks dan melihat shifa,ternyata shifa sudah bangun.
Tapi aku lupa menanyakan nama laki-laki itu,siapa ya..tapi nanti aja deh ga penting untuk sekarang.
"Shif,kamu gak papa kan?"
"Iya gapapa ris,cuma malu aja T_T"
"Haha,ya kamu kenapa gak ngehindar coba,"
"Ya gw kira tadi lu becanda"
"Yakali"
"Terus sekarang lu gak masuk kelas kan udah bel."
"Oh ngga shif tadi udah minta izin sama ayahanda"
"Hahahaha bisa aja lu"
"Oh iya shif tadi anaknya ada bantu nganterin kamu ke uks."
"Siapa?"
"Gatau shif lupa nanya namanya,tapi dia bilang dia dari kls XIpa2"
"Ouh,nanti kita kesana aja pulang nya sambil nemuin si agasta."
"Iya iya shif."
Aku dan Shifa pun pergi meninggalkan uks.
Di dalam kelas Shifa hanay diam merasakan kepalanya yang terkena bola tadi pagi.
Bel pulang berbunyi.
Kriiing..
Kring..
Kriiing...
Ya aku dan Shifa membereskan buku-buku,setelah itu Shifa mengajak ku untuk pergi melihat kelas Ipa2.
Dan ternyata di depan kelas Ipa2 ada 2orang laki-laki yang sedang menunggu kedatanganku dengan Shifa.
Ya Agasta dan laki-laki itu.
"Eh Rista,pake repot-repot segala samperin kesini." Agasta
"Ih apaan si gr banget si." Rista
"Hahaha,ke pdan lu agas."Shifa
"Kenapa jidat lu shif,abis atraksi lu." Agasta
"Enak aja lu bilang" Shifa
"Iya iya maaf,nih kenalin temen gw Ananta." Agasta
"Oh kamu Ananta," Rista
"Emang kenapa Ris" Agasta
"Engga tadi dia yang lempar bolanya terus kena shifa deh." Rista
"Oh jadi ini ulah lu nan," Agasta
"Yaa..maaf kan gw gatau gas." Ananta
"oh ternyata lu yang lempar bolanya sampe bikin gw pingsan gini." Shifa
"Justru sekarang gw ada di sini tuh mau minta maaf sama lu,gw ga sengaja." Ananta
"Oh tidak segampang itu ya bujang" Shifa
"Iyaaa..lu mau apa,supaya lu maafin gw" Ananta
"Hm..kita di kacangin ni?" Ucap Agasta dan Rista bersamaan.
"Ya maaf," Shifa dan Ananta
"Yaudah gini aja sebagai permintaan maaf si Ananta,gimana kalo si ananta jadi antar jemput lu aja Shif? Untuk sementara sampe luka lu sembuh." Agasta
"Nah iya aku si setuju,aku juga takut Shifa kenapa-kenapa pas di jalan" Rista
"Kalo gw si gimana si shifanya aja." Ananta
"Ya gimana lagi kalo emang iu baik buat gw." Shifa
"Oke,sekarang kita pulang udah sore ni.kalian mau nginep disini emang" Agasta
"Ya haiyuuu" Ananta
"Bentar deh Agas kalo gw pulang sama Ananta nanti Rista sama siapa?" Shifa
"Yaelah tenang aja si Rista sama gw pulang nya,gw anter sampe dalem rumah nya." Agasta
Mereka pun pergi meninggalkan kelas..
Ananta dan Shifa pulang duluan sementara Agasta dan Rista masih berada di parkiran sekolah.
"Gas?"
"Iya ris apa?"
"Lama banget si,Rista mau pulang"
"Iya bentar ini lagi ngambil helm dulu"
"Iya cepetan,Agas btw agas tadi mau bilang apa pas pagi?"
"Ah itu nanti aja deh besok,besok kan libur Rista sibuk ngga besok?"
"Mmm..gatau,yaudah ayuk pulang"
"Yuk,pegangan ya."
Selama di perjalanan mereka hanya diam dan tak ada suara sedikitpun selain suara motor dan mobil di jalanan.
"Ris udah sampe ni bener?"
"Eh iya,makasih ya.."
"Iya sama sama,oh iya buat besok nanti kabarin aja ya..bye"
"Iya bye,hati hati.."
Setelah Agasta jauh Rista masuk ke dalam rumahnya dan mengganti pakaian nya lalu mandi.
Setelah dia mandi,dia langsung pergi ke kamarnya sambil membawa banyak camilan,
Bikin penasaran aja si Agasta mau ngapain si segala ngajak keluar besok,bikin deg degan aja.
Apa tanya Shifa aja ya,atau ajak Shifa juga sama si Ananta?
Yaw pembacaku,segini dulu dari author yaw nanti di chapter selanjutnya bakalan lebih panjanh deh..
Kalo ada typo dimana mana maapin author yaw,komen aja kalo ada typoo soalnya author gatau typonya dimana ajaa..
Jangan lupa vote sama share ke temen kalian yaw.
Kalau gatau votee pencet bintang nya yaw dan jangan lupa komen jugaaa
Arigato gozaimasu.. <3
YOU ARE READING
HE IS SPECIAL BUT HE ALSO HURT ME.
Short StoryDia adalah orang yang telah merubah hari-hariku,dan dia selalu saja muncul di dalam fikiranku.sejak pertama bertemu dengan nya,aku merasa bahwa dia adalah orang yang sangat dingin dan cuek,tapi ternyata dia sangat peduli. Sampai suatu hari dia berub...
