Jennie menyenggol lengan rose membuat rose menatap jennie dengan tatapan bertanya.
"gabisa rose, dicafe depan aja gimana?"
"ok tapi gua sama jennie"
June sempat berfikir sebentar.
"gabisa rose, berdua aja ya. Gua janji ga akan lama ko ngobrol sama lu nya."
Rose menatap jennie sebentar lalu menganggukan kepalanya, jennie pun pasrah lalu memilih pamit untuk pulang duluan.
Rose sudah sampai dicafe yang dimaksud oleh june karena jaraknya memang dekat dari sekolah jadi tak membutuhkan waktu lama untuk sampai disana.
"to the point aja jun." ucap rose setelah duduk di kursi cafe.
"pesen dulu aja rose ga enak masa kita ga pesen." ucap june
"gua matcha latte 1." ucap rose pada akhirnya.
"ok, tunggu."
Setelah mengantri dan mendapatkan pesanannya june segera menghampiri rose yang tengah sibuk dengan ponselnya.
"ini rose pesenan lu, sekalian gua pesenin redvelvet juga nih." ucap june sambil menaruh pesanan rose dan sepotong cake redvelvet.
"thanks."
"rose lu masih dendam sama gua ga?" tanya june setelah mendudukan pantatnya dikursi.
"engga la."
"lu udah maafin gua kan rose?"
"heem."
June tidak berbicara lagi membuat rose bingung.
"yang mau lu omongin itu aja? Kalau gitu gua balik ya." ucap rose sambil hendak berdiri.
"eh bentar rose ada hal lain." ucap june mengintrupsi kegiatan rose.
"apaan?"
"lu harus hati-hati sama mina rose, dia pasti bakal bikin jaehyun buat ninggalin lu." ucap june tiba-tiba membuat rose mengernyit heran.
"iya gua tau mina mantan jaehyun, dan gua juga yakin jaehyun ga akan ninggalin gua cuma gegara cabe carsen kaya dia." ucap rose final sedikit menyindir june karena dulu june memutuskannya karena terpincut oleh chaeyong.
"r rose."
"udah ya june gua harus balik. Makasi traktirannya, bye." ucap rose lalu keluar dari cafe meninggalkan june.
Sebenarnya alasan june ingin bertemu rose adalah rindu, june rindu rose ia sangat ingin kembali bersama rose tapi ternyata sudah tidak ada tempat lagi dihati rose untuk dirinya.
Dilain tempat jaehyun tengah kesal kepada mamihnya yang meminta jaehyun untuk menemani mamihnya shoping jadi ia tidak bisa menjemput rose pulang sekolah, padahal rencana jaehyun akan mengajak rose main sepulang rose sekolah tapi jam pulang sekolah rose telah lewat 1 jam lalu dan mamihnya masih belum juga selesai shoping.
"jae bagusan yang mana?"
"yang kiri mih."
"ih kamu ini gimana si bagusan yang kanan juga, udah lah mamih beli duaduanya aja."
Ini adalah salah satu hal yang jaehyun tak suka bila menemani maminya shoping, mamihnya itu akan terus meminta saran jaehyun tapi ujung-ujungnya semua pilihannya ia beli.
Setelah 3 jam menemani mamihnya shoping jaehyun akhirnya bisa pulang ke apartemennya dan bertemu dengan rose.
Setelah melewati kemacetan ibu kota jaehyun tiba di apartemennya ia segera masuk ke unitnya lalu mencari keberadaan rose yang ternyata sedang memasak di dapur pantas saja ia tidak menyambut kedatang jaehyun.
Jaehyun berjalan mengendap-ngendap lalu memeluk rose dari belakang, rose yang terkenjut sontak membalikkan badannya lalu tersenyum saat mendapati jaehyun didepannya.
"eh kamu uda pulang, gimana tadi belanja sama mamih?" tanya rose sambil membalas sekilas pelukan jaehyun.
"ribet banget rose cape aku."
Rose terkekeh mendengar ucapan jaehyun.
"emang gitu kali mas, yaudah sana kamu mandi dulu bentar lagi masakan aku jadi."
"kamu masak apa emang?"
"gepuk sama urab mas."
"wih kesukaan aku tuh, yauda aku mandi dulu ya."
Setelah selesai mandi jaehyun langsung menghampiri rose yang sedang menata menu makan siang dimeja makan.
"hayu mas makan." ajak rose saat melihat jaehyun yang berdiri didekat tangga.
"iya sayang."
Setelah makan dan mencuci piring mereka kembali lenyeh-lenyeh ditengah rumah sambil menikmati serial netflix dilengkapi dengan berbagai cemilan dan minuman padahal mereka baru selesai makan.
YOU ARE READING
Nikah | Jaerose^^
RandomYaudah lah gapapa lagian cewenya bening ko-Jaehyun Jaenudin Arion Katanya si cowonya cakep, semoga emang cakep biar tau rasa lu Junedi- Roseliza Kiranti Chalondra Perjanjian kolot orang tua mereka mengharuskan mereka terikat dalam satu ikatan suci y...
