Awal baru
🖤🖤🖤
Seoul,21 April 2019
Banana Love Caffe, kedua pria yang memiliki warna rambut sama itu terlihat sedang mengobrol dengan seseorang yang ada di dalam laptop. Maksudnya mereka sedang melakukan Video Call dengan seseorang di laptopnya hihi.
Tampak wajah seorang gadis yang sedang menggerakan bibirnya mengomeli keduanya. Meski sedang mengomel menurut mereka gadis itu tetap terlihat cantik.
"Jika aku sudah sampai Korea, sudah ku pastikan Jihoon ku akan menendang kalian berdua"
"Uuuuu aku sangat takut...hyung! Bukankah Jihooni sangat pandai bela diri?" tanya pria yang sedikit berisi pada pria di sebelahnya.
"Yaa! Park Jimin! Lihat saja nanti aku akan membuatmu di tendang hooni dari kamarnya"
Jika Jimin terus meledeki Sohyun, lain hal nya dengan Namjoon. Dia memicingkan matanya melihat gambar belakang dari adiknya itu.
"Hyun-ah eoddiga?" tanya Namjoon.
"Eoh? Menurut oppa aku dimana?"
Namjoon menegaskan penglihatannya dan....
"Astaga!!"
"Aaa astaga tuhan!"
"Hahahaha..."
Kedua pria berambut silver itu terkejut saat bahu keduanya di pukul dengan kencang oleh seseorang. Tapi yang membuat keduanya lebih terkejut adalah orang yang memukulnya.
"Wajah kalian sangat lucu hahahaha..."
Keduanya mengerjapkan matanya masing-masing, melihat sosok yang ada di dalam laptop tiba-tiba saja ada di depannya hahahaha.
"Oppa!"
Tangan mungil itu di gerak-gerakan kekiri dan kekanan.
"Hyung! Apa dia benar-benar Sohyun kita?" tanya Jimin pada Namjoon.
Namjoon dengan ragu-ragu menganggukan kepalanya.
"Yaaa! Park Jimin! Apa sekarang kau pun melupakan ku? Bukankah kita baru saja bertatap muka lewat layar?!"
"Itu dia, bukankah kau di Australia?" tanya Jimin.
"Surprise!!"
•••
Namjoon masih belum mendapatkan kejelasan dari sang adik sepupu kenapa dia pulang lebih awal dari yang dia janjikan.
"Kenapa kau pulang dengan cara mendadak seperti ini?"
Namjoon menyimpan koper milik Sohyun di dekat sofa, lalu dia berjalan ke arah pantri untuk membuatkan coklat panas.
"Tidak mendadak, aku bahkan sudah menyiapkan kepulanganku jauh-jauh hari"
Jawab Sohyun dengan enteng sambil tiduran di sofa panjang ruang tengah.
"Tapi kau bilang akan pulang 2bulan lagi, lalu bagaimana kau berubah?"
"Karena sudah sangat merindukan oppa tampanku" jawab Sohyun dengan kedipan matanya.
Namjoon membuang nafasnya malas, dia berdiri dan berjalan dengan membawa koper milik Sohyun ke lantai dua apartementnya. (Ya paling cuma 3-4 pijakan tangga 🤣🤣)
Lalu menyimpan koper tersebut di salah satu kamar yang sudah di renovasi sebelumnya, karena sesuai dengan keinginan adik sepupunya.
"Kim Sohyun! Aku sudah menyimpan kopermu di kamar!"
