gymnastic

361 21 0
                                    

"halo Mam"

"..."

"iya Mam aku udah nyampe di bandara, Mami jemput aku kan?"

"..."

"hah aku dijemput sama supir baru? sejak kapan kita punya supir?"

sambungan telfon pun terputus. Yukyung yang baru saja keluar dari pesawat langsung menelfon orang tuanya. karena Yukyung bukan tipe orang yang suka menunggu.

"eh Kyung Bell gue duluan ya" sekarang Yukyung sama Bella lagi duduk di starbucks yang ada di bandara, sebenernya tadi ada Sohee sama Hyeseong juga, tapi mereka udah pulang.

"Kyung gue udah dijemput nih, lo sendirian gapapa?" Bella yang udah ditelfon kakaknya langsung nanya ke Yukyung.

"gapapa udah lo pulang aja"

pas Bella keluar dari starbucks, Yukyung berniat buat nunggu di luar aja, takut supir barunya itu ngga liat.

"misi mba Yukyung bukan ya?" merasa pundaknya ditepuk, Yukyung memutarkan kepalanya menghadap orang yang kayaknya supir baru keluarganya itu.

"LAH MINGI? KENAPA LO DISINI?" Yukyung kaget sekaget kagetnya. Song Mingi temen kecilnya yang udah ga ketemu satu tahun. padahal kampusnya sama, ya beda fakultas sih.

"ayok nona Yukyung saya anter pulang" dengan gayanya yang songong belagu cem jamet, Mingi mengambil alih koper Yukyung dan berjalan duluan.

"Gi tapi gue nungguin supir baru" ucapan Yukyung ngebuat Mingi balik badan.

"gaada supir baru Kyung, gue yang minta Mami lo buat bilang kalo ada supir baru soalnya gue mau bikin kejutan" Yukyung berlari kecil untuk sejajar-in langkahnya sama Mingi

mereka pun masuk ke dalam mobilnya Mingi, dan mobil pun melaju keluar dari parkiran bandara.

"gila udah setahun gue ga duduk di mobil lo" ucap Yukyung masih melihat-lihat isi mobil Mingi yang gaada bedanya dari dua tahun yang lalu.

eh ada deng mobilnya lebih kotor, Yukyung yakin ini Mingi males nyucinya. karena dulu kalo bukan Yukyung nyuruh Mingi ke cucian mobil, gabakal mungkin Mingi nyuci mobilnya itu.

"udah setaun juga kita ngga ketemu" Mingi melanjutkan omongan Yukyung itu.

"oiya tanggal 31 besok lo ada acara ngga?" pertanyaan Mingi langsung diberi gelengan kepala oleh Yukyung.

"harusnya sih nggak, tapi ga tau kalo ternyata harus tampil gymnastic" jawaban Yukyung ngebuat Mingi noleh sebentar.

"lo masih gymnastic? emang lo ga sibuk kuliah?" Yukyung keliatan mikir pas Mingi ngomong gitu.

"sibuk mah pasti Gi, cuma ya Mami bilang daripada gue kelayapan gajelas, mending isi waktu kosong pake gymnastic" Mingi cuma ngangguk-ngangguk aja.

akhirnya mereka sampai di rumah Yukyung, Mingi memilih untuk pulang ke rumahnya dan mengajak Yukyung jalan-jalan besok.

"yaudah, gue jalan dulu Kyung" setelah mengeluarkan koper dari bagasi Mingi pamit.

"ati-ati Giiii" Yukyung melambai kan tangannya sampai mobil milik Mingi tidak terlihat lagi.

"lo gapernah berubah ya Gi, gue doang yang mulai ngejauhin lo"

sebenernya mereka udah gak terlalu deket bukan karena beda fakultas doang, tapi karena Yukyung yang bikin keputusan buat dirinya sendiri untuk jauhin Mingi.

Yukyung punya perasaan ke Mingi.

itu lebih tepatnya. dan Mingi udah punya gebetan, dan gebetannya Mingi ini anaknya supel banget, makanya Yukyung minder dan memilih untuk ngejauhin Mingi

 dan Mingi udah punya gebetan, dan gebetannya Mingi ini anaknya supel banget, makanya Yukyung minder dan memilih untuk ngejauhin Mingi

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: May 23, 2020 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

together ; 99 lineWhere stories live. Discover now