All About Introvert [ON GOING]

8- Introvert, Asosial, Antisosial, dan Fobia Sosial

1. Introvert

Introvert adalah kepribadian seseorang yang memiliki orientasi subyektif secara mental dalam menjelajahi kehidupannya.
Kepribadian introvert cenderung menyukai kehidupan yang tenang, menyendiri, dan reflektif terhadap apa yang mereka lakukan.

Mereka senang melakukan aktifitas soliter seperti menulis, membaca, mengoperasikan komputer, menonton film, memencing, dan lain sebagainya.

Contoh:

"Gue bisa bersosialisasi. Namanya juga manusia normal. Gue juga seneng kumpul sama sahabat atau temen sehobi. Tapi gue juga butuh menyendiri buat charge energy, terus-terusan kumpul bikin gue capek."

~*~

2. Asosial

Asosial adalah disfungsi kepribadian yang ditandai dengan menarik diri dan menghindar secara sukarela terhadap interaksi sosial apa pun. Seorang asosial cenderung tidak memperhatikan orang lain, kadang kasar.

Asosial berbeda dari perilaku antisosial, dimana anti sosial mengisyaratkan perilaku membenci orang lain atau antagonisme terhadap orang lain maupun tatanan sosial umum.

Contoh:

"Gue bisa aja sih, soaialisasi. Tapi gue gak mau ngelakuin itu. Gue gak tertarik dengan kegiatan sosial atau hubungan sosial seperti pacaran, temenan, dan lainnya."

~*~

3. Antisosial

Antisosial adalah sifat asosial yang lebih ekstrem, dan dapat digolongkan ke dalam gangguan kepribadian yang disebut Antisocial Personality Disorder (ASPD).
Sifat antisosial dapat dilihat dari kurangnya empati, kecenderungan mengabaikan norma sosial, melakukan kekerasan terhadap orang lain, dan sebagainya.

Mereka juga memiliki riwayat masalah perilaku pada masa kanak-kanak, seperti membolos, melanggar norma (misalnya melakukan kejahatan, atau penyalahgunaan zat), dan perilaku merusak atau agresif lainnya.

Contoh:

"Gue bisa lah sosialisasi, meskipun gak tertarik. Patuhin norma sosial itu ribet. Buat apa harus ikutin aturan orang-orang. Lagian mereka belum tentu bener. Gua gak takut sama orang-orang, sini kalo berani."

~*~

4. Fobia Sosial

Social Anxiety Disorder atau gangguan kecemasan sosial, atau juga dikenal sebagai fobia sosial, adalah rasa ketakutan ekstrem dalam situasi sosial atau yang melibatkan performa tertentu, terutama situasi yang sama sekali asing atau dimana mereka merasa akan diawasi atau dievaluasi oleh orang lain.

Contoh:

"Duh, sosialisasi bikin gue cemas. Rasanya seperti dilihatin banyak orang. Gue merasa orang-orang pada mbicarain gue, dan mungkin bilang gue aneh. Kalau dah gitu rasanya bikin gue mual, pusing, kadamg sesak nafas."

~*~

Sumber:

https://www.instagram.com/p/BsJ4eDvhl49/?igshid=8qie6v8urnwu

Instgram post by @fate_comic

(tanpa perubahan)