Masa dan Rasa 1

25 0 0
                                    

Malam ini sangat cerah,bintang bertaburan begitu indah tapi tidak dengan hatiku.

Aku duduk di taman belakang rumah,menatap indahnya bintang seolah tak kompromi dengan hatiku malam ini.

Luka yang telah lama aku cobak obati dan sembuhin,malam ini terbuka kembali.

Sakit,perih,panas.

Mata kecolok cabai kali aahhh.

Aku buka instagramku ,
jleebbb .. aku diem dan tanpa sadar air mataku menetes.

.......
Hari senin yang indah,aku pergi ke kantor dengan hati yang gembira sudah siap menyelesaikam tugas-tugas gua yang udah triak-triak pengen dijamah ama tangan dan otakku.

Krekkk kubuka pintu kantor,mataku tertuju sama seorang yang duduk dikursi tamu.

Oyaa aku nyroncos dari tadi kalian pasti penasaran kan namaku siapa? Okee.. kalau kalian maksa buat kenalan, nama ku Deva Danendra biasa dipanggil deva.

Aku kerja di salah satu perusahaan nasional di Bali.
Aku lulusan komputer akuntasi tapi sekarang aku malah kerja dunia broadcast.

Luar biasa kan aku? Jurusan apa kerjanya apa, tapi ga apalah yang penting halal broo.

Kalau dari fisik aku si tergolong enak dipandang tapi kalau lama-lama mual juga si hahaha

Oke lanjut.. aku absen dan menuju ke meja kerja,hidupin komputer dan radio itu dah kebiasaanku.

"Dev lu seneng banget kayaknya,habis dapat apaan" tanya rika.

"Pain sedih,ga penting banget deh sedih-sedih" jawabku sambil sibuk dengan komputerku.

Oya Rika itu sahabat baikku di kantor,nama lengkapnya Rika Andiani, aku biasa manggil dia Rika.

"Rik,itu siapa?" Aku nunjuk salah satu anak yang duduk di kursi tamu.

"Oohhh itu Yuda,anak magang dari malang, kenapa lu naksir?" jawab Rika dengan suara kayak toa.

"Pelanin toa" sambil aku berusaha nutup mulut Rika.

Syukur ga ada yang ngeh dengan obrolan kita.

Oya rika itu tahu segalanya tentangku,mulai dari kehidupan di kantor ataupun pribadiku,rasanya bau kentutku aja dia tahu hahahaa.

Bayangin aja kedekatan aku ama dia kan.

Aahh pegalnya badan ini,lama banget jam 12,tapi perut udah ngajak ribut,bisa-bisa meja ini gua gigitin deh.

"Rik,lu ga laper" Aku triakin Rika.

Lahh malah diem

"Rikaaaaaaaaaa" Triakku lagi

"Apaan triak-triak emang gua budek" jawab Rika dengan muka dan nada ga terima sambil lepas headphonenya.

Kesel kan malah dia sewot,jelas-jelas dia pakek headphone trus ga denger kalau aku ngomong.

"Makanya kalau lagi dikantor volume headphone biasa aja jangan kayak nonton konser gedenya" Akubikut nyolot.

"Apaan si,kayak anak minta ASI lu" jawab rika sambil sibuk dengan komputernya.

"Aku laper rik" jawabku dengan muka kelaparan.

"Terus gua harus nyolok tangan gua ke colokan listrik?" Jawab Rika sambil ketawa.

"Serah lu" Aku jawab dengan nada kesel.

Btw aku ama rika itu emang selalu ribut kayak ga akur tapi kalau udah ga ketemu sehari kayak ga ketemu setahun.
Lebay lebay puiihhh....

Masa Dan RasaWhere stories live. Discover now