Hurt of Love # 2 *

44 9 0
                                    

Heyy heyy im back,,

maaf law kacau balau 

heheh

selamat menikmati

*****

JI SUNG

“gak usah cengeng deh lo, , jelek amat wajah lo , , bawa sini hp gw, , ganggu kesenangan gw aja lo,,, “ ucap shin sambil menatap ku,,,

“ Gw gak akan kembaliin hp lo sebelum lo mau dengerin kata kata gw” ,,emosii,, ya tu yang ku rasakan, bukan hanya emosii,, semua.a berkecamuk menjadi satu, sedih, ecewa, emosi,rasa sayang,

“lo tau shin, gw sayang ma lo, lo sahabat gw yang paling gw sayangi, apa lo gk dapat merasakan itu semua,,,, apa lo udah gk anggap gw sahabat lo lagi,, apa lo….” teriak ku ke shin. aku tak dapat melanjutkan kata kata ku lagi, nafas ku memburu dengan tatapan yang kecewa. . aku udah cukup putus asa membuat dya kembali seperti shinhey ku yang dulu setelah lelaki yang dya sayangi sepenuh hati pergi dari nya.

bukan karna lelaki itu berpaling ke hati yang laen. tapi pergi,,,, pergi selamana dan tak kan pernah kembali lagi sama seperti ayahnya. kedua tangan ku terkepal kuat menahan semua ini. untung perpustakan sekarang hanya tinggal kami berdua saja, karna sekarang jam pelajaran, dan anak anak yang laen pada dah masuk ke kelas yang diikutinya masing masing. jadi gk perlu khawatir berteriak seperti tadi.

TerDiamm.. tu yang di lakukan shin, aku masih tetap menatapnya yang sekarang mengalihkan pandangannya ke arah lain, ku sekilat melihat rahangnya seketika mengeras setelah mendengar perkataan ku barusan.

Heningg,,,  selama beberapa menit hanya keheningan yang terjadi, yang terdengar hanya deruan nafas ku yang tidak teratur, selama keheningan itu terjadi,, aku berusaha mengatur nafas dan emosi ku tuk normal lagii,,

Aku manarik nafas dalam dalam dan membuangnya perlahan lahan,,, dengan lambat tapi pasti aku melangkahkan kaki ku mendekat ke arahnya. setiba didekatnya , aku mendudukan bokong ku di bangku sebelahnya. shin masih diam tanpa melihat ke arah ku.

perlahan ku genggam tangannya, , dia tetep diam tanpa menoleh sedikit pun,, 

“shinn,, pleasssee,, look at me,, look at my eyes,,,” lirih ku , sebelah tangan ku meraih dagunya supaya melihat ku..

KIM SHINHEY

“lo tau shin, gw sayang ma lo, lo sahabat gw yang paling gw sayangi, apa lo gk dapat merasakan itu semua,,,, apa lo udah gk anggap gw sahabat lo lagi,, apa lo….” suara teriakan putus asa dari ji sung terngiang ngiang di kepala ku. itu membuat ku tersentak, pi aku memilih diam dan mengalihkan pandangan ku kearah laennya. jujur, ni lah salah satu hal yang gk sanggup ku liat,, kesedihan dan tatapan kekecewaan dari mata.a.

selama kami diam,, pikiran ku kacau,, entah pa yang ku pikirkan saat ni, yang ku tau , aku telah buat orang yang ku sayangi sedih dan kecewa karna sikap ku, aku tau itu,, tapi baru kali ni dya berteriak putus asa terhadap ku.. deru nafasnya lama lama mulai stabil lagi, 

aku tak tau apa yang harus ku lakukan,, aku juga terlalu kecewa dengan diri ku sendiri,, dya satu satu nya sahabat yang ku sayangi selain yuki,, yupp,, yuki adalah sahabat ku juga selama 2 tahun belakang ini.  diam diam lamunan ku buyar ketika sayup sayup ku mendengar suara langkah kaki yang melangkah mendekati ku..

aku tau itu ji sung,, tapi ku masih seperti tadi menatap datar ke depan.. dan akhirnya ku rasakan dya duduk di samping ku,, dia menarik nafas  dan membuang.a dengan perlahan,, aku tersentak ketika sebelah tangannya yang hangat , tangan yang selalu memberiku kehangatan ketika aku merasa kesedihan, tangan yang dengan cepat menangkap ku ketika aku jatuh. . yahh,, ji sung menggenggam sebelah tangan ku dengan eratt…

aku mengehela nafas ku dalam dalam,, masih ogah ogahan menatap matanya.

