GAME [Seungyul]

Change the Plan

  Setelah melakukan teleportasi singkat, akhirnya Seungyoun sampai di depan gerbang raksasa milik bangsa dragon atau naga.

  Sesuai rencana, ia tidak ingin memecahbelahkan makhluk-makhluk ini lebih lama. Jika dia berhasil, dia akan menyatukan beberapa ras. Tetapi konsekuensinya akan ada perang yang lebih besar, yaitu perang antara gabungan beberapa ras.

  Seungyoun sudah memprediksikannya, jadi selagi berdiskusi dengan ras lain, dia akan menanamkan beberapa bola dititik yang sudah ditentukan sebelumnya.

"Tetapi kau ini siapa?"

"Anggap saja aku ini hanya bayangan. Aku pergi"

"Tunggu!"

"Apa ras penyihir benar-benar membuat senjata itu??"

"Eoh. Dia berniat menghancurkan ras naga dan peri"

"Jadi itu kenapa kau menyarankan kami bergabung dengan yang lain? Lalu penyihir bergabung dengan siapa?"

"Dia berdiri sendiri karena keserakahan mereka untuk mendapatkan dynm. Kalaupun mereka bergabung, kemungkinan besar akan bersama machina"

  Menurut berita dari mulut ke mulut, dynm adalah sebuah benda yang mempunyai kekuatan tak terbatas dan memberikan sang pemilik kekekalan hidup. Maka dari itu semua ras menginginkan itu untuk memajukan ras mereka sendiri.

"Sudah kuduga"

"Jjan! Ini sudah waktuku untuk pergi"

   Tiba-tiba saja kalung yang Seungyoun pakai berubah warna menjadi warna merah dan setelahnya manik kalung itu hancur berkeping-keping di tanah.

"Seungyoun-sama, semua sudah kembali dan sukses dengan misi masing-masing"

"Bagaimana dengan Hangyul, dia sudah kembali?"

"Hangyul-sama belum kembali"

"Aku akan menjemputnya. Akan kuberikan sinyal pada kalian melalui gelang"

"Baik Seungyoun-sama"

  Setelah mengakhiri sesi telepatinya, Seungyoun berteleportasi menuju teritorial milik machina yang berada di ujung peta. Sesampainya disana, Seungyoun bersembunyi dan membawa salah satu machina yang berjaga untuk diinterogasi.

"Kemana mereka akan membawa vampir itu?"

"Ujung bumi, dimana dynm berada"

"Kenapa?"

"Untuk mendapatkan dynm mereka harus mengorbankan salah satu perwakilan dari setiap ras di dunia ini"

"Itu tipuan bodoh!" Batin Seungyoun kesal.

"Bagaimana dengan ras kalian?" Tanya Seungyoun.

"Tidak ada yang mau mengorbankan nyawanya"

"Apa ras kalian bekerja sama dengan yang lain??"

"Beberapa petinggi bekerja sama dengan para penyihir"

"Begitu ya? Haaah... Aku harus mengubah rencanaku"

  Seungyoun tidak ingin mengambil resiko yang terlalu besar, jadi ia memutuskan untuk kembali ke kastil dan mengumpulkan semua rekan-rekannya.

"Seungyoun-sama, apa yang terjadi? Kenapa manik kalungmu hancur?"

"Hangyul akan dijadikan tumbal oleh machina dan para penyihir"

"Lalu apa perintahmu?"

"Kita menggunakan rencana C. Berhati-hatilah"