Chapter 2

24 14 4
                                    


"Gue gak suka ngeliat Lo deket Ama cowok lain, sampai sini gue rasa Lo paham."
-Angga Pradinata Zain.


"kringggg........"
Bel yang kelewat nyaring pun berbunyi, membuat para siswa-siswi bersorak bahagia.

"Huuuuft akhirnya."

Ucap Anggi sembari memasukkan alat tulisnya kedalam kelas.

"Heh, bangun. Dah pulang nih."

Ucap Anggi sembari menepuk-nepuk wajah Angga.
Yaps, sedari tadi ketika guru menjelaskan materi Angga malah tidur di kelas, karena katanya. Kantuknya lebih berarti dari pada pelajaran yang membosankan.
(Jangan ngikutin Angga yak, my Readers🤣)

"Hah? Dah pulang?"

Ucap Angga dengan matanya yang belum sepenuhnya terbuka.

"Iya, makanya tidur mulu, biar Lo ketiduran di sekolah sampai malam sekalian."

Ucap Anggi dengan nada ketusnya.

"Iiih Anggi, makin tambah sayang deh."

Ucap Angga sembari memeluk Anggi.

"Sumpah nih anak kesurupan kali yak? Sampe gak jelas kek gini."

"Ish jangan peluk-peluk, aku jijikkk."

Ucap Anggi dengan tampang dramanya.

"Ish udah ah. Lo kalau mau pulang duluan? Duluan aja, soalnya gue mau ke ruang guru dulu setelah ini."

"Gak, gue tungguin."

"Tapi gue bakalan lama Ga, gue harus belajar dulu sama Lio untuk persiapan lomba."

Ucap Anggi di sela-sela memasukan alat tulisnya ke dalam tas, pada Angga.

"Sama siapa Lo pulangnya?"

Tanya Angga pada Anggi.

"Yaaa sama Lio lah, sama siapa lagi."

"Gak, gue nungguin Lo."

"Ish mending Lo pulang deh Ga, gue bakalan lama."

"Sampe jam berapa?"

Tanya Angga pada Anggi dengan tampang kusutnya.
Entah mengapa setelah mendengar nama Lio, Angga merasa kesal.

"Jam 5 sore, maybe."

"Yaudah gue pulang dulu kek gitu, tapi bentar sore gue bakalan Dateng lagi jemput Lo."

Ucap Angga pada Anggi. Dan tak lama kemudian pun, Lio datang untuk mengajak Anggi untuk pergi keruang guru bersama, karena mereka berdua akan ada pelajaran tambahan dari guru, untuk persiapan lomba.

"Gi, pergi yuk."

Ajak Lio pada Anggi, dan Anggi pun mengangguk pertanda setuju seraya pergi meninggalkan Angga sendirian di kelas.

"Gue pergi dulu ya Ga."

Sepeninggalan Anggi beserta Lio, Angga pun ikut pergi meninggalkan kelas menuju parkiran, untuk mengambil sepeda motor kesayangannya.

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: Dec 16, 2019 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

Loving Twin SisterWhere stories live. Discover now