New city New life!

2.4K 130 0
                                    

"Ora cepet bangun nanti terlambat loh, Tante didi sudah nunggu di stasiun!"

Teriakan Oma Dina sang nenek yang mulai kehabisan kesabaran , harusnya saat ini Ora sudah bersiap-siap untuk berangkat ke stasiun. Rencananya Ora dan Oma Dina akan pindah ke rumahnya Tante Didi di jakarta . Tapi dasar Ora memang susah sekali di bangunkan akhirnya oma Dina memakai cara yang paling ampuh untuk membangunkan cucunya ini.

1..2..3

byuurr

"Banjir oma banjir tolong!" Ora spontan langsung bangun dari tidurnya dengan wajah yang cukup lucu.

"Banjir dari hongkong! Ayo cepet kita harus ke stasiun kalo gak mau ketinggalan kereta"

Oma Dinapun beranjak pergi meninggalkan Ora yang masih bingung dan basah kuyup, melihat tidak ada reaksi dari cucunya Oma Dina pun mengambil nafas dalam-dalam lalu berteriak.

"Ora! Malah bengong nanti kesambet loh sama si kunti mau!! "

Mendengar nama kunti alias kuntilanak ora langsung lari ke kamar mandi dan menutup pintu cukup keras . Oma Dina hanya bisa geleng- geleng kepala melihat tingkah cucunya yang sudah berusia 16 tahun tapi masih seperti anak kecil itu.

25 menit kemudian ..

"Oma ayo berangkat tadi katanya takut ketinggalan kereta"

Oma Dina hanya mendengus kesal karna Ora menggunakan kembali kalimatnya tadi . Akhirnya setelah merasa semua siap Orapun meninggalkan rumah itu dengan senyuman.

"New city new life!"


Vote and leave comments yaaa :)

Mind Reader In Love (editing)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang