San

1.6K 163 69
                                    


[Y/N] merasakan kalau yang dikatakan sanemi memang benar, tapi yang harus mereka lakukan adalah tetap tenang.

"Ngga bisa kamu selidiki??, Kan kamu pengguna angin?" Tanya masae tanpa pikir panjang itu.

"Ogah, males gua.. gua doang dong yang penting disini" dengan muka kesalnya ia memalingkan wajah dari kami. Huh! Dia kira aku juga tidak kesal gitu!?

"Apa perlu kita cari lebih lanjut?" Tokitou memberikan saran yang berasal dari otaknya tersebut.

[Y/N] memandang langit, berpikir dan berpikir. Tentunya udara yang dingin bukan berasal dari iblis bukan? Jika iya, mungkin [Y/N] beserta yang lain sudah mati secara bersamaan.

"Ini pernafasan milik orang lain!" Teriak [Y/N] agar yang lain mewaspadai.

"Apa yang mereka lakukan disini?? Ini menyeramkan!! Aku ingin pulang! Miyuu-chaan!" Masae dengan sikap anak-anaknya ia merengek ke kakaknya tersebut.

"Baiklah, jagalah pin kalian" nasehat tokitou yang sangat berfaedah agar kami menjaga pin masing-masing

Memang beberapa menit yang lalu, sensei memberikan pin kepada kami dan berpesan agar menjaganya. Hal itu dibuat karena seseorang akan tereliminasi jika pin tersebut hilang, setiap kelompok bisa menjatuhkan kelompok lain, tetapi tidak boleh sampai ada kejadian yang tidak diharapkan.

-tap

Suara langkah kaki yang terlihat samar sedang berjalan menuju kami..

-Tap

tap

tap

Semakin dekat dan kami pun bisa melihat sosoknya tersebut

Dia adalah
Harumi Chimura!

NB : Gambar nyari dan jari gua bermain,, hehe

Oops! Bu görüntü içerik kurallarımıza uymuyor. Yayımlamaya devam etmek için görüntüyü kaldırmayı ya da başka bir görüntü yüklemeyi deneyin.

NB : Gambar nyari dan jari gua bermain,, hehe

"Oh hai.. bolehkah aku mengambil pin kalian?" Ucapnya dengan nada lembut.

"Demi pin ini, gua ga bakalan ngasih ke lo! Kek gua Bodoh aja!!"
Sanemi mengatakan itu dengan semangat layaknya letupan api yang berkobar.

"Sepertinya aku yang harus mengambil milikmu duluan, hehe"

[Y/N] yang tidak mau kalah pun mengancam pemilik pernafasan udara dingin tersebut.

"Kejam deh, takutnyaa~" Harumi bergerak kesana kemari dengan sangat alaynya, sontak sanemi mulai sangat kesal dan berkata ke [Y/N] "uruslah cecunguk satu ini, berikan kami kepercayaan".

Aku tak tahu alasannya namun aku harus mengikuti uban gede itu, kalau tidak- aku bisa almarhum olehnya.

[Y/N] mengambil kuda kuda lalu mengucapkan tekniknya, dia menarik nichirinnya perlahan lahan. Lalu menatap tajam Harumi

"Teknik Pernafasan Rasio Bintang: aliran ke tiga, Kabut galaksi bintang"

Bwooshh
Kabut berwarna hitam keunguan keluar dari jubah [Y/N], sontak pandangan harumi terkecoh. [Y/N] bergerak ke segala arah,
Harumi mengeluarkan pernafasannya, Namun sepertinya percuma saja.

Triangle! [Sanemi x Readers x Tokitou]Hikayelerin yaşadığı yer. Şimdi keşfedin