“shinn,, pleasssee,, look at me,, look at my eyes,,,” lirih ji sung,,

belum sempat ku menolehkan kepala ku tuk melihatnya,, sebelah tangan nya sudah memegang dagu ku dan menghadapkan ku ke wajahnya,,

sekarang yang ku lihat adalah matanya. mata yang indah,, mata yang hangat dengan wajah yang dapat membuat para gadis gadis menjerit histeris tuk mendapat perhatian dari seorang ji sung, ku akui dya memang tampan,, pantasan banya cewek cewek yang tergila gila dengannya termasukk sahabat ku sendiri yaitu yuki… tapi ku gk terlalu fokuskan mata ku ke matanya,,, aku takuutt,, takutt dengan kenyataan yang nanti ku dapat dari matanya..

JI SUNG

Ji sung menatap mata shin dalam dalam mencoba mencari kebenaran dari mata shin. 

"gw tau semua yang terjadi selama ne terlalu berat untuk lo shin,, gw tau akan hal ituu,," ujar ku lembut. tapi lo haruz kuat,, lo adalah cewe yang kuat yang pernah gw temui,,, lo tau perasaan gw saat ne melihat lo seperti ini shin,,,, hancurrr,,, hancurrr itu lah yang gw rasakann,,,," ujar ku dengan sendu,,,

"gw gk tau mesti ngomong pa gi tuk jelaskan pa yang gw rasakan sekarang ni,,, " ku meraih pipi cubbi nya shi dengan kedua tangan ku supaya shin bisa melihat mata ku

" now,, look at my eyes baby girl,, liat apa yang gw rasakan" ucapku masih tetap menatap matanya

"ku harap lo mengerti dengan menatap mata ku ni shin" seulas senyum terpampang di wajah ku sesaat

yaahhh,, ku berharap dya tau,,, dia mulai menatap mataku lamat lamat dengan lensa mata.a yang indah,, semenjak peristiwa itu,, dya merubah diri.a menjadi lebih cantikk, dya mencoba menguruskan badannya dan sekarang berhasill dan banyak orang terutama cowo mendekatinya,, tapi di cuekin oleh shi,,, 

lama lama ku melihat perubahan raut wajah shin menjadi tenang dan sedikit sendu,,, yahh akhir.a dya mengertii jugaa,, mengapa gk dari dulu aku malukukan ini,, aku tau shin mempunyai kemampuan membaca apa yang dirasakan seseorang hanya menatap matanya saja,,, eittt,, jangan bilang dya bisa baca pikirann orang yaa,,,, bukaaannn ituu,, tentu saja bukann,,, shin hanya bisa membaca apa yang kita rasakan dengan melihat dan meliat warna mata orang tersebut meski orang tersebut tidak menunjukan kalo dya ge sedih sama sekali,,,

kalo orang laen pasti gak akan tau,, tapi kalo shinn ,, dengan meliat aja dya pasti tau pa yang di rasakan orang tersebut,, apa orang tu lagi sedihh,, gembira, bohong, jujur dan yang laennya.... meski pun se flaatt apaun wajah orang tersebuttt,,,

pastii bisa dya baca,,

ahh,, awalnya aku bingung, kok sahabat ku bisa seperti ituu,,,, ketika ku tanya , dya cuma bilang " gw juga gak tauu ji,, tu terjadii begitu ajaa"

yahh tu seuntai kata yang di ucapnyaa,,,,,,  biarkan saja ,, untung dya mempunyai kemampuan itu,, jadinya aku tak susah payah mengatakan dan menunjukan apa yang ku rasakan,, hanya dengan menatap mata ku beberapa saat,, dya psti tau,,, ada juga guna.a, ku kira selama ne tak ada gunanya.

hehehheh

*****

 Bersambung ..

by ; Icha wilLy bieber

HURT OF LOVEWhere stories live. Discover now