"Karena cuma Mark Lee kesatria yang selalu siap melindungi Jesslyn dari derasnya hujan. Kalaupun ada yang lain gak bakal Mark Lee bolehin. Cuma Mark Lee pokoknya." kata Mark.

"Sa ae lu biji semangka."

"Hehe. Jadi kenapa?"

"Gamau cerita disini Mark Lee!" seru gue.

"Maunya dimana Jesslyn Lee? Oh, atau mungkin gue harusnya manggil lo Jesslyn Kim?"

Jesslyn Kim?

Kim dari Kim Doyoung?

"Apaan sih. Nama gue Jesslyn Lee tau."

"Lee dari Mark Lee ya, hehe." Dia nyengir.

"Terserah Mark Lee aja." Gue mendengus.

Capek gue ngeladenin orang kayak dia.

"Ayuk cerita atuh neng." Dia noel-noel pipi gue pake jari telunjuknya.

"Iya iya! Gue cerita!" kata gue akhirnya.

"Hehe. Kenapa?"

"Kak Doy selingkuh."

"HAH?!"

"Ngga selingkuh juga sih sebenernya. Gimana ya..."

"Gimana? Gimana?"

Gue diem sebentar sambil menghela napas lalu nyeritain semuanya ke Mark.

Setelah gue cerita Mark diem sebentar, kayak mikir sesuatu.

"Kuy." kata dia tiba-tiba.

"Hah?"

"Hah heh hah heh, ayo ikut gue." Mark berdiri.

"Kemana?" tanya gue.

"Ke apart gue."

"Ngapain?" Gue mendongak buat ngeliat Mark.

"Lo mau hujan-hujanan terus disini?"

"Ya nggak. Tapi kenapa ke apart lo?"

"Tanya mulu lo kek Dora. Emang lo mau ke apart si Duyung? Nggak kan."

"Lo gak ngajak kerumah gue gitu?"

"Lo punya alasan kenapa gak kesana?"

"Hah?"

Mark memutar bola matanya sambil mendengus kesal.

"Gini ya Jesslyn Lee. Gue tau lo itu pinter—"

"Makasih. Tumben gak goblok-goblokin gue?" Gue memotong kalimat Mark.

"Kapan gue goblok-goblokin lo?"

"Gatau."

"Lo itu— argh! Jangan motong gue dong!" seru dia kesel.

"Kapan gue motong lu?"

"Tadi."

"Tadi kapan?"

"Jesslyn Lee!" seru Mark kesel sendiri.

Mampus tuh, kesel kan.

Kapan lagi bikin Mark kesel?

"Iya iya, cepet lanjutin."

"Gamau! Ayo ikut gue aja! Nurut!"

"Maksa."

"Ntar lo masuk angin Jess, ntar gue yang digebukin abang lo."

"Bang Jae kan gatau."

"Gatau ah. Yang penting lu gue culik dulu biar gak masuk angin." Mark ngambil tas gue.

Dijodohin • Kim DoyoungWhere stories live. Discover now