If you become my husband PJM

51

Disinilah tempat rose mencurahkan semua isi hati nya

Ya Pantai adalah tempat favorit rose, mau itu untuk berbahagia ataupun tidak rose selalu kesini. Apalagi jika ia merasa sedang down pasti ia akan kesini

"ARGHH LO BODOH ROSE LO BODOH! GA SEHARUSNYA LO CINTA SAMA DIA" teriak rose diiringi dengan isak tangis nya

"GUE BENCI DIRI GUE SENDIRI GUE BENCI... KENAPA GUE HARUS JATUH CINTA SAMA DIA KNPA!"

"SEMUA KATA-KATA ITU BULLSHIT JIM! GUE BENCI LO PARK JIMIN GUE BENCI LO!!!"

"I love you Roseanne Park"

Mendengar ucapan itu rose berhenti menangis dan menengok kearah belakang untuk melihat orang tersebut

Dan ternyata itu Jimin

Rose pun menghapus air mata nya, untuk saat ini rose tidak ingin melihat jimin rasanya sakit jika melihat pria itu

Jimin menghampiri rose

"Rose"

"Stop disitu gausa deketin gue!" ucap rose dengan dingin nya

"Rose aku bisa jelasin, ini semua ga kaya yg kamu piki--"

"Diem!"

"Rose tolong percaya sama aku, ternyata ini jawaban yg selalu aku cari. Gatau knpa belakangan ini aku selalu pikirin kamu, kangen sama kamu, dan yaa semua tentang kamu, aku selalu bertanya sama diri aku sendiri ada apa sama aku dan skrng aku udh nemuin jawaban nya kalo aku itu udah bener2 cinta sama kamu"

Mendengar ucapan jimin itu rose membalikan tubuh nya menghadap ke jimin

Ia tersenyum remeh mendengar penjelasan jimin tadi

"Cinta lo bilang?"
"Omong kosong!" ucap rose dengan penuh tekanan

"Tolong percaya sama aku rose, aku dan nara hanya berteman ga lebih"

"Ya berteman yg ujung nya pasti akan bersama lagi. Lo harus dengerin kata-kata gue itu jim, galama lagi apa yg lo mau selama ini itu bakalan kejadian"

"Aku hanya cinta sama kamu rose"

"Mulut lo bisa bilang kalo lo cinta sama gue tapi hati lo? Hati lo masih buat orang lain!"

"Ngga rose, aku berani sumpah bahwa aku sangat mencintai kamu"

"Mau lo kena azab atas sumpah lo itu?"

"Rose tolong percaya sama aku"

"GIMANA GUE BISA PERCAYA SAMA LO DENGAN APA YG UDH GUE DENGER KEMARIN!" teriak rose

"Kamu denger apa?"

Rose tidak menjawab pertanyaan jimin tersebut, ia malah memalingkan wajah nya melihat kearah lain

"Aku minta maaf rose, maaf sayang"

Jimin berniat ingin menghampiri rose namun ia terhenti mendengar ucapan rose itu

"Pergi jim. Jgn prnh temuin gue lagi"

"Kamu bilang apa? Ga mungkin aku ga temuin kamu lagi"

"Pergi jimin hikss"

"Jangan nangis rose, aku minta maaf"

Rose tidak menjawab

Rose melihat kearah jari-jari tangan nya, ia melihat ada sebuah cincin yang selama ini selalu ia pakai

Dan sekarang saat nya rose harus melepaskan cincin tersebut

Rose memegang cincin itu dengan pelan dan berat hati ia melepaskan cincin tersebut

"Jangan rose"

Lagi-lagi rose tidak menjawab

"ROSE JANGAN!" jimin berteriak dan langsung lari kearah rose untuk memeluk gadis itu

Cincin yang sedang rose lepaskan itu kembali terdorong ke jari nya, karna rose kaget saat tiba-tiba jimin memeluk nya.

"Jangan rose aku mohon jangan, tolong maafin aku. Percaya sama aku rose, aku sangat mencintai kamu" ucap jimin sambil memeluk rose erat seakan tidak ingin kehilangan gadis itu

Rose memberontak namun nihil tenaga jimin lebih kuat dari nya

"Maafin aku rose maaf, aku mencintai mu"

"Bullshit jim! Gue gamau denger kata-kata itu lagi. Lepasin gue"

"Ga! Jgn tinggalin aku"

"Knpa lo baru sadar skrng? Kemana aja lo selama ini! Saat gue udh bener-bener cinta sama lo dan lo sama sekali ga cinta sama gue lo ga pernah nyadar akan itu dan sekarang saat gue mau relain lo buat orang lain lo malah mempersulit semua nya. Mau lo apa jim?!"

Jimin melepas pelukan nya dan menatap rose

"Aku cinta sama kamu udh dari dlu rose"

"Dan lo baru sadar sekarang iyakan?"

"Rose aku mohon jangan tinggalin aku saat aku benar-benar cinta sama kamu"

Rose menggelengkan kepala nya dengan air mata yg terus mengalir derasnya

Rose menatap jimin
"I hate you jim" uca rose dengan penuh tekanan

"Lepas!"

"Ga!"

"JIMIN LEPASS!" bentak rose

Jimin langsung menarik rose dan menempelkan bibirnya dengan bibir rose

Ya jimin mencium rose, rose kaget saat jimin mencium nya ia pun memberontak tapi lagi-lagi tenaga jimin lebih kuat dari nya

Rose tidak membalas ciuman jimin, sampai jimin mengigit bibir bawah nya agar rose membuka mulut nya dan itu berhasil jimin lakukan

"Awhh" ringis rose saat jimin mengigit bibir nya

Tak lama jimin pun melepaskan ciuman nya dan menangkup pipi rose

"I love you rose, jangan tinggalin aku aku mohon rose" jimin menempelkan jidat nya dengan jidat rose

Rose memejamkan matanya dengan air mata yg terus mengalir sedari tadi

"Kita pulang ya kamu harus istirahat"

Rose hanya diam tidak menjawab omongan jimin itu

Jimin pun berjalan kearah mobil nya dengan merangkul rose

*****

Segitu dlu yaa hehe maaf pikiran author lagi buntu bngtt.
M

akasih yg udh mau nunggu cerita ini update makasih jga buat yg udh vote sma comment, buat yg blm vote silahkan divote:)
Byeeee