6. Proses Pembuatan Batik

18 2 4
                                    

Halo ... Wattpaders, anggota RAWS Community, dan seluruh warga Indonesia. Kita kembali membahas seni peninggalan Kerajaan Majapahit berupa kain batik. Tahukah kamu? Dengan adanya pandemi Covid-19 seperti sekarang, produsen kain batik beralih membuat masker berbahan batik, lho. Ngomong-ngomong, adakah di sini yang bisa membatik?

Belum bisa? Tenang saja, kali ini kita akan belajar membatik bersama-sama. Nah, sebelum kita memulai proses pembuatan batik, akan kita kenal dulu beberapa jenis batik.

1. Batik Tulis

Batik yang dianggap paling baik dan tradisional adalah batik tulis. Proses pembuatannya melalui tahap-tahap persiapan, pemolaan, pembatikan, pewarnaan, pelorodan, dan penyempurnaan. Pada batik tulis sangat sulit dijumpai pola ulang yang dikerjakan persis sama, pasti ada selintas perbedaan.

Contohnya: lengkungan garis atau sejumlah titik. Batik tulis dibuat massal dengan standar ketetapan yang sama dari faktor tangan manusia.

2. Batik Modern

Jenis batik adalah batik modern yang dibedakan menjadi batik cap, batik kombinasi, dan tekstil motif batik. Batik cap adalah batik yang proses pembuatannya melalui tahap-tahap persiapan, pencapaan, pewarnaan, pelorodan dan penyempurnaan.

Pelaksanaan pembuatan batik cap lebih mudah dan cepat. Kelemahan pada batik cap ialah motif yang dapat dibuat tanpa batas atau motif-motif besar. Selain itu pada batik cap tidak terdapat seni coretan dan kehalusan motif yang dianggap menentukan motif batik.

Batik kombinasi (tulis dan cap) adalah batik yang dibuat dalam rangka mengurangi kelemahan-kelemahan yang terdapat pada produk batik cap, seperti motif besar dan seni coretan yang tidak dapat dihasilkan dengan tangan. Dalam proses pembuatan batik kombinasi ini memerlukan persiapan-persiapan yang rumit, terutama pada penggabungan motif yang ditulis dan motif capnya, sehingga efisiensinya rendah dan nilai seni produknya disamakan dengan batik cap.

Adapun proses pembuatannya melalui tahap persiapan, pemolaan (untuk motif besar), pembatikan (motif yang tidak dapat dicap), pewarnaan, pelorodan, dan penyempurnaan.

Tekstil batik adalah motif batik yang tumbuh dalam rangka memenuhi kebutuhan batik yang cukup besar dan tidak dapat dipenuhi oleh industri batik yang biasa. Tekstil motif batik ini diproduksi oleh industri tekstil dengan mempergunakan motif batik sebagai desain tekstilnya.

Proses produksinya dilakukan dengan sistem printing, sehingga produk tersebut dikenal sebagai batik printing dan dapat diproduksi secara besar-besaran. Namun demikian, ciri-ciri khas yang mendukung identitas batik tradisional tidak terdapat pada batik printing, tetapi harganya relatif murah sehingga dapat dijangkau semua lapisan masyarakat.

3. Batik Cetak Sablon

Batik cetak ini kualitasnya di bawah batik cap. Perlu diketahui bahwa batik cetak berbeda dengan batik printing. Pada metode cetak sablon, sebenarnya yang mengerjakan batiknya tetap manusia, bukan mesin. Namun orang-orang masih tidak bisa membedakan batik cetak sablon dan batik print. Sebenarnya batik cetak ini lebih mirip dengan batik cap. Karena prosesnya menggunakan cetakan besar bernama plangkan dan rakel, yaitu alat yang biasa digunakan untuk sablon kaos. Namun, proses pengerjaanya lebih mudah dan tidak menggunakan lilin malam.

4. Batik Lukis

Tipe batik ini adalah tidak dibuat menggunakan lilin atau malam. Sehingga canting juga tidak digunakan. Batik lukis ini dilukis menggunakan kuas. Seperti lukisan pada sebuah kanvas. Sehingga merupakan karya seni tersendiri.

Tapi jangan salah, nilai seni pada batik jenis ini juga sangat tinggi. Batik jenis ini dibuat dengan melukiskan motif di atas kain mori menggunakan kuas dan cat minyak.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Apr 09, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Surya Buana WilwatiktaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang