Lambe_Hanbin✓

Lambe yang tidak Melambe

Untuk: Dispet
Dari: Aku

Cuma ngasih tau, Dukun dari Banten bagus loh.
Mau nyoba?

📷

Hanbin: Jooooy
Hanbin: Ada dimanaaaa?

Joy: Depan rumah lu
Joy: Why?

Hanbin: lah ngapainn?

Joy: Abis dari rumah Kak Sungjae

Hanbin: Kerumah gue bentar
Hanbin: Ada yang mau gue liatin

"HANBIIIIIIIIIN" tak lama kemudian teriakan Joy langsung terdengar menggelegar, membuat Hanbin yang kebetulan berada di ruang keluarga segera berlari keluar. Sebelum ada kaca rumah yang pecah.

"Emang ya, penduduk Graper itu pita suaranya terbuat dari toa demo" komentar Hanbin sembari membukakan pagar rumahnya, agar Joy bisa masuk.

"Napa sih?" tanya Joy penasaran dan berjalan mengikuti Hanbin dari belakang.

Hanbin langsung mengambil kameranya, mengutak-atik sebentar lalu melihatkannya kepada Joy.

Joy menerima kamera dari Hanbin dengan wajah penasaran.

Mata Joy langsung membulat saat melihat foto di kamera Hanbin tersebut.

"Wonwoo udah tau?" tanya Joy dan langsung mendapatkan gelengan dari Hanbin.

"Menurut lo, yang harus pertama kita temuin siapa dulu?" tanya Hanbin kepada Joy.

Joy diam sebentar "Wonwoo?" jawab Joy dengam sebuah pertanyaan.

"kenapa Wowoo?"

"Karena rumah lo paling deket sama rumah si Wonu," jawab Joy santai "malaes amat gue harus ke blok B dulu"

Hanbin mendengus sebal, "Kayanya enakan ngobrolin ini di luar deh." kata Hanbin "Joy, elo samper si Wonu ye. Gue ngeluarin mobil gue, nanti kita ngobrolin ini di pisang bakar simpang depan.

Joy mengangguk setuju sembari mengacungkan kedua jempolnya.

📷

"WOWOOOOO" teriak Joy tepat di depan pintu kamar Wonowoo.

"WONWOOOOO" lagi, Joy lagi-lagi berteriak memanggil Wonwoo.

"Buka aja Joy pintunya," titah Mamah Jeon kepada Joy, pasalnya Wonwoo adalah jenis manusia meger yang kelewat males.

Joy langsung membuka pintu kamar Wonwoo, "Woy anyeng gue tereak-tereak bangke" komentar Joy kepada Wonwoo yang sedang tiduran di atas tempat tidurnya. Sedangkan sang pelaku utama hanya menoleh sembentar, sebelum kembali memejamkan mata.

"APAAAN SIIIH ANJIIIR?!" protes Wonwoo saat kakinya ditarik oleh Joy.

"Ayok ikut!" ajak Joy yang masih terus menarik kaki Wonwoo, hingga membuat lelaki tersebut terseret.

"IYA IYAAA, GUE BANGUN INIII!! LEPAS DULU KAKI GUEE!" teriak Wonwoo saat bokongnya mulai merasa panas karena bergesekan dengan karpet kamarnya.

"Ayok cepet," titah Joy.