Hawa dekat dengan Nafsu (dan aku kaum itu)

17 0 0
                                    




Ikhlas itu sulit..

bukan perkara hitungan hari, bulan atau tahun mempelajarinya..

ilmunya harus terus digali sepanjang usia..

tidak ada kata puas atau cukup dalam menghadapinya..

***

namun salahnya kadang lelah mulai menjamah..

dunia seakan tidak mau memberikan ruang untuk bernapas..

kita sibuk membandingkan..

hingga ikhlas hilang dari hati..

***

karena ikhlas itu dekat dengan syukur..

dan kadang nikmat itu berkabut..

hanya karena nafsu sulit dibendung..

telinga sulit ditutup..

dan hati sulit diingatkan..

ikhlas jadi terbuang.. syukur ikut disepelekan..

***

manusia apalagi hawa..

mulutmu tak kenal lelah menjadi candu..

memikat nafsu untuk menyengsarakan hati lainnya..

membuatku menuntut.. kejamnya..

***

memiliki satu aku tuntut seribu..

namun saat seribu diraih, hanya gunung yang terlihat..

nyatanya seribu tak cukup memikat..

aku kalut.. kau hawa, hanya mampu menjadi anganku..

menjadimu aku mau..

***

namun sekali lagi aku baca sejarah hidupku..

betapa sulit aku memperoleh kamu..

hidup yang sebenarnya sangat kunikmati..

yang dulunya fatamorganaku sekarang menjadi intiku..

***

hawa memang dekat dengan nafsu..

dan aku kaum terbeban itu..

namun hanya ikhlas yang mampu aku pelajari..

agar syukur itu dekat dan sabar bisa jadi penjaga nafsu..

karena hawa senyawa nafsu..

***

#akuhanamencurahkannya

BILIK RENUNGAN (AKU HANYA MENCURAHKANNYA)Where stories live. Discover now