Number 25

956 107 15
                                    

Hargai penulis dengan cara,
Tinggalkan vote sebelum membaca👍


Happy reading 🤗

Hito sebagai kakak Yuna terlambat datang. Saat baru saja duduk di kursinya, semua dokter langsung berkata kalau dia turut berduka atas kematian kakak angkat Yuna. Bahkan mereka juga memberi penghormatan pada Yuna.

Sean tampak tak tega melihat Yuna yang sangat terpukul atas kehilangan kakak angkat nya. Sean hanya bisa ter duduk sambil memandang wajah Yuna.

Kini Hito sudah berada di depan pemakaman kakak angkat nya, Hito langsung masuk ke dalam

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Kini Hito sudah berada di depan pemakaman kakak angkat nya, Hito langsung masuk ke dalam. Didalam, Yuna melihat Hito sudah tiba, ia langsung berlari memeluk kakak kesayangan nya itu.

 Didalam, Yuna melihat Hito sudah tiba, ia langsung berlari memeluk kakak kesayangan nya itu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Maafkan Yuna kak, aku tidak bisa menyelamatkan nya...." Ucap Yuna menangis. Hito pun memeluk adiknya yang menangis seseguk-an.

"sudahlah dek, ini bukan salah kamu sayang, kita tetap harus kuat, agar stefanus bisa tenang disana" ucap Hito.

"mama sama papa gak kesini kak? Adek juga ngk ikut kakak kesini?" Tanya Yuna setelah melepas pelukan nya.

"nggak dek, mama pingsan setelah mendengar kabar kematian stefanus, jadi kata papa mereka akan datang jika waktunya sudah pas" ujar Hito lagi.

Setelah pemakaman usai, kini yang tinggal hanyalah Yuna, Hito dan Sean. Sean yang masih duduk diluar tempat pemakaman langsung menemui Hito dan Yuna.

"profesor" lirih Yuna setelah melihat Sean berada dihadapan nya.

Sean sedikit menundukkan Kepala nya kepada Hito.

"kak ini Sean, dia kepala presdir dirumah sakit aku bekerja" ucap Yuna mengenalkan Sean kepada kakaknya.

"Hito" ucap Hito mengenalkan dirinya.

"Maaf sebelumnya, apakah anda seorang jaksa?" Tanya Sean yang tak asing melihat wajah Hito.

Hospital LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang