Chapter 1-B

19 1 0
                                    


><><><><><><><><><><><><><><><><
Telpon ku berdering beberapa kali, aku mengacuhkan. Hingga deringan ke sekian kali, aku sudah tak tahan. Aku langsung mencari dimana keberadaan hapeku di dalam keadaan masih terlentang di kasur. Dengan mata masih mengerjap-ngerjap, aku mencari nya di meja karna di kasur gak ada.

"Ngapain sih ni anak telpon2." kataku ketika melihat beberapa miscall dari agus. Hape ku berdering lagi, seketika aku menjawab nya.

"Paan sih gus ? Nelpon2 segala, baru bangun neeeehhh." sahutku di telpon.

"Jangan bilang lo lupa, fan. Jam berapa ini woi ?" sahut agus dari hape.

"Hah ada pa sih ?" aku masih blum bisa menebak.

"Ini udah mau jam 8 fan, lu katanya mo ikut campus fair. Cepetan buka pintu woi, gue didepan rumah lu sepi banget kek kuburan."

"Bentar, ibu gue ke pasar kek nya." jawab gue sambil bangun dan pergi kedepan bukain pintu.

"Masuk gih, belum mandi gue." lanjut gue sambil matiin telpon.

"Tau gitu, gue ngajak bima kemaren." jawab agus

"Siapa suruh ngajak gue?"

"Eh lu tu biar ada perkembangan gak stuck mulu disini, cari udara segar. Diajak nongki gak mau, diajak main PS gak ikut, idup cuma sekolah pulang anjir." bantah agus.

"Iya iya fakkk." kalo males kadang gue sering ngatain pake b inggris.

Gue tinggalin si agus di ruang tamu, sementara gue mau mandi dulu biar seger.

Gue termasuk orang yang mandi nya lama, 30 menit paling cepet dan bisa molor sampe 50 menit. Eits gue di dalem gak nglakuin hal lain woiii, cuma mandi.

"Cepetannn fannnn." teriak si agus dari ruang tamu.

Habis mandi, langsung ke kamar buat pake baju.

"Gus, pake pa nih enaknya ?" teriak gue

"Terserah, rapi dan sopan. Pake sepatu juga." sahutnya.

"Siap."

Pake baju, set set set. Jaket, hiyak des. Parfum, pftt pftt pftt. Okay, ready.

"Dah, yuk." sahut gue keluar kamar dengan keadaan rapi.

"Yaudah, mana helm lu ?" tanya agus

"Bentar." sahut gue sambil nyari.

"Ini kita boncengan kan ?" lanjut gue

"Iyalah, hemat parkir. Tapi lu yg beliin bensin." jawab agus.

"Lahhhh."

All set, dan kita cuss ke acara kampus fair sebagai penyelundup. Kenapa sebagai penyelundup, ya acara itu buat anak kelas 12 SMA kan sementara gue ma agus masih kelas 11. Untung acaranya rame jadi bisa kamuflase, toh kita masuk bayar dan ga dicek panitia. Letak lokasinya ada di sekolah model yang ada di kota (namanya sekolah model pasti bagus lah bangunan nya, sekolah keren lah pokoknya. Gue sekolah disitu gabakal bosen, mungkin).

Bisa dibilang ini acara campus fair perdana di kota ku, perdana juga buat aku yang ikut. Toh karna muka gue ma agus keliatan tua jadi gak dicurigai wkwk.

"Hah, akhirnya." kata agus.

"Ngapain nih kita ? Rame banget."

"Lah lu kira ? Semua anak kelas 12 se kota dan kabupaten ngumpul disini, gimana gak rame ? Apalagi kita telat ya jelas makin rame lah." jawab agus panjang.

"Iye iye, trus ngapain nih ?" tanya gue sekali lagi.

"Keliling lah, cari info, cari kenalan, cari cewek sekalian." jawab agus menyeringai

"Gue jadi tahu alasan sebenarnya lu kesini."

"Hehehe."

"Ya dah lah, keliling ayok. Sekolahnya luas juga, sampe siang entar blum kelar kita kalo gak mulai." ajak gue.

Jadi gue kasih bayangan soal acara ini. Acaranya sih biasa ya, kita suruh masuk ke kelas, entar di dalam ada 1-3 orang mahasiswa perwakilan tiap univ dan politeknik. Trus ada pembagian zona, ada zona jawa timur yang isinya kampus jawa timur di dominasi oleh surabaya dan malang dan beberapa kampus lain, ada jawa tengah dan jogja jadi satu, ada jakarta dab jawa barat yang jadi satu juga.

Jadi sebenarnya acara ini itu dibuat oleh alumni dari sekolah yang membuat acara. Jadi lulusan dari SMA ini itu tersebar di berbagai univ yang ada di jawa dan bali. Lalu karna masa liburan kuliah, mereka menggunakan momen tersebut untuj kembali ke SMA nya buat kayak promosiin kampus mereka dan juga memberi info-info terkait kampus mereka yang tidak diketahui atau tidak disampaikan dalam bentuk brosur. Itu pun juga mahasiswanya tidak semuanya berasal dari SMA ini, beberapa malah memang ingin memeperkenalkan kampus mereka melalui perwakilan mahasiswanya. Biasanya juga mereka dapet info dari ya dari organisasi kampus.

Buat gue yang baru tahu acara gini, ngerasa amaze. Jadi start pertama gue ma agus tanya-tanya di zona jawa timur. Ada 3 kelas, kelas pertama di isi surabaya, kelas kedua diisi malang, kelas ketiga campur aduk ada yang jember, banyuwangi dll. Gue sebenarnya tertarik buat masuk PENS, karena bagian dari ITS Surabaya. Gue lihat si agus nih gercep, semua brosur di minta, semua hal ia tanya, jurusan fakultas prospek kerja bla bla bla. Gue yang di samping nya ngantuk sendiri dengerin nih anak. Untung dia salah satu siswa berprestasi, gue masih berharap kepintaran nya menyalur ke gue.

And that's for east java, now we go to central java and yogyakarta.

Yup jawa tengah dan jogja, lumayan gak begitu rame kecuali stand nya UGM. Disini gue berpisah ma agus karena dia mo tanya tanya di UNS dulu. Gue yang sebenarnya mau ikut dia di stand UNS. Tapi sebelahnya stand UGM rame banget kek mau tawuran. *fyi gue gak suka keramaian yang kadarnya keterlaluan, karna hal itu pasti gue bakal menyikirkan diri gue sendiri untuk keluar dari area tersebut.

"Mbak, aku numpang duduk di sini ya." kataku pada dalah satu stand univ dari semarang.

"Iya dek, boleh." sahut nya sambil celingak celinguk.

"Sendirian mbak ? Temen nya mana ?" tanyaku.

"Ada sih 2, ga tau tadi pada kemana." jawabnya.

"Ohhhh." respon ku sambil mengambil selebaran brosur yang ada di mejanya.

"Di semarang kayak gimana kak kampusnya ?" tanyaku sambil membolak balik brosir itu.

"Iya kayak gitu, ada bangunan, gedung tinggi, ada taman, ada parkiran."

"Iya, semua kampus juga gitu kali." Responku

"Hahaha. Iya habis nanya nya gitu."

"Kamu nunggu temen?" Lanjutnya bertanya

"He-eh, itu di stand sebelah. Rame banget, aku males. Jadi ngungsi disini aja." jawabku sambil menunjuk si agus.

"Oh itu."

"Hmm mbak, boleh kenalan ? Aku Zefan, siapa tahu ntar tertarik buat masuk univ ini."

"Boleh, aku Veronica. Panggil aja Vero." jawabnya sambil senyum.

"Aku Zefandria, cukup Zefan aja."

and that's how I met her back then, who will change me a lot in the future.

><><><><><><><><><><><><><><><><

You can choose the one u like or the one u don't, but the God always puts people in your life for a reason.

Fadhil Nauzel

Can We Do This All The Time ? [Postponed]Where stories live. Discover now