#2 Apartemen

57 4 0
                                    

Drrrt....drrrttt.....
suara ponsel itu terus bergetar dari tadi
Jam di layar hp itu menunjukkan pukul 03.00 dini hari.

Tetapi lelaki yang berada dari tempat tidur itu yang masih terlelap di dalam mimpinya tidak beranjak dari mimpinya
Hingga pukul 03.10 ia terbangun

"Astagfirullah," ujar pria berumur 29 tahun itu bergegas menuju kamar mandi untuk melaksanakan sholat tahajud.

Terlihat matanya yang masih mengantuk karena ia baru bisa tertidur pukul 00.10 tadi.

Laki-laki itu tak pernah meninggalkan sholat malamnya.

Karena baginya akan sangat rugi jika ia meninggalkan sholat 1/3 malam itu, karena doa akan mudah terwujud jika berdoa pada setiap sujud sholat tahajud.

Ia menggunakan peci warna putih, dan baju koko warna putih.

Kulitnya bersih, hidungnya mancung, perawakannya tinggi dan terlebih ia 10 kali lebih ganteng ketika selesai mengambil air wudhu.

Kemudian ia menggelar sajadahnya yang berwarna hijau di ujung kamar itu.

Ia bersujud begitu lama.

Hingga malaikat pun ikut turun tersenyum dan berdoa agar semua doanya terkabul.

Setelah selesai sholat ia tidak langsung tidur, ia mengambil laptop dan memeriksa pekerjaan dan surat-surat yang masuk.

Ia kemudian melihat ada 25 pesan yang masuk di kontaknya.

Tertulis sebuah nama dari pemilik pesan itu, Mutiara.

Seperti namanya Mutiara, ia seperti mutiara yang berkilau, siapapun yang melihatnya ingin memilikinya.

Ia memiliki kulit yang bersih dan putih bak puteri raja, hidungnya mancung, rambutnya panjang, dan matanya pun besar seperti biji buah kelengkeng.

Mutiara adalah sekretaris dari Hanaf, ia merekrut mutiara bukan karena cantik tetapi mutiara memiliki bakat dan potensi yang luar biasa.

Hanaf juga mempercayai mutiara untuk mengerjakan urusannya di kantor jika ia berada di luar kota.

Allahuakbar allhuakbar

Suara adzan dari masjid apartemen itu menggema di kamar pemuda itu.

Ia langsung menutup laptopnya dan turun dari apartemennya yang berada di lantai 15 itu untuk segera menunaikan kewajibannya.

HanafWhere stories live. Discover now