Destiny [hyunmin]

17. He changes..

ENJOY!

Changbin melempar tas yang berisi pistol-pistol kesayangan nya itu di atas meja, tubuhnya menyender pada punggung sofa yang empuk.

"Mau kemana lo?" Changbin bertanya saat melihat Hyunjin berjalan keluar.

Hyunjin tidak menjawab, ia justru mengabaikan kehadiran Changbin.

"Dih bangsat." Kesal Changbin.

"Hyunjin mana?!" Changbin terlonjak kaget saat Seungmin tiba-tiba datang.

"Baru aja keluar." jawab Changbin sambil melihat Seungmin.

"Emang kenapa sih?"

"Gak papa." Jawab Seungmin lesu.

"kalian berdua berantem?"

"bukan urusan lo." setelahnya Seungmin kembali masuk kedalam kamar Hyunjin.

"Dih bangsat. Gak ada beda nya emang lo berdua" Kesal Changbin.

🐾

🐾

Seungmin menggigit jari kuku nya sembari berjalan kesana kemari dengan perasaan campur aduk, pikiran nya selalu saja tertuju pada Hyunjin.

"Duduk Min, gak ada gunanya lo bolak balik gak karuan kayak gini." Changbin mengintrupsi.

Seungmin menoleh. "Bin lo tau sendiri Hyunjin udah tiga hari gak balik!" Jawab nya.

"Gw tau Seungmin! Tapi Hyunjin bukan anak kecil yang harus lo khawatirin, Dia bisa jaga diri." Changbin membalas ucapan Seungmin.

"Tapi, tapi diluar—." Ucapan Seungmin terhenti saat Changbin menimpali nya.

"Itu karna kalimat lo nyakitin hati Hyunjin." Tatapan Changbin berubah serius.

"Lo gak seharusnya ngomong kayak gitu ke Hyunjin Min. Bagaimanapun, itu bukan hak lo."

Seungmin natap Changbin. "Gw tau gw salah. Gw menyesal , waktu itu gw bener-bener gak sadar ngomong gitu ke Hyunjin."

Changbin menghela nafas. "Oke, kita udahi pembicaraan nya. Kalian itu sama-sama bego udah!"

Seungmin melotot sambil mengangkat tangan nya untuk memukul Changbin. Gerakan nya terhenti saat seseorang mengintrupsi keduanya.

"Permisi, ada makanan?"

Changbin juga Seungmin merotasikan matanya saat tau siapa yang datang.

"Lo kayak orang miskin! kalo makan minta!" Cletuk Changbin.

"Terserah gw lah bangsat." Minho langsung jalan ke arah dapur, matanya berbinar kala melihat ada banyak makanan dimeja.

"Abisin! buat lo." Setelah itu Changbin duduk disofa, sementara Seungmin masih berdiri natap bergantian Minho juga Changbin.

"Baunya aneh!" Teriak Minho.

"Laper mah makan aja bego!" balas Changbin.

Minho jalan mendekat, ditangan nya ada ayam goreng yang lagi dia santap.

"Jisung kenapa gak dibawa kesini?" tanya Seungmin.

Minho melirik. "Gak gw ijinin. Biar lo sendiri yang kerumah gw, bahaya diluar." Jawab Minho.