Son seungwan, Wendy nama panggilannya. Gadis berumur 18 Tahun, kembali dari canada dan pindah ke Salah satu sekolah asrama besar di korea.
SM X BIGHIT X JYP SCHOOL
Tak banyak yang tahu bahwa wendy memiliki kemampuan Melihat, berbicara, Dan bahkan me...
Hari keberangkatan Wendy telah tiba, Dia akan berangkat meninggalkan Canada dan melanjutkan sekolahnya di korea.
"Nak, Cepat, dua setengah jam lagi pesawatmu akan lepas landas, dan perjalanan kita sedikit jauh" Ucap Taeyeon lembut namun ada ketegasan disana.
"Iya eomma" Wendy sudah turun dengan satu tas dan satu kopernya.
"Sini eomma bantu" Taeyeon mengambil Koper Wendy dan meminta Asisten rumah tangganya memasukannya ke mobil. . . .
Perjalanan yang ditempuh dari rumah wendy ke bandara Victoria cukup jauh. Hingga mereka berangkat satu jam lebih awal sebelum wendy check in dan menunggu di ruang tunggu keberangkatan.
Skip. . . . .
Bandara Victoria
Wendy sedikit gugup, Ini waktu pertamanya berangkat ke luar negeri tanpa orang tuanya. Namun dengan hal itu bukankah menjadikan Wendy lebih cepat mandiri bukan?? . . .
Tanda pemberitahuan kepada penumpang yang keberangkatannya menuju korea telah dinyalakan. Ini saatnya Wendy berangkat, berpisah sementara dengan orang tuanya.
"Eomma, appa, aku berangkat" Wendy memeluk Taeyeon dan Siwon, tangis gadis itu pecah karena tak kuasa menahan kesedihan karena harus menjalani kehidupan tanpa orang tuanya dengan waktu yang cukup lama.
"Hati-hati nak, kabari eomma dan appa jika sudah sampai" Taeyeon berbicara dengan sedikit terisak.
Wendy hanya mengangguk dan bergegas membawa barang-barangnya menuju pesawat. Wendy berjalan tanpa berhenti melambaikan tangan ke dua orang tuanya, hingga orang tuanya hilang dari pandangannya.
Sesampainya di pesawat dia segera menaruh kopernya, Dia mengeluarkan ponselnya untuk diganti ke mode pesawat, beruntungnya dia sudah offline banyak lagu, agar dia tidak bosan.
Setelah dia selesai, tanpa sadar badannya bersenggolan dengan seorang namja.
buugh
"Ahh mianhae, Aku tidak sengaja" Wendy membungkukkan badannya beberapa kali.
"Ah tidak apa-apa, ohh, kebetulan kita satu bangku dalam perjalanan menuju korea"
Wendy hanya mengangguk tanda meng 'iya' kan namja yang ada di depannya.
"Kalau boleh tahu namamu siapa?" ucap namja berambut pirang tersebut.
"Son seungwan imnida, kamu bisa memanggilku wendy" Wendy segera duduk ke tempat duduknya dan memakai sabuk pengaman karena 2 menit lagi pesawat akan lepas landas.
"Aku merasa kurang enak, aku belum memperkenalkan namaku" Namja itu kini berbicara.
Sontak wendy menoleh.
"Ahh arra, Okay siapa namamu" Ucap wendy. . .
. . . . . . . .
"Mark Yi-en tuan, panggil saja mark" Ucap namja itu tersenyum ramah kepada Wendy, kalau dilihat-lihat. Namja di depannya agak lebih tua setahun darinya. Namun Wendy tak ingin ambil pusing, segera ia memasang Earphonenya dan menyetel musik sambil memandang ke jendela.
9 Jam lebih penerbangan yang mungkin melelahkan menantinya. Hingga dia memejamkan matanya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Mark yi-en tuan...
TBC
MAAF YEOROBUN BARU UP, SEMOGA SUKAAAAA, MAAF JUGA KALAU PENDEK.
