WOTSS | 06. 7 Tahun Lalu

191 52 4
                                    

-Kwon Sora-

اوووه! هذه الصورة لا تتبع إرشادات المحتوى الخاصة بنا. لمتابعة النشر، يرجى إزالتها أو تحميل صورة أخرى.

-Kwon Sora-

Aku membuka mataku pelahan, pandangan pertama yang aku lihat. Langit-langit putih, lalu indera penciumanku mengedus bau yang tidak asing. Rumah sakit, ya dimana lagi memangnya. Aku memaksa tubuhku untuk bangkit, aku mengerjapkan mataku perlahan.

“Astaga!” pekikku, bola mataku melebar saat melihat betapa sesaknya ruangan ini dengan orang-orang tidak penting didalamnya.

Ke-13 orang itu, mereka sedang apa disini. Apa mereka piknik disini? Lihat saja bagaimana mereka yang berserakan di lantai maupun di sofa. Mereka semua tertidur pulas, bibirku seketia mengulas senyum. Segitu sayangnya kah mereka padaku?

Aku melirik jam, sudah jam 12 malam. Kenapa pula aku bangun jam segini? Akupun melirik kesamping kananku, kak Soon Young terlihat tertidur pulas dengan kepalanya yang menempel di sisi kasurku. Aku merepotkannya lagi, aku merasa tidak enak dengan apa yang aku lakukan ini.

Aku memandangi mereka satu persatu, sangat lucu. Ekspresi mereka beragam semuanya, pelan-pelan aku kembali menidurkan tubuhku di kasur. Aku melirik kearah kak Jihoon yang ternyata sudah bangun dan menatapku dalam diam. Aku menelan salivaku susah payah, matanya mengerjap beberapa kali. Lalu dia mengisyaratkanku untuk kembali tidur dengan tangannya yang ia letakkan di pipi.

Aku mengangguk pelan lalu membaringkan tubuhku di kasur dengan nyaman. Kak Jihoon terus memandangiku, kami saling pandang satu sama lain. Hanya kedipan mata yang berbicara disini, wajah kak Jihoon terlihat menggemaskan. Pipi bulatnya itu membuatku ingin sekali mencubitnya.

Aku kembali terbangun

اوووه! هذه الصورة لا تتبع إرشادات المحتوى الخاصة بنا. لمتابعة النشر، يرجى إزالتها أو تحميل صورة أخرى.


Aku kembali terbangun. Kali ini tidak ada siapa-siapa di ruanganku. Hanya ada aku sendiri, aku melihat keselilingku. Tidak ada siapa-siapa memang, Mungkin saja semua orang sudah berangkat kerja, begitu juga dengan kak Soon Young.

Beberapa saat melamun aku tersentak saat pintu terbuka, aku melihat dokter Kim berjalan santai kearahku. Ya Kim Taehyung saudara sepupu sekaligus dokter pribadiku. Dia melihatku dengan tatapan sejuk miliknya, kak Taehyung selalu membuatku nyaman jika berada di dekatnya.

“sudah bangun Nona?” tanyanya. Aku hanya menganguk pelan. Kak Taehyung duduk di samping ranjangku lalu menyentuh pucuk kepalaku lembut.

“gimana keadaanmu?” tanya kak Taehyung dengan suara husky khas miliknya.

Wish on The Same Sky | LJH 📌حيث تعيش القصص. اكتشف الآن