Dengan terpaksa Lisa melepaskan tangan nya dari genggaman Sehun. Lisa melepaskan kalung yang di pakai nya, ia meletakkan kalung tersebut di telapak tangan Sehun.

"Aku mengembalikan nya, maaf kita harus berakhir".

Lisa langsung berbalik dan benar-benar pergi meninggalkan Sehun yang mematung sendirian bagaikan orang bodoh. Sehun sama sekali tidak berniat mengejar Lisa, wajah Sehun terlihat begitu kecewa dan sedih. Sehun menatap cincin di genggaman sebelah kiri nya dan kalung di genggaman sebelah kanan nya. Sehun menatap kalung tersebut, itu adalah kalung yang sangat berharga pemberian ibu Sehun dan Sehun sudah berjanji akan memberikan nya kepada orang yang sangat spesial di kehidupan nya kelak, ia memberikan nya kepada Lisa, tapi kini mereka telah berakhir.

"Dasar bodoh!!".

Sehun berdiri di pinggir balkon tersebut dan mengenggam pinggiran besi tersebut dengan kuat, desau angin malam membuat suasana semakin dingin, Lisa berhasil membuat hati nya hancur dan ia merasa begitu kecewa, semua nya baru saja berakhir, semua terjadi di luar dugaan nya. Sehun mengenggam erat kotak cincin tersebut.

"ARGHH!!!". Dengan penuh amarah Sehun melemparkan kotak cincin tersebut sejauh mungkin, mungkin jatuh ke jalanan aspal di bawah sana Sehun sama sekali tidak peduli. Sehun rela menunda semua jadwal nya demi menyusul Lisa ke New York, semua nya sudah Sehun siapkan semenjak jauh hari. Lamaran yang romantis di tempat yang indah, bahkan Sehun menyewa seluruh Gramercy Tavern  dan menyulap nya dengan sedemikian rupa hanya demi Lisa, dan sekarang inilah yang diterima sebuah kekecewaan dan luka hati yang begitu dalam.

3 tahun bukanlah waktu yang singkat bagi Sehun, mereka melewati masa sulit sampai masa yang begitu indah. Saat mereka ketahuan kencan oleh media, banyak sekali pro dan kontra di kalangan penggemar sebagian dari mereka ada yang mendukung dan ada juga yang tidak setuju, mereka merasa kecewa jika idola nya memiliki pasangan, namun Sehun berhasil melewati semua itu, sampai saat ini ia memiliki support penuh dari para penggemar nya.

***

"Sehun!!, Sehun sialan buka pintu nya bodoh!!, Cepat keluar kau tidak tau apa yang terjadi di luar sana hah!!".

Berkali-kali pria bernama Chanyeol itu mengetuk pintu kamar Sehun. Karena sudah tidak sabar lagi, akhirnya ia menendang pintu tersebut dengan begitu keras, sampai terbuka. Chanyeol ingin mengeluarkan sumpah serapah, namun semua nya terhenti di ujung lidah saat melihat keadaan kamar Sehun. Botol wine dan bir berserakan dimana-mana, kamar Sehun terlihat begitu berantakan.

Chanyeol melihat Sehun tertidur dengan selimut yang membungkus tubuh nya.

"Hei!! Bangun!!". Namun Sehun tidak bergeming, Chanyeol mendengus ia benar-benar malas di hadapkan dengan Sehun yang tertidur seperti babi.

"Hei bangun, bodoh!!!".

Chanyeol menendang bokong Sehun sampai lelaki itu jatuh ke lantai, dan mengaduh kesakitan.

"Shitt, hyung apa yang kau lakukan!!".

"Cepat bangun!! Kau tidak tau apa yang terjadi!!".

"Memang nya apa?".

Chanyeol mengeluarkan ponsel nya dan melempar ke arah Sehun. Sehun menangkap ponsel Chanyeol dan melihat apa yang ada disana, Sehun memang terkejut namun kemudian wajah nya berubah menjadi datar, ia mengembalikan kembali ponsel Chanyeol.

"Apakah benar yang ada di berita itu hem".

"Benar, biarkan saja aku tidak peduli".

Top Idol In Scandal ✓Where stories live. Discover now